Para Pembaca dan juga nasabah2 BNI Securities Semarang yang budiman,
Ulasan saya Jum'at pagi kemarin judul "(Menunggu IHSG 5500") ternyata keturutan dan tidak menunggu lama karena hari itu juga Bursa ditutup dengan IHSG 5514 melonjak 1,17% sekaligus kembali memecahkan rekor tertinginya selama ini.
Ini hanya untuk mengukur apakah kenaikan IHSG sangat berarti bagi kita sebagai investor ritel, atau sebaliknya IHSG hanya sebagai tolok ukur semata. Jika portofolio kita ikut naik seirama dengan gerak IHSG maka baru performance kita dapat dikatakan baik. Namun bila portofolio kita datar2 saja bahkan malah turun nilainya maka berarti IHSG tidak banyak artinya.
Buat para manajer investasi biasanya IHSG sebagai tolok ukur dengan dibandingkan dana kelolaan merekan yang tercermin dengan NAB Reksa Dana
masing2. Apakah NAB (Nilai Aktive Bersih) nya bisa lebih tinggi dari IHSG atau lebih rendah.
Saya menganjurkan rajin2 melihat pengumuman Laporan Keuangan perusahaan yang pada bulan ini akan ramai dirilis karena batas akhirnya adalah akhir Maret 2015. Silahkan cermati melalui koran atau www.idx.co.id. Begitu menemukan Lap Keuangan emiten yang cemerlang dan bila mantab silahkan belanja sahamnya.
DOW akhir pekan kemarin turun cukup tajam minus 1,54%, saya khawatir akan diikuti bursa regional seperti Nikkei, Hangseng, Sanghai, yaitu 3 bursa utama Asia. Sebab kalau ketiga bursa tersebut juga minus bisa jadi IHSG akan kembali koreksi dan mundur sejenak.
Prediksi saya IHSG akan berkisar 5460 sd 5550 pekan kedua Maret 2015 ini. Saham2 pilihan saya sedang menanti kinerja emiten akhir Desember 2014 yang menunjukkan pertumbuhan.
Semoga sukses.
Salam,
INVESTA
pin.2b7dd5ee (sampaikan kata kunci "salam investa" setelah add)
email. investa.p3m@gmail.com
0 komentar:
Post a Comment
Mohon menulis komentar dengan bahasa yang baik tidak mengandung unsur sara, politik dan iklan.