10 Jan 2014

Sekalipun tipis tapi IHSG mampu bertahan di jalur hijau kemarin, Sebenarnya berita bagus mengenai bertambahnya Cadangan Devisa dan kemarin sore BI menetapkan bahwa BI Rate tetap 7,5% bisa menggerakkan IHSG ke level yang lebih tinggi lagi, tapi bursa regional kemarin turun cukup tajam sehingga berdampak membatasi gerak IHSG.
Akhir2 ini saya lagi mencermati pergerakan Rupiah sebagai cerminan Fundamental Ekonomi kita. Kalau pagi sampai siang bisa menguat sampai dibawah 12.200 tapi setiap kali tutup selalu dibawa ke level diatas 12.200 lagi (tutup di 12.260).Kalau saja rupiah bisa tutup dibawah 12,200 itu lagi bagus.

Investor asing juga mulai memainkan "Jurus baru" dalam menggoreng saham, tidak tanggung2 saham BC seperti UNVR, AALI, BBCA, BMRI, BBRI. Saham2 tersebut sangat fluktuatif pergerakannya. Mereka juga tidak mau mengangkat atau menjatuhkan saham dalam satu sektor secara bersama.
Misalnya saham BMRI, BBRI, BBCA dan BBNI tidak lagi sejalan yaitu naik semua atau turun semua, mereka bikin ada yang naik dan ada yang turun.
Fenomena seperti ini juga layak kita cermati supaya kita lebih banyak pengalaman. Karena pergerakan saham tidak hanya ditentukan oleh Fundamental atau Tehnikal saja, tapi faktor Bandarmologi juga berperan.
Saham KAEF dan INAF punya potensi melanjutkan penguatannya setelah kemarin KAEF bisa naik diatas 10%, Emiten tersebut sangat diuntungkan dengan adanya Program BPJS yang diluncurkan Pemerintah. Penjualan obat diprediksi bisa naik signifikan. Silahkan koleksi jika mantab dan sejalan dengan analisa saya.
Kedua perusahaan BUMN yang sama2 dibidang Farmasi ini juga merencanakan Merger, itu akan bagus karena lebih kuat nantinya. Jadi di level harga saat ini masih OKE untuk dikoleksi.
Buat teman2 yang ingin komunikasi lewat BBM silahkan kirim Pin melalui email saya ( investa.p3m@gmail.com ) yang selanjutnya akan saya invite.
salam, investa
investa.p3m@gmail.com

Related Posts:

  • SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1436 H, MOHON MAAF LAHIR DAN BATINIHSG sepertinya sudah memenuhi prediksi saya yaitu melewari 4900 (dalam tulisan saya tgl.11 Juli kemarin) karena faktanya IHSG close 4901 Selasa. Memang masih butuh beberapa pendukung data untuk membuat IHSG bisa naik lebih t… Read More
  • PENGARUH EKONOMI TERHADAP BURSA, ITU MEMANG BIASA....Para Komunitas Investa, Para Nasabah BNI Securities Semarang dan para Pembaca yang budiman,Sekalipun secara presentase kenaikannya tidak  setinggi dengan bursa regional dan global namun IHSG akhirnya naik juga sejalan de… Read More
  • Emiten anti Krisis dan Djarum Krisis bursa saham tahun ini (2015) yang dipicu oleh default hutang Yunani dan bubble bursa saham China, mengakibatkan bergelimpangnya saham saham emiten unggulan di sektor konstruksi, bank, dan property, batalnya rebound s… Read More
  • REGIONAL KEMBALI REBOUND, LANTAS IHSG..??Para Komunitas Investa, Para Nasabah BNI Securities Semarang dan para Pembaca yang budiman,Kembali IHSG tersungkur kemarin 0,68% (4838), sebelumnya banyak yang menafsirkan bahwa IHSG rontok karena pengaruh kejatuhan Bursa Reg… Read More
  • Gajah tunggal dan kebijakkan pemerintah Dipenghujung hari raya Idul Fitri ini, ibarat jarum jam berhenti berdetak, banyak investor menahan diri untuk mengakumulasi saham, bahkan menjualnya, akibat kebutuhan menjelang hari raya, ataupun ketakutan akan adanya perub… Read More

0 komentar:

Post a Comment

Mohon menulis komentar dengan bahasa yang baik tidak mengandung unsur sara, politik dan iklan.

Anda paling tertarik pada artikel apa ?

Flag Counter
Powered by Blogger.

.

.

.