3 Nov 2015

Para pembaca dan nasabah BNI Securities Semarang yang budiman,

Mulai tgl.2 Nopember 2015 kemarin transaksi Short Sell diijinkan kembali oleh pihak Bursa Efek. Untuk menjawab beberapa pertanyaan pembaca tentang Short Sell ini dapat saya jelaskan bahwa transaksi Short Sell ini adalah suatu transaksi PENJUALAN Saham dimana sipenjual BELUM punya sahamnya saat dilakukan penjualan. Sahamnya baru akan dipenuhi beberapa waktu kemudian sebagaimana yang ditentukan dalam kesepakatan.
Kenapa itu dilakukan oleh penjual?? karena penjual mempunyai prediksi harga saham akan TURUN setelah penjualan dilakukan, sehinga pada saat turun itulah penjual akan membeli saham tersebut.

Sekedar contoh saja, misal anda mempunyai prediksi bahwa kondisi pasar akan turun untuk beberapa waktu kedepan, nah anda bisa melakukan Penjualan atas saham tertentu misalnya tgl.3 Nopember anda menjual saham ASII dengan harga 6.250 per lembar pada hal anda sebelumnya belum mempunyai saham ASII tersebut.
Pada saat penyerahan saham 3 hari kedepan anda bisa "dipinjami" dulu sahamnya oleh pihak lain misalnya KPEI atau Broker yang memang mempunyai saham ASII. Tentu anda akan dibebani beaya sewa sahamnya oleh pemilik saham.

Jika kedepan saham ASII nanti benar2 turun harganya misalnya 6.000 per lembar maka anda bisa melakukan buy back saham tersebut sehingga anda akan mendapatkan keuntungan 250 per saham (dipotong beaya sewa saham tadi).
Ini suatu cara untuk mendapatkan keuntungan ketika pasar lagi tren turun atau bearish.

Resiko nya jika kedepan saham ASII malah naik misalnya 6600 ini baru anda rugi karena jualnya 6250 dan mesti beli di 6600 plus tambah biaya sewa saham.

Saat ini saham2  yang boleh untuk Short Sell antara lain: ADHI, AALI, ADRO, AKRA, ASII, ASRI, BBCA, BBNI, BBRI, BBTN, BMRI, BMTR.

Untuk melakukan Short Sell ini memang harus persetujuan Brokernya dulu, jadi silahkan anda ijin dulu.

Salam,
Pin, 2b7dd5ee (wajib ketik "salam investa" setelah invite dan terkonfirmasi)

Related Posts:

  • MENUJU 5000 ATAU MUNDUR DULU...?Lima hari berturut-turut IHSG terus menanjak, posisi terakhir 4897. Beberapa analis TA mengatakan kalau IHSG bisa ke 4920 maka akan mudah lanjut ke 5000. Derasnya net buy asing memang punya nilai tersendiri dan merupakan … Read More
  • FOKUS AJA KE PORTOFOLIOMeskipun IHSG naik tetapi sangat tipis 0,06% (4873), adakah sudah mulai kehabisan tenaga karena 4 hari naik terus? Namun tenaga asing untuk membeli masih cukup besar dengan melihat posisi net buy kemarin.Yang masih menarik se… Read More
  • MULAI MAINAN SIKECIL ?Untuk memecahkan kenaikan IHSG lebih dari 5 hari berturut-turut ternyata tidak mudah, dulu saya mengenalkan jurus 4 artinya kalau 4 hari naik terus maka "biasanya" hari ke lima akan terkoreksi, demikian pula sebaliknya.Maka k… Read More
  • BURSA DAN POLITIKAda perlawanan nampaknya terhadap tekanan IHSG, akhir pekan naik 1% (4816). Tehnikal Rebound atau memang sudah kembali percaya diri? ini masih perlu konfirmasi pekan depan.. Kondisi politik saya kira masih menjadi spekulasi t… Read More
  • NAIK LAGIBursa kembali semarak, IHSG naik 1% sehingga dalam dua hari terakhir naik 2% diposisi 4864. Sektor properti / konstruksi yang dua hari sebelumnya paling tajam penurunannya karena respon pasar yg kecewa terhadap hasil peroleha… Read More

0 komentar:

Post a Comment

Mohon menulis komentar dengan bahasa yang baik tidak mengandung unsur sara, politik dan iklan.

Anda paling tertarik pada artikel apa ?

Flag Counter
Powered by Blogger.

.

.

.