4 Sept 2015

Sahabat2 pembaca serta nasabah2 BNI SECURITIES Semarang yang budiman,

Ada beberapa pokok2 berita yang mungkin bisa dibuat pertimbangan al:

1. Indek DOW semalam berakhir mixed naik 0,14% menanti data tenaga kerja serta pertemuan The FED yang kemungkinan membicarakan juga mengenai kenaikan suku bunga, keputusan ini sangat ditunggu2 pelaku pasar.

2. Harga minyak dunia naik 1,6% dilevel $ 46,75. (sebelumnya sempat naik 4%)  kemungkinan hari ini masih membuka peluang kenaikan saham2 energy dan pertambangan seperti ELSA, INCO, TINS, ADRO.

3. Menteri BUMN yang sebelumnya sempat mengatakan akan membatalkan rencana Buy Back saham2 BUMN kemarin muncul berita bahwa program Buy Back saham BUMN tersebut akan dilanjutkan ( makanya bu kalau bikin pernyataan mesti hati2 karena kondisi masih belum aman )..

4.  Pemerintah akan segera mengeluarkan kebijakan paket ekonomi baru yang diharapkan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi. Kita tunggu apakah akan menjadi resep yang mujarab atau hanya sekedarnya saja...

5.  IHSG kemarin naik 0,72%  di posisi 4433 ketika Bursa Shanghai libur sampai akhir pekan memperingati hari kemerdekaan. Akhir2 ini bursa China sering bergejolak tajam sehingga mempengaruhi bursa regional termasuk IHSG.

6.  Nilai rupiah yang kian terpuruk (kemarin 14.170 kurs BI) serta net sell asing Rp.300 M merupakan ganjalan terhadap laju IHSG, Silahkan trading dengan tetap hati2 dengan memasang target Gain dan Loss menyesuaikan pasar.

7. Dengan memperhatikan pergerakkan saham dan informasi terkini maka saya pribadi tertarik untuk saham2 ELSA, INCO, TINS, ADRO, SMGR, BBTN,

8.  Saham BWPT kemarin juga menguat namun saya mesti butuh waktu lagi untuk mencermati dan menganalisa karena muncul berita baru bahwa ternyata masih terjadi nego harga pembelian antara FGV dan Grup Rajawali. Kok bisa ya...? saya kira sudah deal dulu harganya waktu terjadi kesepakatan dulu, wah..wah informasi yang mudah berubah ini yang sulit unuk dianalisa.

Selamat trading semoga mendapat yang terbaik.

Salam,

INVESTA
Pin.2b7dd5ee (ketik "salam investa" kalau sudah saya konfirmasi)

Related Posts:

  • Monitoring bursa saham awal tahun 2015Awal awal tahun 2015, setelah liburan panjang natal dan tahun baru, pelaku bursa dikejutkan sengan paradoksal kebijakan pemerintah menurunkan harga BBM bersubsidi, tetapi di lain pihak penurunan BBM bersubsidi itu dilanjuti d… Read More
  • CARI AMAN, MENUNGGU SINYAL DULUSelasa kembali IHSG minus 0,9% (5169) ini merupakan koreksi kedua diperdagangan th.2015 ini, jadi ulasan saya kemarin  dengan judul "IHSG Koreksi wajar atau koreksi awal ?" akan dibuktikan hari ini.Kalau IHSG kembali… Read More
  • IHSG MENDUKUNG, PILIHAN SAHAM LEBIH PENTINGIHSG ditutup di jalur hijau walau tipis cuma 0,09% (5211) padahal sempat naik 0,4% di pembukaan perdagangan. Gerak dan langkah IHSG sering kali merupakan panduan  investor melakukan transaksi, maklum jika IHSG lagi bu… Read More
  • KEMBALINYA SANG BANTENGIHSG yang kembali rebound 0,7% (5207) kemarin merupakan konfirmasi bahwa penurunan IHSG Senin dan Selasa kemarin hanyalah koreksi wajar saja.Sehingga melihat sinyal kemarin saya sudah berani melakukan trading untuk saham2 … Read More
  • REVERSE STOCKBeberapa kali kita pernah mengetahui suatu emiten melakukan Stock Split yaitu pemecahan harga nominal saham dari nominal yang lebih tinggi menjadi harga nominal yang lebih rendah. Misalnya semula harga nominal saham Rp.50… Read More

0 komentar:

Post a Comment

Mohon menulis komentar dengan bahasa yang baik tidak mengandung unsur sara, politik dan iklan.

Anda paling tertarik pada artikel apa ?

Flag Counter
Powered by Blogger.

.

.

.