22 Sept 2017

Pembaca yang budiman khususnya anggota Grup Investa,

Memilih saham ada beberapa pertimbangan didasarkan pada beberapa hal dan kali ini saya akan memilih 4 saham  berdasarkan pertimbangan Fundamental, Aksi Korporasi. Prospek dan Bandarmologi.

1. Yang mendasarkan pada Fundamental saya kembali jatus cinta dengan saham KBLI, setelah mengalami masa koreksi cukup lama saham ini kembali ke jalan yang benar nampaknya. Pertumbuhan EPS kuartal II 2017 ini yang mencapai Rp.40 mengalami pertumbuhan 2,5 x kuartal I Rp.16 serta naik 100% dibanding juartal II th,2017 lau sebesar Rp.20. 
Dengan EPS serta BV Rp/421 tersebut maka menghasilkan PER 4,11x dan PBVR 1,08 tentu ini sangat menarik karena masih tergolong harga yang murah valuasinya. Saham KBLI sempat terkoreksi diharga Rp.398 karena naiknya harga tembaga sebagai bahan baku kabel produksi utamanya, dengan harga Rp.456 kemarin masih ada peluang untuk menembus Rp.500 dalam beberapa waktu mendatang.

2. MEDC kita tau setelah sukses melakukan Aksi Korporasi stosk split 1:4 kini harga saham ini sudah naik diatas harga dasar barunya dengan posisi terakhir 20 September Rp.895,-. Emiten ini juga berencana melakukan IPO cucu usahanya PT.Amman Mineral Nusa tenggara (AMNT) yang dulu bernama Newmont Nusa Tenggara. dari valuasi harga  MEDC juga masih super murah dengan PER 1,3 x PBVR 0,24 pada LK kuartal I 2017 ini 

3. MCOR adalah saham perbankan hasil merger yang saat ini dimiliki China Construction Bank Corporation 60% dan Public hanya memiliki 14,66% mempunyai PROSPEK yang bagus dengan adanya beberapa proyek yang mendapatkan pembiayaan dari RRC. Emiten ini punya potensi besar juga dalam waktu mendatang jika sirkulasi keuangan protek2 tersebut dilakukan melalui MCOR, denga PBVR  1,5 x meski dari sisi PER 37 x saham ini punya potensi harga target kedepam memcapai  menembus Rp.300 seperti 6 bulan yang lalu

4. Dan dari sisi Bandarmologi pilihan saya ada di TRAM, kalai kita bicara bandarmologi maka jangan bergantung Fundamental atau Teknikal karena tentu tidak akan nyambung analisanya. Bandarmologi mempunyai konsekuensi resiko maupun hasil yang tinggi karena hanya bergantung bagaimana sang bandar menggoreng harga saham di pasar.
Naun bila kita berjiwa trader sejati maka harus mampu berjalan disegala kondisi termasuk bagaimana kita mampu mengatasi trik2 bandarmologi.
Saya perhatikan dalam beberapa hari terakhir saham ini selalu ada "penahan" baik di kevel bawah maupun atas. namun saya meramalkan saham ini punya potensi sampai diatas Rp.190 setidaknya.kedepan.

Itulah selintas yang ada di angan2 saya untuk trading hari ini dan beberapa hari kedepan.

Kami beritahukan juga bahwa kami INVESTA telah membuka grup baru yang beriuran sebagai kontribusai lembaga kami agar bisa berkembang lebih baik, grup baru tersebut yaitu INVESTA PREMIUM dan INVESTA SENIOR dimana kedua grup baru tersebut di dampingi mentor yang berbeda. Silahkan jika anda ada yang berminat gabung di grup tersebut mendaftar melalui kami di no,WA.087700085334.

Kami INVESTA ingn tetap Bermanfaat, Profesional dan Brsahabat terutama dengan para investor saham.

Salam
Hari Prabowo (wa.087700085334)
email.investa.p3m@gmail,com

Related Posts:

  • EFEK SAMPING BBMIHSG terdorong naik 0,95% (5215) sekaligus menembus index psikologis 5200 didukung saham2 BC ASII, UNVR, BMRI,  PTBA dan TLKM. Asing juga net but Rp.73 M setelah beberapa hari terakhir lebih sering Net Sell, Kurs Rup… Read More
  • IHSG NEMBUS RECORD ??Kalau kemarin sempat srutup Teh Pagi yang saya sajikan, maka kebetulan saham2 yang saya sajikan tersebut mengalami kenaikan (ADRO, GJTL, ANTM, SMGR, MLPL, BISI, CPRO dan KIJA) demikian pula sektor semen yang menurut pendap… Read More
  • NASIB SAHAM SEMENIHSG cuma naik 0,07% (5152) nyaris tidak mengalami perubahan dengan hari sebelumnya meski Dow Jum'at naik 1,1%. Saham-saham semen (SMGR, SMCB, INTP, SMBR) masih tertekan berat, demikian pula saham PGAS.Penurunan harga Seme… Read More
  • IHSG IKUTI FUNDAMENTALNYA SAJAApa yang saya sampaikan dalam sajian Teh Pagi kemarin bahwa saya tidak terlalu khawatir dengan penurunan Dow serta  proyeksi pertumbuhan ekonomi global oleh Bank Dunia tidak salah, IHSG terbukti naik 0,56% (5188).Mesk… Read More
  • MANTULKAH IHSG PEKAN INI ?Akhir pekan kemarin IHSG terbanting 0,78% (5148), padahal  sebelumnya sempat masuk dijalur hijau. Tekanan pasar terjadi di sesi dua  terutama setelah Pemerintah mengumumkan penurunan harga BBM dan harga semen BUM… Read More

0 komentar:

Post a Comment

Mohon menulis komentar dengan bahasa yang baik tidak mengandung unsur sara, politik dan iklan.

Anda paling tertarik pada artikel apa ?

Flag Counter
Powered by Blogger.

.

.

.