7 Aug 2017

Para pembaca yang budiman,
 
Sambil menunggu Boarding Pesawat di Bandara Soeta  jam 10.50 saya membuka Laptop dan seperti biasa memonitor bebera harga saham serta melakukan trading bila ada saham dan harga yang cocok dengan prediksi saya.
Seseorang yang duduk disebelah saya dan memperhatikan "kegiatan" saya tiba2 bertanya  "Bapak sedang melihat apa kok serius sekali"? saya pun menjawab bahwa saya sedang "bekerja" memperdagangkan berbagai Perusahaan besar.
Rupanya orang tersebut sangat tertarik dan minta dijelaskan bagaimana saya bisa bekerja berdagang perusahaan sekalipun sedang di Bandara dengan hanya menggunakan Laptop?

Menjadi investor saham memang suatu pekerjaan yang sangat efisien dari peralatan dan tempat karena tidak membutuhkan peralatan yang banyak, tidak butuh pegawai serta tidak butuh bangunan atau tempat khusus untuk bekerja, dimanapun kita bisa bekerja dengan sebuah laptop. Berapa modal trading / berdagang saham? sangat relatif kita bisa dengan modal Rp.5 juta sampai berapapun jumlah modal kita.

Soal mendapatkan hasil atau rugi itu wajar seperti berdagang komoditas atau barang2 lainnya dimana kita bisa untung atau rugi dalam berdagang. Semakin kita menekuni pekerjaan maka kita semakin bisa memperkecil tingkat resiko kerugian dan sebaliknya tau bagaimana kita mencari cara untuk bisa mendapatkan hasil / keuntungan.

Disamping efisien trading saham adalah pekerjaan yang legal dan halal sehingga kita bisa bekerja dengan tenang serta administrasi yang rapi karena semua sudah ada dalam sistem komputer sehingga kita bisa mengontrol modal dan kekayaan kita kapan saja. Kitapun bekerja tanpa diatur oleh Boss atau pimpinan yang harus mengatur ini dan itu serta terikat birokrasi perkantoran, sehingga kita bisa mulai bekerja dan selesai kapanpun kita mau.

Bagaimana dengan hasilnya? bicara tentang hasil barangkali tidak ada pekerjaan manapun yang hasilnya bisa spektakuler seperti berdagang saham karena kita bisa saja mendapatkan hasil sampai dengan 35% sehari !! dan ini bukan gambling atau judi. Bukan sesuatu yang aneh karena hal tersebut memang bisa terjadi. Hanya saja lazim kalau kita mesti belajar dan mempunyai pengetahuan tentang pekerjaan yang kita lakukan sehingga melakukan pekerjaan dengan lancar dan sesuai harapan yaitu mendapatkan hasil yang memadai dan memproteksi resiko sekecil mungkin.

Dengan sedikit penjelasan tersebut orang yang duduk disebelah saya yang ternyata seorang dokter spesialis menyatakan sangat tertarik karena pekerjaan ini bisa dilakukan ketika mengisi waktu dari bagian pekerjaan utamanya.
 
Jadi banggalah anda yang sudah mempunyai pekerjaan baru sebagai investor saham, bahkan selain menjadi pekerjaan sampingan trading saham juga bisa menjadi pekerjaan utama. Kita tidak perlu heran, lihat saja para Manajer Investasi itupun juga melakukan trading saham salah satunya dan mereka dipercaya mengelolan modal pihak lain. Maka marilah kita menjadi Manajer Investasi untuk megelola modal kita masing2.
 
Beberapa teman yang menjadikan trading saham menjadi pekerjaan utama ternyata hasilnya tidak kalah dengan pekerjaan yang lain, "Trading for Living" katanya santai dan bangga.
 
Konsep investasi saham untul jangka panjang rupanya tidak bersifat mutlak karena dengan pengetahuan dan strategi yang baik kita bisa melakukan investasi jangka pendek untuk mendapatkan hasil yang memadai pula. 
Bagi yang tertarik menambah pengetahuan tentang investasi saham ini bisa bergabung ke Grup Komunitas Investa dengan mendaftar melalui WA kami dengan menyebut Nama, Umur dan Kota Domisili.
 
Salam,
Hari Prabowo (Investa)
WA.087700085334
email; investa.p3m@gmail.com

0 komentar:

Post a Comment

Mohon menulis komentar dengan bahasa yang baik tidak mengandung unsur sara, politik dan iklan.

Anda paling tertarik pada artikel apa ?

Flag Counter
Powered by Blogger.

.

.

.