Seperti perkiraan bahwa masalah pagu utang / anggaran di AS akan terjadi kesepakatan antara Pemerintah dan Senat, disambut harga Obligasi di AS kembali naik dan Indeks SP mencetak tertinggi baru dan EIDO semalam naik 1,5%. Rasanya konsentrasi pasar akan kembali ke fundamental ekonomi dalam negeri, berharap rupiah bisa kembali dibawah 11.000, inflasi bisa turun dan neraca perdagangan bisa surplus sehingga cadangan devisa oktober nanti bisa kembali naik.
Melihat penutupan harga2 saham sore kemarin seperti biasa ada saham yg kembali ditekan dan sebaliknya ada yang mulai bangun. Sektor Konstruksi meski masih dalam tekanan tapi sudah ada perlawanan ADHI, WIKA, WSKT, dan PTPP. sangat mungkin akan meradang minggu depan jadi monggo kalau mau mengkolek dengan harga close kemarin. Jangan patah hati untuk saham konstruksi ini karena proyek di kwartal empat akan lebih banyak yang diraih biasanya. Apalagi harga kontrak sudah pasti disesuaikan nilai dolar. Penurunan kemarin menurut saya akan bersifat sementara.
Saham MPMX sepertinya akan terus lanjut menuju 1500 setelah menambah kepemilikan di MPMF menjadi 64%, ini sih buat jika menengah kalau sabar termasuk INKP rumor sih ke 1700, ya buat invest lah untuk saham ini.
Buat trading harian masih ada ERAA, AISA, JPFA dilevel ini cukup aman artinya resiko dibanding potensi keuntungan masih lebih banyak potensi untungnya, tentu ini hanya perkiraan lho...(disclaimer).
Tiga dara ANTM, TINS dan INCO boleh juga buat trading atau jika.menengah, apalagi harga emas mulai reboun diaatas 1300 US per ons dan TINS akan menguasai lahan baru (bekas perusahaan Malaysia) , serta sejak perdagangan Timah harus melalui Bursa Komoditas, harganya juga cenderung naik.
Silahkan Trading atau investasi disesuaikan selera masing2, moga2 tidak ada gangguan news negatif dari eksternal dalam waktu dekat ini.
salam, investa
0 komentar:
Post a Comment
Mohon menulis komentar dengan bahasa yang baik tidak mengandung unsur sara, politik dan iklan.