8 Apr 2014

Kemarin IHSG sungguh luar biasa, ditengah tekanan Bursa Global dan Regional ternyata terjadi anomali atas IHSG ditutup Plus 1,3% (4921) dan investor asing masih saja memborong saham2.
Memang secara Fundamental Ekonomi kita menunjukkan arah yang lebih baik, seperti nilai rupiah yg cenderung menguat, terjadi surplus perdagangan, inflasi masih terkendali, cadangan devisa mesti maret turun 0,13% tetapi masih diatas US$100 M.
Kondisi ekonomi suatu negara memang bisa berlainan, simple saja th.2013 Indek DOW pecah record dan naik tertinggi tetapi sebaliknya IHSG turun 3%.
Nah kalau misalnya gantian sekarang IHSG yang naik boleh..boleh saja kan? he...hee.

Tetapi yang juga sering terjadi bahwa kondisi Bursa dunia itu saling mempengaruhi, dan DOW memang menjadi fokus semua mata investor.
Semalam DOW, NASDAQ dan S&P kembali anjlok cukup dalam demikian pula bursa2 di EROPA seperti FTSE, CAC, DAX yang rata2 turun lebih dari 1%. Mampukah hari ini IHSG kembali anomali??

Hari ini akan listing saham WIKA BETON yang sempat tertunda, harga perdananya Rp.590,- saham ini diprediksi akan mengalami kenaikan di hari pertama karena terjadi kelebihan permintaan waktu IPO. Apalagi saat ini saham konstruksi lagi jadi bintang, maka ini waktu yang tepat untuk listing WIKA BETON.
Jadi kalau anda berminat membeli saham tersebut silahkan saja, tapi kemungkinan harga saham ini akan langsung melesat sehingga berapa harga yang harus dimasukkan dalam order supaya dapat sahamnya?
Anda bisa memasukkan order sesuai prediksi kenaikan saham tersebut pada PRA OPENING  misalnya memasukkan 120% dari harga perdana jadi kira2 Rp.710,-
Kalau saja ternyata harga pembukaan dibawah Rp.710,- maka otomatis anda akan mendapatkan harga dibawah Rp.710,- Namun jika ternyata harga awalnya sudah melejit diatas Rp.710,- ya anda tidak kebagian.
Nah tergantung prediksi anda tentang kenaikan saham Wika Beton ini, saya pribadi menebak kenaikannya antara 20% sd 35% untuk hari pertama ini.
Jika saham ini sukses maka akan menarik saham2 konstruksi yang lain seperti WIKA, WSKT, ADHI dan PTPP tentunya.

SMCB kemarin langsung naik lebih 5% bahkan sempat 7% karena berita merger sesama perusahaan semen kelas dunia, kalau ini benar terjadi prediksi saya SMCB bisa main diatas 3000.
Bagaimana nasib saham ERAA dengan rencana kenaikan PPn BM semua jenis Hand Phone? yang pasti bisa mengakibatkan kenaikkan harga HP.
ERAA sendiri dengan rupiah semakin menguat mestinya akan diuntungkan sebagai importir, kita lihat saja apakah ERAA masih bisa naik diatas 1600.
Tentang saham INKP yang labanya melejit sesuai "kebiasaan" akan ditekan Bandar dulu, baru setelah ritel ragu2 untuk masuk biasanya pula Bandar akan mengerek saham tersebut sesuai keinginannya.
Saham MLPL dan ELSA sudah cukup tinggi kenaikannya jadi bagi yang sudah merasa cukup cuannya silahkan Profit Taking dulu.

Selamat trading, semoga sukses.

salam, investa
pin 2b7DD5EE.

Related Posts:

  • BWPT, APA DAN BAGAIMANA ??Kali ini investor disuguhi pemandangan yang tidak sedap, Aksi Korporasi saham BWPT untuk rencana PUT (Penawaran Umum Terbatas) telah membuat harga saham tersebut anjlok parah lebih 50% dalam waktu 3 hari bursa sejak dibuka pe… Read More
  • BUKAN HANYA DPR YANG BISA WALKOUT...!!Bursa dikepung badnews baik ektsernal maupun internal, bursa global, regional yang memburuk dengan berbagai hal katalis seperti maraknya demo di Hongkong yang kian memburuk, pelemahan pertumbuhan ekonomi di Cina, krisis Uk… Read More
  • MENUNGGU PANTULAN..Kita tau bahwa Jum'at malam lalu Dow dan Bursa di Eropa rata2 naik diatas 1% sehingga DOW kembali menembus 17000. Bagaimana hari Senin ini dengan Bursa kita? sanggupkan IHSG rebound sama seperti Bursa Global tersebut?Kalau… Read More
  • AKSI KORPORASI ANTARA MADU DAN RACUNSaham BWPT kemarin Rebound naik 20% setelah sebelumnya jatuh lebih 50%  dalam 3 hari karena rencana HMETD. Kejatuhan saham tersebut sempat mencuatkan berbagai komentar minir, itu bisa dimaklumi karena Investor yang se… Read More
  • SAJIAN TEH PAGISemalam Bursa di AS serempak turun rata2 1,5%  termasuk EIDO yg minus 1,3%. Kekhawatiran dengan kondisi Global serta kemungkinan pelemahan data ekonomi sebagai penyebab penurunan indeks DOW, S&P dan NASDAQ.Bursa Erop… Read More

0 komentar:

Post a Comment

Mohon menulis komentar dengan bahasa yang baik tidak mengandung unsur sara, politik dan iklan.

Anda paling tertarik pada artikel apa ?

Flag Counter
Powered by Blogger.

.

.

.