10 Jun 2015

Yth.Nasabah BNI Securities Semarang, Komunitas INVESTA dan para Pembaca yang budiman,

Akhirnya indek psikologis 5000 tertembus juga kemarin IHSG close di 4899 (-2,3%), hampir semua sektor mengalami penurunan demikian juga saham2 BC rontok. Saham perbankan yang menurut saya sebagai ujung tombak turun rata2 diatas 3%, sehingga jadi beban berat IHSG.

Apakah IHSG akan berlanjut turun? secara Teknikal analis TA kami berpendapat memang bisa IHSG tertekan lebih rendah. Jebolnya IHSG bawah 5000 secara psikologis membuat semangat investor juga menurun bahkan cenderung pesimis.
Kebiasaan pelaku pasar memang punya karakter agresif mengejar ketika harga saham naik, semakin tinggi semakin dikejar. Demikian pula ketika harga turun kepanikan mulai muncul sehingga semakin turun tajam investor cenderung membuang sahamnya dan sebaliknya mengurangi niat beli.

Pasar juga akan semakin tertekan ketika perusahaan sekuritas mulai melakukan ForceSell atas saldo Margin bagi investor yang menggunakan fasiltas margin dalam tradingnya. Jadi itulah kenapa jika IHSG rontok tajam cenderung malah tertekan karena adanya berbagai faktor.

Seperti saya ulas beberapa kali di tulisan saya TEH PAGI maupun dalam program Live di sebuah Radio setiap jam 12.05, kalau pelemahan rupiah yang diatas 13.000 membuat IHSG tidak nyaman karena angka itu jauh diatas periode tahun lalu dimana para penghutang US $ menarik hutangnya. Jadi bayangkan kalau waktu hutang di 12.400 per US $ saat ini mesti dihargai 13.400.
Makanya rata2 emiten mengalami rugi selisiih kurs yang tinggi dan Raport kuartal satunya banyak yang merah.

Bagaimana IHSG hari ini?? sekalipun masih downtrend dari news yang ada semalam US Dollar mulai melemah terhadap mata uang dunia yg lain, hal ini bila berimbas ke Rupiah dan bila Rupiah bisa kembali rebound maka IHSG juga akan mantul keatas untuk jangka pendek.
Tapi sekali lagi kalau Rupiah ternyata masih tertekan terhadap US$ juga maka gawaat buat IHSG karena masih akan berlanjut turunnya.

Ada beberapa saham yang sebenarnya menarik untuk dilirik karena harganya juga sudah relatif murah, dimana saham ini kalau terjadi rebound akan mantul lebih cepat. Antara lain saham INCO, KAEF, KLBF, JPFA, SMGR, CPIN, ELSA dan NRCA. Silahkan dicermati bila saatnya tiba dan sinyal membaik boleh juga buat trading pendek.
Harga minyak dunia juga naik 4% semalam maka saham ELSA dan PGAS bisa diperhatikan khusus.

Selamat beraktifitas dan semoga kita selalu mendapatkan yang terbaik dalam segala kondisi, Amin

Salam,

INVESTA
pin. 2b7dd5ee (sampaikan "salam investa" jika sudah invite)

0 komentar:

Post a Comment

Mohon menulis komentar dengan bahasa yang baik tidak mengandung unsur sara, politik dan iklan.

Anda paling tertarik pada artikel apa ?

Flag Counter
Powered by Blogger.

.

.

.