Kini kita mulai trading hari pertama th.2017 dimana menurut data selama tahun 2016 IHSG tumbuh 15,32% ditutup pada posisi 5296 terendah di 4408 dan tertinggi 5491.IHSG menutup penurunan 12% pada th.2015 lalu.
IHSG
menduduki peringkat ke 5 di bursa dunia yang mengalami pertumbuhan dan
peringkat ke 2 si Asia Pasific. Silahkan mengukur hasil investasi
masing2 portofolio apakah bisa melebihi IHSG atau dibawahnya.
Ada
beberapa saham yang selama th.2016 naik lebih 500% bahkan bahkan ribuan
% seperti NIKL, INAF, BRPT, SMBR, DOID PPRO, SSTM, CANI dan INDY.
Semoga anda juga merasakan diantara saham2 tersebut sehingga menambah
gain th.2016 pada porto anda. Bisa jadi memang pernah memiliki saham
tersebut tapi masalahnya timing beli dan jualnya yang kadang kurang pas
gitu lho...
Saya mencermati kenapa IHSG turun pada
detik2 terkahir menjelang tutup Bursa tgl.30 Desember kemarin?? padahal
sebelumnya sudah sempat di 5334 sesuai prediksi saya yg antara 5300 sd
5400. Itu hal biasa terjadi namun saya menilai ada efek Psikologis dari
pelaku pasar yang mungkin ada rasa kecewa karena Presiden Jokowi batal
menutup perdagangan akhir tahun.
Pasar Modal ini
sangat peka dan sensitif menanggapi semua kejadian termasuk faktor
diluar ekonomi sekalipun, termasuk masalah politik, sosila dan keamanan.
Respon pelaku pasar itu selalu dituangkan dalam pergerakkan harga, jika
kecewa dia jualan dan kalau senang dia beli, itulah trader saham di
bursa.
Bagaimana perdagangan hari ini IHSG akan naik
apa tutun?? ada beberapa analisyang menilai IHSG masih akan turun lagi.
Saya pribadi memprediksi IHSG hari ini dikasaran 5275 sd 5325. Jadi
mungkin turun mungkin pula naik kembali. Saya akan melihat dari semua
aspek dulu dan itu butuh waktu sepekan pertama ini untuk membuat
prediksi2 kedepan.
Bulan Januari ini Presiden terpilih
Trum akan mulai ngantor 20 Januari 2016 dan semua mata dan telinga
ingin mengetahui siapa2 kabinetnya dan bagaimana program kerjanya untuk
jangka pendek dan panjang. Ini penting bagi pelaku pasar mengingat AS
adalah negara besar dan menjadi fokus keuangan dunia.
Dari
dalam negeri belum ada sentimen positif yang signifikan, sehingga
kemungkinan yang terjadi IHSG juga akan bergerak sempit. Jika investor
asing masuk kembali saya perkirakan akan terjadi pada pekan kedua
januari ini. Perhatikan saham2 yang sebelumnya Asing melakukan net sell
bulan Nopember dan Desember 2016 lalu. Siapa tau mereka akan melakukan
buy back kembali diharga yang mereka anggap rendah.
Saham2
BC yang saya cermati adalah UNVR SMGR TLKM INTP dan saham2 lapis dua
JPFA ACES ERAA ELSA BWP WTON. masih sebatas trading pendek sambil
mengamati perkembangan baik internal dan eksternal.
Pelemahan Rupiah diatas 13.500 per US$ juga menurut saya kurang menguntungkan meskipun US $ lagi kuat terhadap mata uang lain.
Moga2
ada semangat baru yang biasanya IHSG akan cenderung menguat selama
bulan Januari, bisa jadi inilah yang dinamakan January Effect.
Ini pula saatnya kita menata portofolio masing2 siapa tau bisa dapat saham yang naik 500% selama th.2017 ini.
SELAMAT TAHUN BARU 2017 "Semoga kita bisa bernuat yang terbaik dan bisa mendapatkan yang terbaik pula di tahun ini" Amiin...
Notes: buat investor yang ingin bergabung di grup Komunitas Investa bisa daftar ke no WA 087700085334. dengan menyebutkan nama dan kotanya.
Salam,
Hari Prabowo ( INVESTA )
WA.087700085334
email investa.p3m@gmail.com
0 komentar:
Post a Comment
Mohon menulis komentar dengan bahasa yang baik tidak mengandung unsur sara, politik dan iklan.