30 Sept 2016

Para Komunitas investa, para Nasabah BNI Securities Semarang dan para pembaca yang budiman,

Kondisi pasar kemarin masih normal2 saja tidak ada gejolak yang mengkhawatirkan, IHSG pun masih ditutup menguat 0,12% pada 5431 dan sempat menyentuh level tertinggi 5474 sebelum turun kembali namun masih dijalur hijau. Jumlah saham yang naik 189 jenis dan yang mengalami penurunan 122 dengan nilai transaksi Rp.8,5 Trilyun, investor asing net buy Rp.937 milyar (All Market).
Sepanjang tahun ini (YDT) IHSG sudah tumbuh 20% cukup bagus dibandingkan dengan bursa2 global dan regional.

Hari ini merupakan akhir pekan dan sekaligus akhir bulan September yang juga merupakan akhir KUARTAL ketiga tahun 2016. Ini biasanya digunakan sebagai tanggal Pelaporan kinerja keuangan baik Laporan Keuangan maupun Nilai Aktiva Bersih bagi para Manajer Investasi. Bukan tidak mungkin saat2 seperti ini digunakan untuk memoles "rapotnya" agar nampak lebih baik,  salah satunya kalau nilai portofolionya meningkat dan hal tersebut hanya bisa diukur dari harga sahamnya di bursa.

Namun kita juga harus tanggap lingkungan dimana semalam DOW kembali rontok 1% pada posisi 18.143 (turun 195 poin) dengan sektor keuangan yang menjadi pemberat antara lain karena masalah yang terjadi pada Deutssche Bank.
Namun disisi lain harga komoditas pertambangan mengalami kenaikan bahkan harga minyak tertinggi sejak bulan april lalu di level $47.

Dari internal hari ini merupakan batas akhir pengajuan Tax Amnesty tahap pertama, kita tunggu siapa tau ada pengusaha kelas kakap lagi yang mau melakukan TA. Tidak bisa dipungkiri respon  TA ini telah membuat pelaku pasar menanggapi secata positif sehingga IHSG terus melaju naik.

Kemarin saham2 yang menyita perhatian investor antara lain BEKS yang kembali koreksi 4,8% di harga Rp.59 setelah sempat naik ke Rp.66. saham ini memang lagi menjadi salah satu bintang lapangan karena aksi korporasi yang dapat dikatakan baru kali ini terjadi dengan harga Right dibawah 50 perak.
Demikian juga saham ELSA  yang naik 11,8% di harga Rp.472 walau sebenarnya wajar saja kenaikan harga saham ini karena faktor kenaikan harga minya mentah dunia dan pertambangan lainnya.

Dengan mempertimbangan faktor eksternal dan internal  serta semua aspek saya mempunyai rasa optimis bahwa IHSG masih akan melanjutkan rallynya di bulan Oktober sampai Desember ini dengan perkiraan IHSG akan mencapai kisaran 5500 sd 5650. Hari ini kemungkinan IHSG akan bergerak dalam ring sempit karena ada faktor eksternal yang negatif terutama penurunan DOW. 
Hati2 dulu dengan saham sektor keuangan teutama perbankan mengingat permasalahan yang ada di Deutsche Bank, tetapi sebaliknya cermati sektor pertambangan seperti ADRO, ELSA ANTM TINS INCO yang saya perkirakan masih ada ruang untuk naik kembali.

Buat para pembaca khususnya investor saham yang berminat bergabung dengan grup WA Komunitas Investa silahkan daftar melalui WA 087700085334 sebagai media diskusi para investor / traders.

Salam,

Hari Prabowo ( INVESTA )
WA.087700085334
Pin 2b7dd5ee

29 Sept 2016

Para Komunitas investa, para Nasabah BNI Securities Semarang dan para pembaca yang budiman,

Kembali IHSG menunjukkan "Jati dirinya" dengan rasa percaya diri ditutup menguat tipis 0,11% sekalipun sepanjang hari lebih banyak berjalan dijalur merah, dan parkir bertahan diatas level 5400 tepatnya 5425. Saya juga masih tetap mempunyai rasa optimis sampai akhir bl. September ini IHSG ada di kisaran 5400 sd 5500, dan saya percaya akan angka "Psikologis" 5500 akan menjadi target pelaku pasar.

Penguatan Rupiah, bertambahnya Cadangan Devisa dan penurunan suku bunga menjadi katalis perbaikan Makro Ekonomi kita secara bertahap. Tidak bisa dipungkiri pula ini karena respon positif dari TAX AMNESTY yang terus mendapat dukungan dari beberapa pengusaha dan juga masyarakat.
Momentum ini harus dijaga dan terus berjalan di jalan yang benar agar dengan kepercayaan bersama agar tujuan TA dapat berhasil dan bermanfaat untuk pembangunan negara tercinta ini.

Jadi mendasarkan pada hal tersebut saya membuat analisa bahwa IHSG tahun ini akan kembali memecahkan record tertingginya. Memang bukan tidak ada kendala karena kita masih akan menghadapi kenaikan suku bunga the FED tahun ini pula dan kemungkinan kali akan terealisir. Namun rasanya tidak usah hal tersebut menjadi Horor bagi kita terlalu berlebihan menanggapinya. Kondisi kita cukup bagus kalaupun ada dampaknya itu sifatnya sementara.

Kemarin saham BEKS (BPD Banten) kembali unjuk diri dengan naik 19% diposisi 62 dan menjadi transaksi papan atas dari frekuensi perdagangan. BEKS menjadi saham yang fenomenal dan menarik perhatian pelaku pasar karena bermain di harga bahaw 100 sehingga investor ritel pun banyak yang memanfaatkan saham ini untuk melakukan invetasi maupun trading harian.
Volatilitas harganya yang cukup lebar menjadikan pelaku pasar harap2 cemas atau "ngeri2 sedap" jika memegang saham BEKS ini. Kombinasi antara harapan dan resiko serta unsur psikologis investor akan teruji sehingga memang menarik dicermati.

Seperti ulasan saya beberapa waktu lalu tentang saham BEKS ini dan saya ulas lebih dari dua kali bahkan, bahwa jika anda berniat memiliki saham ini pertimbangan utamanya cuma satu yaitu PROSPEK kedepan Bank ini yang telah menjadi BPD Banten.  Diberbagai daerah setiap Propinsi wajib mempunyai BPD yang menjadi pemegang kas daerah masing2, jelasnya uang daerah itu disimpan di BPD setempat. Hampir semua proyek didaerah yang dibeayai oleh APBD juga pasti menggunakan jasa BPD, demikian pula Gaji pegawai PNS daerah juga disalurkan melalui BPD. Dari situ saja saya optimis BPD akan tumbuh termasuk BPD Banten yang mempunyai banyak proyek serta propinsi baru yang sedang tumbuh. Jadi prospeknya cukup bagus menurut pendapat saya, sehingga kalau invetor berniat investasi jangka panjang saya kira itu keputusan yang rasional.

Semalam DOW dan EIDO kembali naik, juga yang spektakuler Minyak juga naik 5% dilevel US $ 47, ini potensi untuk beberapa saham energy dan pertambangan umumnya. Silahkan pilih beberapa saham tsb seperti ANTM, INCO, MEDC, ADRO, TINS, ELSA. mana yang cocok dengan piliahn anda. Kenaikan saha2 pertambangan akan berdampak positif terhadap IHSG mengingat banyak emiten kita yang ada disektor tersebut.

Beberapa saham papan atas justru kemarin berakhir minus seperti BMRI, BBCA dan BBTN ini sesuatu yang perlu juga dicermati dimana Bank2 tersebut merupakan bank yang termasuk penampung TA. Apakah hanya koreksi wajar atau ada kendala dikinerja ?? karena ini hampir akhir Kuartal tiga dimana laporan keuangan wajib dirilis. Biasanya LK Bank diumumkan lebih cepat dibanding emiten yang lain.

Perhatian saya untuk saham Blue Chip yaitu UNVR, SMGR, INTP, ITMG selain saham2 tersebut diatas disektor pertambangan termasuk SMCB, CPRO  dan KAEF juga menarik saya buat target trading.

Selamat atas teman2 komunitas yang telah bersabar dan disiplin koleksi saham BEKS diharga 50 sd 60 dengan harap2 cemas semoga bisa sesuai harapan dikemudian hari.

Salam,

Hari Prabowo ( INVESTA )
WA.087700085334
Pin 2b7dd5ee

26 Sept 2016

Para Komunitas investa, para Nasabah BNI Securities Semarang dan para pembaca yang budiman,

Sepekan kemarin IHSG tumbuh 2,3% meski terjadi tekanan2 sebelumnya, namun dalam sebulan terakhir masih minus 1,2%. Bagaimana dalam tahun ini ? ternyata IHSG tumbuh 19% cukup bagus dan itu menjadikan jajaran kenaikan tertinggi dikawasan Bursa Asia. Namun kalau kita tarik kebelakang selama 5 tahun maka sebenarnya IHSG hanya tumbuh 40% jadi kalau dibagi 5 maka setahun adaah 8% dan itu sejajar dengan deposito saja.

Maka saya lebih suka melakukan investasi setengah trading dengan membuat suatu target yang ideal dan tentu juga memperhatikan Chart, tidak terlalu fanatik dengan jangka waktu yang lebih lama. Apalagi dalam kondisi makro ekonomi yang masih belum stabil. Jadi realisasikan setiap hasil yang telah sesuai target dan jangan terlalu tamak.

Akhir pekan bursa indek DOW koreksi minus 0,71% diikuti bursa di Eropa dan EIDO juga minus 1,39%. Demikian pula harga minyak dan komoditas lainnya juga mengalami penurunan. Bagaimana prediksi IHSG pekan ini?  Sekalipun ada koreksi di bursa Global kemungkinan IHSG akan terpengaruh dihari Senin namun tidak secara signifikan, karena saya masih percaya nuansa Tax Amnesty menjelang batas akhir tahap pertama 30 September ini akan berdampak positif terhadap IHSG. Prediksi IHSG akan melewati 5400 sebelum akhir September ini sekalipun akan sedikit ada koreksi awal pekan ini.

Mungkin jumlahnya memang masih jauh dari targetnya namun kesadaran wajib pajak yang semakin besar dan dana yang masuk akan sangat penting artinya bagi pembangunan kedepan. Pemerintahpun akan semakin realistis dalam menyusun APBN pada waktu yang akan datang khususnya dalam membuat anggaran penerimaan pajak sebagi penopang utama pembangunan negara. Apalagi kalau dana2 yang disimpan diluar negeri bisa ditarik kembali kedalam negeri.

Dengan memanfaatkan volatilitas suatu saham sebenarnya lebih mengasyikkan buat para traders yang terbiasa dengan menggunakan analisa Teknikal yang dikombinasikan dengan jurus Bandarmologi untuk trading pendek. Memang kita harus rajin membuka data transaksi termasuk mencermati transaki  broker2 tertentu yang aktif di saham2 tertentu pula. Ibarat pedagang dipasar tradisional biasanya kita tau siapa pedagang Sayur, Daging dan  Beras. biasanya pedagang2 tersebut yang suka "memainkan" barang dagangan tertentu. Jadi harga naik dan turun merekalah yang punya peran.

Perhatian saya untuk pekan ini buat trading pendek dengan strategi BOW jiks sds tekanan pasar,pilihan di saham ADRO dengan target beli 1190, INCO target beli 2780, UNVR 44500, SMGR 10.200 DSFI 165, DMAS 248, KAEF 2480 BNGA 750.  BBTN  1980. (disc.on). Harapan saya IHSG akan kembali mantul melewati 5400 setelah terjadi sedikit koreksi dengan support 5300  

Bahkan kemungkinan IHSG terjadi anomali bisa saja terjadi jika hari ini ada berita baik tentang pengusaha yang tergabung di KADIN akan melakukan Tax Anmensty bersama2 siapa tau diantaranya pengusaha kakap. Halmini akan mempunyai efek positif tergadap pasar.

Bagi para investor dan para trader yang ingin tergabung di grup WA Komunitas Investa silahkan daftar di 087700085334

Salam 

Hari Prabowo ( INVESTA )
WA.087700085334
Pin 2b7dd5ee

22 Sept 2016

Para Komunitas investa, para Nasabah BNI Securities Semarang dan para pembaca yang budiman,

Sementara IHSG  mendapat angin segar setelah semalam The FED "menunda" kenaikkan suku bunganya. DOW langsung menguat 0,9% demikian juga bursa global lainnya yang mengalami kenaikan, dan yang luar biasa EIDO  (iShares MSCI Indonesia) yang naik 3%.  Akankan hal ini akan mendorong IHSG melompat keatas? prediksi saya IHSG yang kemarin ditutup menguat 0,76% diposisi 5342 bisa lebih cepat mencapai 5400. 

Hal lain yang juga diharapkan membawa IHSG keposisi tersebut adalah rencana beberap pengusaha yang segera akan memasukkan Tax Amnesty dalam pekan depan. Kalau saja jumlah yang dilaporkan cukup signifikan maka akan membuat rasa optimis pelaku pasar terhadap iklim investasi kedepan. Pasar Modal sangat sensitif terhadap setiap informasi yang ada dan bisa merespon cepat  dalam bentuk suatu harga saham di bursa.  
Rasa optimis investor biasanya akan diikuti dengan "pembelian" dan sebaliknya rasa pesimis dengan melakukan "penjualan" sehingga terbentuklah harga suatu saham sebagai ekspresi investor.

Sinyal itu sudah nampak kemarin sore ketika IHSG dibuka merah tetapi menjelang akhir sesi satu berangsur menipis dan berubah kewarna hijau sampai sesi dua. Saham2 Blue Chip seperti ASII, UNVR, GGRM, BBCA  memimpin penguatan IHSG  diikuti beberapa saham BUMN. Saya kira hari ini pasar masih akan melanjutkan penguatan dan akan mendorong saham2 yang menurut pengamatan saya kemarin seperti BBTN, ANTM, TINS, KAEF, KRAS, UNVR, DSFI, WTON dan DMAS menguat antara 0,5% sd 2,5%.

Jadi buat para Traders silahkan bermanuver dengan jeli, cepat, cerdas dan dengan Motto SADIS (Sabar dan Disiplin). Trader yang baik itu jangan mudah putus asa, jangan mudah mengeluh, jangan salahkan pihak lain, tapi selalu inovatif dan lakukan evaluasi diri, karena segala keputusan merupakan hak dan kosekuensi masing2. 

Bagaimana dengan saham WSBP sang pendatang baru? saya masih menunggu reaksi hari ini setelah kemarin sesuai dengan prediksi saya bahwa WSBP akan menyentuh harga 525 sebagai batas bawah dan akan menimbulkan perlawanan yang kuat sebelum ditutup 540.  Kita tunggu sampai broker2 penjamin emisi merealisasikan keuntungan mereka. Jika hari ini bisa menjebol 550 maka WSBP  punya potensi menguat ke kisaran 600 (disc.on).

Saham KAEF dan DSFI juga layak diperhatikan, meskipun peran bandar cukup dominan di saham tersebut tapi kalau kita jeli dalam mengikuti irama bandar rasanya ada harapan untuk mendapatkan gain juga, cuma resiko selalu harus diperhitungkan karena bandar juga bukan sinterklas gratisan heehee.
Selamat trading semoga mendapatkan yang terbaik.

Bagi pembaca yang ingin bergabung di Grup WA Komunitas Investa silahkan mendaftar ke no WA saya.

Salam

Hari Prabowo ( INVESTA )
WA.087700085334
Pin 2b7dd5ee

21 Sept 2016

Para Komunitas investa, para Nasabah BNI Securities Semarang dan para pembaca yang budiman,

Kemarin kita sama2 menyaksikan..bahkan merasakan bagaimana proses IPO suatu saham  mulai Book Building sampai Listing pertama di Bursa. Saham WSBP yang dipatok harga perdana Rp.490,- per saham dengan harga nominal Rp.100,- per saham, jadi ada AGIO sebesar Rp.390,- per sahamnya.

Yang mungkin menjadi perhatian investor adalah waktu penjatahan awal book building rata2 investor mendapatkan penjatahan sekitar 5% saja dari jumlah yang dipesan. Investor tentu merasa penasaran tapi itu juga sebenarnya biasa untuk saham2 yang "punya bau harum" sering kali investor ritel di nomor akhirkan..hehee..
Pada periode penawaran umum juga investor ritel rata2 mendapatkan penjatahan 15% dari penjamin emisi saham WSBP.

Dari skenario penjatahan semacam itu maka banyak pihak yang meprediksi saham WSBP pada saat listing harganya kan naik signifikan bahkan ada yang sangat optimis bisa Auto Reject atas yaitu naik 50%. Wow kereen.. Namun kita semua menyaksikan dan merasakan ternyata yg terjadi harganya Tertinggi Rp.610,- dan akhirnya berangsur turun diturup Rp.540,- atau naik 10,2%.

Barangkali banyak investor ritel yang kecewa, pertama kecewa hanya dapat jatah yang sedikit dan kedua ternyata harganya cuma naik 10%. Itulah suatu realita di bursa seringkali "yang terjadi tidak seuai dengan prediksi". Bukan sesuatu yang aneh memang tapi saya hanya ingin sedikit berbagi pengetahuan dan pengalaman saya dengan berkecimpung didunia pasar modal.

Bahwa yang paling bertanggung jawab atas terlaksananya proses IPO adalah penjamin Emisi mulai dari proses awal sampai listing di bursa. Dan perlu diketahui pula Penjamin Emisi juga punya resiko yang besar karena jika sampai saham yang dijamin itu tidak semua laku dijual pada saat IPO maka Penjamin Emisi wajib membeli sendiri sisa saham yang tidak terjual tersebut (Full Commitment).

Dari kondisi tersebut maka ketika saham yang dijamin itu dari perusahaan yang bagus kinerja dan prospeknya serta banyak permintaan dari investor, maka bisa saja penjamin emisi "IRIT atau PELIT" dalam melakukan penjatahan ke investornya. Dan penjamin emisi punya kewenangan siapa saja investor yang akan diberi penjatahan dengan jumlah yang "suka2" mereka.

Kita tidak tau pertimbangan penjamin emisi dalam melakukan penjatahan tentunya...karena itu kewenangan mereka. Justru disinilah kunci nya karena bisa saja dan itu sah2 saja penjamin emisi memberikan jatah yang lebih kepada pihak investor "tertentu". Jadi tidak hanya menganut "keadilan" secara proposional saya kira, tapi pihak mana yang paling disukai penjamin emisi tentu dengan berbagai argumentasinya.

Sehingga ada kemungkinan pihak2 tertentu yang mendapat penjatahan "lebih" tersebut melakukan penjualan saham di hari pertama listing. Kalau minimal 10% saja hasilnya itu sangat lumayan banget karena hanya dalam waktu kurang lebih seminggu. Apalagi bagi suatu investor institusi misalnya dibanding bunga deposito yang 8% setahun Gain WSBP kemarin sangat2 besar hasilnya.

Jadi menurut prediksi saya bisa saja hari pertama kemarin para investor yang dapat penjatahan 80% (karena investor ritel hanya 15% dan 5%) menjual sahamnya secepat2nya untuk meraih gain disaat bulan September ini cukup sulit mendapatkan Gain karena pasar yang relatif susah.
Lantas apakah kedepan masih bisa naik saham WSBP? atau bisa turun lagi ? mari kita cermati hari ini dulu karena saya pun mesti mengamati untuk bisa menganalisanya.

Yang jelas kemarin dari salah satu Broker penjamin emisi terbanyak melaskukan penjualan dan investor asing juga net sell 139 M disaham ini. Mungkin saya cenderung menunggu sejenak apakah penjualan dari broker penjamin emisi masih agresif atau tidak.  Disini kita juga bisa menilai bagaimana para penjamin emisi tersebut bisa "menjaga" harga perdananya atau membiarkan begitu saja. 
Saya punya predisksi batas bawah di 525 per saham, distu kemungkinan sudah akan terjadi perlawanan yang kuat dari si Pembeli, dengan harga 540 kemarin PER WSBP itu 41 dan WTON PER 35 sebagai pembanding.

Namun secara prospek saya kira WSBP punya harapan yang cukup bagus jadi kalau niatnya untuk investasi jangka menengah juga boleh saja koleksi dengan harga yang terbaik tentunya. Prediksi saya untuk WSBP ini akan dikisaran 525 sd 600. untuk sementara.
Barangkali masih belum memungkinkan dianalisa secara Teknikal karena beluim terbentuk chartnya. Jadi mesti dipelototi dimonitor pergerakkannya hehee.

Salam,
Hari Prabowo ( INVESTA )
WA.087700085334
Pin 2b7dd5ee

16 Sept 2016

Para Komunitas investa, para Nasabah BNI Securities Semarang dan para pembaca yang budiman,

Setelah dua hari di IHSG digoncang dengan tekanan akibat kekahawatiran kenaikan suku bunga FED dan net sell investor asing yang cukup signifikan, kemarin IHSG mengalami rebound naik 2,3%. di level 5265,82. Saya memang Rabo sore sudah menyampaikan lewat grup WA Komunitas Investa bahwa ada kemungkinan hari Kamis berpotensi Rebound alaupun dalam ring sempit, tetapi ternyata rebound diatas ekspektasi saya.

Hal2 tersebut yang saya anggap merupakan "sinyal" bahwa IHSG akan Rebound hari Kamis dan hal tersebut bisa dikonfirm dengan kondisi Kamis pagi sebagaimana yang saya anjurkan amatilah paling tidak 30 menit pertama kondisi pasar karena dengan hal tersebut kita bisa mengetahui perkiraan arah IHSG selanjutnya dan pergerakkan saha2 tertentu terutama saham2 yang sebelumnya telah kita analisis. Jadi tidak perlu tergesa2 namun juga jangan ragu2 sebagai seorang trader sejati hehee.. karena keraguan juga sering mengakibatkan kesalahan yang fatal.

Melihat kondisi perdagangan di Bursa kemarin terutama pergerakkan beberapa saham Blue Chip yang saya sebut dalam ulasan melalui grup WA Investa seperti UNVR SMGR BBCA BBRI BBNI ASII dan juga saham lapir dua dan tiga seperti PPRO DMAS KIJA WTON DSFI nampaknya IHSG hari ini masih akan berlanjut menguat. Apalagi ada dukungan dari DOW yang semalam naik 1% dan EIDO yang NAIK 4,22% !!   akan punya pengaruh poistif terhadap Bursa kita.
Nah karena sudah ada sinyal lebih kuat silahkan bagi teman2 investor  yang berjiwa trader  untuk memanfaatkan situasi untuk meraih gain / return, karena trader yang baik salah satunya adalah yang bisa memanfaatkan waktu yang tepat untuk melakukan buy and sell nya  dan tentu tepat juga pilihan sahamnya.

Investor / trader itu berbeda dengan broker sekuritas yang maunya trading tiap hari bahkan tiap jam, karena mereka berpikir komisi transaksi sedangkan investor beroriantasi capital gain / cuan. Jadi sedapan mungkin setiap transaksi yang dilakukan diharapkan aka membuahkabn hasil yang terbaik, jadi sekali tembak tepat sasaran gitu lho...(ngarep.com)

Bagaimana kaitannya dengan Tax Amnesty ?? sekalipun masih jauh dari target yang dicanangkan tetapi beberapa hari terakhir ada kenaikan yang cukup lumayan terutama dengan info masuknya beberapa konglomerat.. Hal ini bisa punya dampak positif juga terhadap bursa. Bila perkembangan positif mendekati akhir bulan September ini maka tidak menutup kemungkinan IHSG bisa mencapai angka 5400. Hal yang mengkhawatirkan memang isue2 tentang suku bunga FED apakah jadi dinaikkan dalam waktu dekat atau masih ditunda menunggu kondisi lebih baik. Jadi apapun kita patut terus mencermati situasi baik internal maupun eksternal karena tidak ada prediksi yang sifatnya mutlak benar.

Selain saham2 tersebut diatas saya juga mulai tertarik dengan ANTM, TINS, ADRO dan INCO dimana kenaikan harga2 pertambangan mengalami kenaikan yang cukup signifikan dalam beberapa waktu terakhir ini.
Semoga kita bisa mendapatkan hasil yang terbaik dalam segala cuaca, Amin

Untuk teman2 KHUSUS INVESTOR / TRADER yang ingin bergabung di grup KOMUNITAS INVESTA silahkan daftar ke no.wa 087700085334  dan bagi yang pernah ikut dipelatihan yang diselenggarakan oleh INVESTA bisa bergabung di Grup ALUMNI INVESTA. Kebersamaan kita semoga membawa manfaat bersama.

Salam

Hari Prabowo ( INVESTA )
WA.087700085334
Pin 2b7dd5ee

9 Sept 2016

Para Komunitas investa, para Nasabah BNI Securities Semarang dan para pembaca yang budiman,

Dalam sepekan terakhir ini IHSG hanya bergerak dalam ring sempit naik turun dibawah 1% dan terakhir kemarin ditutup level 5371 (0,19%). Belum ada berita2 baru yang bisa menggerakkan secara signifikan IHSG dan hal ini kemungkinan akan berlangsung sampai akhir Smester tiga dimana Lap Keuangan Emiten akan kembali diumumkanuntuk mengetahui kinerjanya. Namun kondisi bisa berbeda jika program Tax Amnesty ada perkembangan yang bagus sehingga bisa membawa angin segar bagi Bursa kita.

Tetapi jika kita lihat secara YTD selama th.2016 ini IHSG sudah tumbuh 17% dan ini cukup menawan bahkan termasuk Indek terbaik diantara bursa yang lain. indek Dow Jones Industrial Average (DJI) sebagai lokomotif Bursa dunia cuma tumbuh 6% pada periode yang sama. demikian Indek Nikei malah minus hampir 10% dan Hangseng tumbuh 9%. Dengan demikian bisa saja IHSG masih konsolidasi mengingat  pelaku pasar juga suka memperbandingkan dengan Bursa2 yang lain, dan ini lazim dilakukan.

Sekalipun demikian kemungkinan portofolio masing2 investor akan berbeda2 prestasinya, bisa saja portofolionya justru jauh diatas pertumbuhan IHSG he..hee itu yang diharapkan, bila itu yang terjadi pada anda itu artinya anda sudah layak dapat bintang dan strategi serta analisa anda sudah bagus dan patut dipertahankan. Namun jika yang terjadi sebaliknya nilai porto anda justru minus jauh maka segera evaluasi karena mungkin ada yang kurang atau salah analisa maupun strategi tradingnya.

Sekalipun IHSG itu perlu dipakai sebagai ukuran namun janganlah terlalu bergantung bahwa analisa  dan trading kita bergantung IHSG, kita sebagai investor harus bisa mencari saham2 pilihan dan menerapkan strategi trading yang terus diseuaikan  sehingga apapun kondisi IHSG kita berharap bisa mendapatkan hasil yang kita inginkan, itulah keberhasilan sebagai trader / investor.
Faktanya tiap hari kita bisa melihat saham2 yang naik signifikan sekalipun IHSG merah, yang terpenting Bursa tidak dalam kondisi bearish berkepanjangan .

Ciptakan situasi trading yang nyaman dalam segala cuaca jangan sebaliknya kita sensitif dan bersakit2 mual, sakit gigi, pusing2, duduk gemetar (dugem) dalam trading saham ini. Itu salah besar...!! karena kita bukan sedang mencari penyakit tapi mencari hasil investasi. Tanamkan psikologi kita secara baik sebagai investor.
Untuk itu pahami dulu karakter investasi di Bursa dan ukur kemampuan masing2 supaya terhindar dari situasi yang tidak nyaman.

Banyak contoh yang sudah terjadi dan itu mengkin pernah kita rasakan yaitu setiap kita BELI saham yang terjadi malah harganya TURUN, lama kita menahan saham yang turun dan melakukan Cut Loss eeh sahamnya malah naik tinggi.
Sebagian TIP TRADING yang sering saya sampaikan dalam kesempatan pelatihan2 dan tulisan2 saya yaitu; Dalam investasi ini gunakan dana yang khusus. jangan pernah menggunakan dana yang sebenarnya sudah ada tujuan lain, apalagi dana hutang ini penyakit trader yang lazim tapi sangat bahaya.

Sabar dan Disiplin, jangan tergesa2 maunya beli sekarang besuk sehari langsung naik karena ini investasi yang juga kadang butuh waktu, yang penting pilihan kita sudah didasari analisa yang benar dan menghasilkan pilihan saham yang baik.
Bahwa kadang hasilnya butuh waktu beberapa saat tetapi hasil akhirnya jauh lebih baik walau kadang jangka pendek diwarnai penurunan dulu.

Memang tidak ada yang sempurna, tetapi mari kita terus belajar agar dari kejadian2 yang pernah kita alami bisa kita evaluasi dan kita perbaiki. Kita bisa berbagi pengetahuan dengan teman2 lain tetapi semua keputusan ada pada diri kita masing2 dan JANGAN bergantung pihak lain apalagi yang kita tidak tau kualitasnya, ini juga bisa terjerumus. Belajarlah pada ahlinya begitu kata pepatah.

Apa menunya hari ini?? sampai pekan depan setidaknya...saya masih asyik trading KAEF, BBKP, ACES, DSFI, UNVR, ADRO, INCO . Saya lihat saham NRCA juga sudah mulai ada perlawanan  setelah tertekan berat beberapa pekan terakhir, benarkan akan rebound? kita lihat sama2 he..hee.

Mohon maaf kadang saya tidak bisa rutin menyajikan ulasan TEH PAGI  via email karena karena kesibukkan saja tetapi saya berusaha sebagai pencerahan pagi saya akan sampai via WA bagi yang sudah tergabung di grup Komunitas Investa. Silahkan teman2 trader dan investor bergabung dalam grup WA Investa sepanjang kuota masih cukup. Semoga bermanfaat dan selamat trading.

Salam,
 
Hari Prabowo ( INVESTA )
WA.087700085334
Pin 2b7dd5ee

Anda paling tertarik pada artikel apa ?

Flag Counter
Powered by Blogger.

.

.

.