18 Sept 2014

Kenaikan IHSG sebesar 1,1% (5188) Rabo kemarin membuat nilai transaksi juga kembali naik, sekalipun asing net sell dalam beberapa hari ini. Akankan IHSG bisa kembali menembus 5200 ? tentu tidak mudah menebaknya, karena berbagai analisa harus dipertimbangkan.
Dari berita  eksternal nampaknya The FED belum akan menaikkan suku bunganya dan pada dasarnya tidak banyak membuat kebijakan. Pernyataan tersebut telah membuat DOW kembali naik dan memecahkan record (http://www.cnbc.com/id/102008796 ).
EIDO justru turun 1,2% padahal  DOW dan IHSG naik,  selasa kemarin EIDO naik diatas 2%, 
Kebijakan Bank Rakyat China yang akan memberikan tambahan likuiditas kebeberapa bank2 besar telah membuat indek Shanghai dan HSI naik lumayan kemarin.

Seperti kita ketahui beberapa komoditas unggulan kita seperti CPO dan Batubara banyak diekport ke China, jadi logikanya kalau ekonomi China membaik eksport kita juga lancar.
Yang masih memprihatinkan nilai rupiah sudah diatas 11.900 pelemahan ini memperberat utang emiten terutama yg dibuat pada saat kurs dibawah 10.000.

Kenaikan harga CPO beberapa hari terakhir juga berdampak kenaikan harga saham LSIP, SGRO dan AALI. Jika harga CPO masih bisa kembali naik ini akan positip bagi saham2 tersebut.
Selain itu sektor properti, infrastruktur dan pertambangan  kemungkinan masih bisa kembali terangkat seperti MDLN, ELSA, ADRO, SMGR dan SMCB.
Sebagai penyeimbang komposisi portofolio saya tertarik JPFA dan GJTL untuk trading pendek.

Saya juga tetap perhatikan transaksi asing, akankah masih akan net sell lagi? terutama jika asing keluar di saham Bank2 karena bisa berpengaruh ke IHSG karena psikologi investor masih lebih banyak melihat merah dan hijaunya IHSG. Rasanya memang lebih nyaman belanja ketika IHSG sedang Hijau...padahal ketika merah juga memberi kesempatan membeli diharga murah. he..hee.
Prediksi IHSG antara 5150 sd 5225 pekan ini..

Tetap Sabar dan Disiplin (SADIS) semoga sukses.

salam, investa

pin 2b7dd5ee (mohon sampaikan salan investa jika sudah invite supaya saya bisa masukkan dalam group investor)

Related Posts:

  • TAKE PROFIT DULU..?Sektor properti / konstruksi masih berlanjut (baca ulasan tgl.21 okt) dimana proyek2 pemerintah biasanya turun kwartal 4 selain penyesuain harga kontrak atas kenaikan dolar. WIKA  bahkan menyalip harga ADHI saat ini, … Read More
  • TARIK TURUN APA TARIK NAIKSektor konstruksi dan properti kemarin cukup volatile sempat naik lumayan tapi sore beberapa diantaranya tutup diharga yang sama. Walaupun IHSG ditutup menguat 0,7% (4578) tetapi lebih banyak ditopang kenaikan saham GGRM … Read More
  • KONSTRUKSI DAN PROPERTI MAIN KEMBALI?Akhirnya saham konstruksi dan beberapa saham properti Jum'at kemarin mulai melawan tekanan, karena dengan perkembangan kondisi ekonomi yang mulai ada perbaikan maka sektor ini layak untuk kembali ke jalur yang benar. Hal ini … Read More
  • MENYIKAPI PASARBeberapa kali saya membaca keluhan teman di "warung Teh" tentang penderitaan yang dirasakan ketika terjebak dalam portofolionya yang sedang turun. Kalau saja saya bisa menyulap pasar menjadi Bullish agar portofolionya kemb… Read More
  • INVESTOR ASING BIKIN IHSG ANOMALI ??Kemarin IHSG anomali terhadap bursa regional, IHSG naik 0,75% sedangkan Nikei turun hampir 2% dan Hang sen turun 1,3%. Yang pasti kemarin Investor atau Trader Asing net buy 971 M (termasuk pasar Nego), apakah asing memang … Read More

0 komentar:

Post a Comment

Mohon menulis komentar dengan bahasa yang baik tidak mengandung unsur sara, politik dan iklan.

Anda paling tertarik pada artikel apa ?

Flag Counter
Powered by Blogger.

.

.

.