18 Jun 2015

Para Komunitas Investa, Para Nasabah BNI Securities Semarang dan para Pembaca yang budiman,

Dua hari ini IHSG melaju di jalur hijau, meski asing hari ini masih juga lebih banyak jualan 403 M. Telah diumumkan bahwa Neraca Perdagangan bulan Mei terjadi Surplus 0,95 Miliar dolar AS. Surplus bulan Mei 2015 ini juga lebih tinggi dibandingkan surplus bulan sebelumnya dan bahkan lebih tinggi dibandingkan periode bl Mei 2014 lalu.
Lantas apakah hal ini yang menjadikan IHSG kita naik dalam dua hari ini? Tentu belum bisa memastikan demikian, masih ada beberapa faktor yang terus dicermati.
Beberapa indikasi lain masih belum menunjukkan perbaikan seperti pertumbuhan ekonomi, nilai tukar rupiah, harga komoditas, suku bunga misalnya masih belum mencerminkan kondisi yang positif.

Kenaikan IHSG ini memang belum bisa dipakai sebagai indikasi bahwa IHSG akan terus rebound setelah tertekan beberapa hari. Masih butuh konfirmasi lanjutan serta dukungan makro ekonomi yang memadai untuk melewati IHSG awal tahun 2015. Pelemahan Rupiah yang  masih diatas 13.300 masih menjadi ganjalan berat buat laju IHSG  Sebab kinerja emiten yang tercermin dalam Lap Keuangan juga masih belum menggembirakan Labanya.

Namun apapun kita mesti menyambut baik kenaikan IHSG 2 hari terakhir kemarin, dan andaikata bisa melebihi 5000 lagi bisa menjadikan investor tumbuh kepercayaannya, Disisi lain investor juga harus tetap hati2 dan bersikap realistis menyikapi perkembangan yang masih labil ini. Jadi target2 sebaiknya direncanakan dengan disiplin baik realisasi keuntungan maupun cut loss kalau diperlukan.

Kemarin sebagaimana yang saya ramalkan dalam ulasan saya bahwa bursa akan diramaikan transaksi saham BWPT dan Grup MNCN karena Aksi Korporasinya. Apalagi dibumbui informasi lanjutan bahwa Anggota Parlemen Oposisi Malaysia meminta membatalkan transaksi pembelian saham BWPT oleh FGV dari Rajawali sehingga harga saham ini terus bergejolak naik turun karena investor menganalisa dan memutuskan masing2 atas berita yang muncul tersebut.

Pendapat optimis dan pesimis pun beradu dalam harga sahamnya di bursa sehingga fluktuatif dengan rentang yang cukup lebar. Kemarin bahkan ada berita bahwa pihak FGV justru ingin menguasai mayoritas saham BWPT 
jadi kemungkinan akan tambah ramai transaksi saham BWPT ini.
Mana berita yang benar ?? terus terang saya belum mengetahui pastinya, tetapi analisis saya kemungkinan pihak FGV akan meneruskan transaksi pembelian BWPT karena kesepakatan sudah di tanda tangani bahkan oleh kedua pejabat kementerian Malaysia dan Indonesia. Jadi kecil kemungkinan untuk dibatalkan karena juga menyangkut kepercayaan perusahaan FGV.

Apalagi jika benar pihak FGV akan meningkatkan mayoritas sahamnya di BWPT ini akan berpotensi mendongkrak saham tersebut di bursa, kalau saja FGV untuk meningkatkan kepemilikannya itu dengan cara membeli saham di pasar.
Disisi lain Rajawali yang telah menjual 37% sahamnya dengan harga kisaran Rp.700 bisa juga membeli saham kembali di pasar dengan harga yang saat ini masih dibawah Rp.400,- bisa double keuntungan Rajawali.!! he..hee.

Bagaimana dengan saham grup MNCN ? rasanya masih akan ramai juga karena keinginan manajemen perusahaan yang mau buy back saham2 nya. Ramalan saya masih terjadi fluktuatif agresif juga,untuk saham ini,  menarik masuk jika harga sedang ditekan turun.  
Ilmu Bandarmologi bisa diterapkan untuk trading saham2 ini karena tidak menutup kemungkinan beberapa pihak akan "mempermainkan" saham2 ini dengan ekstrim. Dan untuk saham2 tersebut tidak bergantung arah IHSG bisa saja terjadi anomali, jadi silahkan menikmati "ayunannya" .

Beberapa saham lain yang saya perhatikan yaitu INCO yang harga nya sedang ditekan turun, bisa jadi kesempatan untuk koleksi diharga 2800 sd 2850 biasanya saham ini cepat mantul jika pasar normal.  Lagian kinerjanya cukup solid dan menggunakan standar dolar AS.
SMGR dibawah 12,500 juga tergolong menarik untuk dikoleksi saham ini juga punya karakter lentur naik turunnya, target selanjutnya kembali ke atas13000.

Selamat menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan semoga amal ibadah kita diterima Allah SWT. Amin.

salam,

INVESTA
Pin. 2b7dd5ee (sampaikan "salam investa" jika sudah invite untuk bisa kontak)

Related Posts:

  • SAHAM GORENGAN DAN PERAN BANDARPara pembaca dan Nasabah BNI Securities Semarang yang budiman,Kemarin ada 3 perusahaan Sekuritas di suspensi sehingga tidak bisa melakukan transaksi di Bursa. Mereka disinyalis terlibat transaksi "penggorengan" saham SIAP … Read More
  • INVESTASI SAHAM, SETELAH PAHIT MAU JUGA MANISNYA DONGPara pembaca dan nasabah BNI Securities Semarang yang budiman,IHSG kembali menembus 4600 atau tepatnya di 4612 setelah kemarin naik 1,75% dengan dukungan net buy asing dan penguatan rupiah terhadap UD $ serta pasar regiona… Read More
  • INI KEMUNGKINAN JURUS MENGGORENG SAHAMPara pembaca dan Nasabah BNI Securities Semarang yang budimanUlasan saya terakhir  pagi ternyata mendapat respon dari banyak pembaca, yang rata2 tertarik dengan kasus yang menyangkut transaksi Saham Gorengan dan Peran… Read More
  • FED KEMBALI MENJADI GANJALAN IHSGPara pembaca dan Nasabah BNI Securities Semarang yang budiman,Ternyata Federal Reserve kembali menjadi konsen pelaku pasar kemarin, kekhawatiran FED akan menaikkan suku bunga di bulan Desember ini telah mengganjal laju IHS… Read More
  • MENGENAL TRANSAKSI SHORT SELLINGPara pembaca dan nasabah BNI Securities Semarang yang budiman,Mulai tgl.2 Nopember 2015 kemarin transaksi Short Sell diijinkan kembali oleh pihak Bursa Efek. Untuk menjawab beberapa pertanyaan pembaca tentang Short Sell in… Read More

0 komentar:

Post a Comment

Mohon menulis komentar dengan bahasa yang baik tidak mengandung unsur sara, politik dan iklan.

Anda paling tertarik pada artikel apa ?

Flag Counter
Powered by Blogger.

.

.

.