3 May 2017

Para Komunitas Investa dan nasabah BNI Sekuritas Semarang serta pembaca yang budiman,

IHSG turun 0,17% itu biasa tapi kemarin beberapa sahabat2 investor yang memegang saham lapis dua dan tiga banyak mengeluh lantaran harga sahamnya beberapa anjlok parah. Ada yang salah dengan saham2 tersebut? kenapa bisa terjadi? kapan bisa mantul naik lagi?. Itulah beberapa pertanyaan dari beberapa investor kepada saya kemarin sampai malam tadi.

Secara umum bahwa salah satu karakter saham lapis dua dan tiga itu naik maupun turun akan menghasilkan presentse (%) yang cukup signifikan. Misalnya harga saham dibawah 100 itu setiap kenaik satu rupiah berarti sudah 1% nah kalau lima rupiah itu sudah 5% dan selanjutnya untuk saham2 yang lebih tinggi tentu akan proposional persentasenya. 

Menjawab pertanyaan penurunan harga2 beberapa saham kemarin, saya berpendapat bahwa ada dua kemungkinan yaitu:

1. Saya perhatikan beberapa saham yang turun signifikan kemarin ternyata kalau kita lihat kebelakag dalam 3 bulan terakhir telah mengalami KENAIKAN HARGANYA SUDAH SANGAT TINGGI sehingga wajar saja kalau terjadi koreksi saat ini. Karena pada dasarnya harga saham itu naik maupun turun selalu bergelombang dan bukan seperti garis lurus. Misalnya kenaikan harga saham tiga bulan terakhir untuk INDY  24%, MEDC 94%, KBLI 101%, HRUM 27%. 

2. Atau bisa juga saham2 tersebut dalam Laporan Keuangan akhir tahun 2016 atau akhir bl.Maret 2017 memang mengalami pertumbuhan yang NEGATIF sehingga harga saham pada dasarnya akan menyesuaikan fundamentalnya.

Jadi sebagai investor setidaknya perhatikan dua hal tersebut sehingga kita punya acuan untuk memilih saham serta harga yang ideal. Jangan suka mengejar "layang2 putus" atau mengejar harga saham yang sudah dipucuk yang akibatnya ketika hatga koreksi lantas baru bertanya KENAPA HARGANYA TURUN?? tidak melihat bahwa ketika sedang beli itu ternyata diharga yang tinggi.

Mungkin saja pilihan sahamnya sudah benar namun masuk pada harga dan timing yang salah,  akibatnya mesti sabar ketika harga sedang koreksi. 
Namun bila kita memilih mendasarkan pada Fundamental dan Prospek Emiten yang bagus dan apalagi kita kombinasikan secara Teknikal ketika beli dan jualnya maka kita hanya butuh kesabaran waktu saja untuk menunggu harga naik kembali.

Mari kita instropeksi diri apakah kita sudah punya pengetahuan yang menjadi pedoman dalam investasi?? Kita bukan sedang berjudi bukan,,? 
Rata2 investor / Trader maunya selalu cepat meraih keuntungan tapi pasar tidak selalu menuruti kehendak kita. Sabar dan Disiplin mungkin salah satu motto yang baik.

Harga saham "tidak akan turun terus dan juga  tidak naik terus" dan kita jangan pernah galau ketika terjadi koreksi harga sepanjang saham kita didasarkan fundamental dan prospek yang baik.

Kami  INFO bahwa PELATIHAN INVESTOR yang akan datang Tgl.13 & 14 Mei 2017 di BANDUNG dan tgl.20 &  21 Mei 2017 di SURABAYA.
Bagi yang berminat silahkan daftar melalui WA 087700085334 atau email investa.p3m@gmail.com.
Notes: buat investor yang ingin bergabung di grup Komunitas Investa bisa daftar ke no WA 087700085334. dengan menyebutkan nama, umur dan kotanya.
Mengingat kuota grup WA yang lama sudah maksimal maka kami sedang menyiapkan grup Investa yang baru, jadi mohon kesabarannya.
Salam,

Hari Prabowo ( INVESTA )
WA.087700085334
ga tidak akan naik terus" itu yahus kita pahami agar kita Sabar dan disiplin. Jangan galau ketika saham sedang koreksi sepanjang saham kita mempunyai Fundamental dan Prospek yang baik.

0 komentar:

Post a Comment

Mohon menulis komentar dengan bahasa yang baik tidak mengandung unsur sara, politik dan iklan.

Anda paling tertarik pada artikel apa ?

Flag Counter
Powered by Blogger.

.

.

.