15 Jun 2014

Nilai transaksi di pasar reguler BEI relatif sepi (kemarin nilainya transaksi 9 Trilyun tapi karena ada  TS 7,4 Trilyun). Namun jika traders jeli memilih sebenarnya bisa juga dapat cuan / gain dari beberapa saham, karena faktanya ada saham yg bisa naik lebih 5% dalam kondisi yg seperti ini.
Tiga hari yg lalu dalam menu Teh pagi ada diantaranya saya sebut ELSA diharga 560 waktu itu dan kemarin close 605, bahkan jika kemarin pagi masih sempat masuk 565 bisa tik tok 6% sehari.
Elsa mempunyai kinerja yg bagus apalagi saat ini harga minyak dunia naik tertinggi dalam 9 bulan terakhir. Pemegang saham terbanyak itu Pertamina, semula ELSA ini sebagian sahamnya dimiliki BIPI tetapi sebagian oleh BIPI telah dijual, makanya BIPI bermaksud buy back saham BIPI maksimal Rp.300,-.mungkin dapat uang dari jualan ELSA  tapi kapan..?? itu sih baru rencana mesti di RUPS kan dulu.

Banyak teman2 yang bertanya kepada saya tentang BIPI apakah ada hubungannya dengan Bakrie, jawaban saya TIDAK ada hubungan BIPI (Benakat Petroleum Energy) dengan Bakrie dilihat dari Pemegang sahamnya. Mungkin karena kodenya pakai B saja sehingga diduga Bakrie he..hee. Menurut kaca mata saya BIPI juga dijagain Bandar sehingga kita tidak bisa hanya berpedoman FA dan TA saja. Kita borong dihajar, kita Cut Loss ditampung, ya..dasar Bandar.
Begitu traumanya banyak investor dengan group Bakrie barang kali sehingga tidak berani mendekat ke saham2 yg terafiliasi dengan group Bakrie. Maklum dari sekian banyak perusahaannya yg Go Publik sebagian besar harganya rontok karena kinerjanya jeblok. Bahkan ada guyonan "jangan sampai uang kita ditelan BUMI"

Pekan ini saya juga sedang mengamati saham BISI (ini juga tidak ada hubungannya dengan Bakrie lho..), kenapa? sederhana saja harga jagung dunia nampaknya mulai bergerak naik setelah turun tajam beberapa waktu lalu. BISI sebagai produk benih jagung akan sangat tergantung dengan harga Jagung tentunya sehingga kenaikkan harga ini berpotensi menaikkan juga harga saham BISI yg memang masih tergolong rendah di 535, target saya sekitar 580 jadi masih punya harapan naik.
Selain itu saya masih konsisten di saham MLPL, KAEF, ADRO, PGAS  dan ERAA dengan strategi BOW (beli kalau harga turun).

Buat teman2 yg di Jatim khususnya Surabya dan sekitarnya kemungkinan dalam waktu dekat akan ada Gathering dari salah satu Sekuritas, kebetulan saya diminta jadi pembicaranya. Kalau terlaksana silahkan bergabung ya...akan saya info jadwal pastinya.
Semoga kita bisa berdiskusi dalam kesempatan tersebut.

Salam, investa
pin 2B7DD5EE (sampaikan "salam investa" jika sudah saya add)

Related Posts:

  • INVESTASI DAN KEPERCAYAANPara Komunitas Investa, Para Nasabah BNI Securities Semarang dan para Pembaca yang budiman,  Selasa 11 Agustus 2015 IHSG terjerembab di level terendah tahun.2015 ditutup 4622 anjlok 2,6%. Situasi nampaknya tambah runya… Read More
  • IHSG & RUPIAH MENUNGGU KERJA KABINET BARUPara Komunitas Investa, Para Nasabah BNI Securities Semarang dan para Pembaca yang budiman,Dalam rangka mengembalikan "Kepercayaan Publik" akhirnya Presiden Jokowi melakukan perombakan Kabinet (baca ulasan kemarin ttg Inves… Read More
  • IHSG MANTUL, SEKEDAR TEST DI 4500 ??Para Komunitas Investa, Para Nasabah BNI Securities Semarang dan para Pembaca yang budiman,Ibarat bola yang jatuh kebawah biasanya akan mantul keatas kembali, kemarin IHSG mantul naik 2,34% dilevel 4584 setalah jatuh 3% seh… Read More
  • ANALISA FUNDAMENTAL + PROSPEKPara Komunitas Investa, Para Nasabah BNI Securities Semarang dan para Pembaca yang budiman,Setelah saham ANTM kemarin giliran saham KRAS yang juga salah satu saham BUMN terjadi Auto Reject dengan kenaikan 24,77% pada posisi 4… Read More
  • MENUKAR PORTOFOLIOPara Komunitas Investa, Para Nasabah BNI Securities Semarang dan para Pembaca yang budiman,Pengalaman kita sebagai investor atau trader saham,  kemungkinan  kita petrnah mengalami kejadian yang sama. Salah satunya a… Read More

0 komentar:

Post a Comment

Mohon menulis komentar dengan bahasa yang baik tidak mengandung unsur sara, politik dan iklan.

Anda paling tertarik pada artikel apa ?

Flag Counter
Powered by Blogger.

.

.

.