15 Dec 2014

Sepertinya awal pekan ini bursa harap2 cemas, Bursa Global baik Wall Street maupun Eropa babak belur. DOW anjlok 1,7% dan DAX, FTSE, CAC rontok lebih 2,5%. Minyak dunia jatuh lagi dilevel US $57.
Mampukah Bursa kita  bertahan?? Beberapa hari terakhir bursa kita gak terlalu terpengaruh memang tapi kita lihat saja apakah Senin ini juga mampu percaya diri?
Posisi IHSG terakhir 5160 cukup solid memang tapi kali ini saya harap2 cemas.
Buat saya alasan yang mencemaskan juga dari kondisi Rupiah yang kian terpuruk di 12.400 dan pertumbuhan ekonomi Indonesia 2015 yg direvisi menjadi 5,2 versi Bank Dunia dan 5,8 versi Pemerintah.

Sehingga sementara ini saya pada pendirian akan lebih konsen ke saham lapis bawah dengan kinerja bagus dan setidaknya mulai tumbuh. Saya juga akan menyeleksi saham2 yang diuntungkan dengan turunnya harga minyak dunia dan tidak banyak punya utang dollar US.

Bila hari ini sampai terjadi koreksi atas beberapa saham tersebut maka saya akan mencoba koleksi tentu sebelumnya saya lihat kondisi pasar lebih dulu.
Pilihan saya kali ini GJTL, CPRO, MLPL, KIJA jika dapat harga terbaik saya akan masuk.

Mari kita ikuti dulu bagaimana reaksi IHSG dengan penurunan bursa Global tersebut, EIDO sendiri ditutup minus 1,7% juga. Sambil menunggu news terbaru dari pemangku kebijakan siapa tau Pemerintah melakukan "penyesuaian" kembali atas harga BBM yang barusan naik, beranikah Pemerintah merevisi  untuk turun kembali menyesuaikan harga minyak dunia yang sudah turun lebih 30% dari kisaran $95 beberapa waktu lalu??
Kalau harga minyak diturunkan maka itu berarti kado akhir tahun dan memang Pemerintah diharapkan akan transparan dalam menyikapi harga minyak ini serta membuat perhitungan yang tepat.

Sebagai investor baik jangka panjang atau trading jangka pendek selayaknya pandai2 menyikapi keadaan untuk mengambil keputusan investasi yg terbaik.
Kita yang menyesuaikan pasar, bukan pasar yang menyesuaikan kita.

Salam,

INVESTA
Pin 2b7dd5ee

Related Posts:

  • BATU BARA YANG TETAP MEMBARA Dalam konsepsi saya selama ini, harga batu bara berkorelasi positif dengan harga minyak bumi. Saya yakin saya tidak sendiri. Pernah saya baca seorang pakar menyatakan bahwa harga minyak bumi (spot WTI di Nymex, New York Me… Read More
  • SAATNYA LIRIK SAHAM KOMODITAS ?? Pembaca yang budiman, Setelah melalui masa koreksi yang cukup panjang apakah saham sektor pertambangan sudah mulai layak untuk investasi jangka menengah atau bagus untuk trading pendek saja?? Saya perhatikan b… Read More
  • KORUPSI KORPORASI ( Kasus saham DGIK ) Belum lama Presiden Joko Widodo menyempatkan datang ke Bursa Efek Indonesia guna memberikan dukungan untuk perkembangan Pasar Modal kita. Berbagai upaya dilakukan baik oleh Otoritas Jasa Keuangan ( OJK) maupun Bursa Efek… Read More
  • INVESTOR SAHAM { KORBAN LAGI....) Para anggota grup Investa, para nasabah BNI Securities Semarang dan para pembaca yang budiman, Belum usai "tergerus" masalah saham DGIK yg didakwa Korupsi kini Investor "tersapu" masalah saham AISA yang p… Read More
  • PELATIHAN ONLINE UNTUK INVESTOR PEMULA Invetasi di Pasar Modal bukanlah GAMBLING meskipun dalam perdagangan di Bursa terjadi fluktuasi harga saham yang tinggi. Investor tidak hanya bisa bermodal uang saja tetapi membutuhkan pengetahuan mulai dari memahahi… Read More

0 komentar:

Post a Comment

Mohon menulis komentar dengan bahasa yang baik tidak mengandung unsur sara, politik dan iklan.

Anda paling tertarik pada artikel apa ?

Flag Counter
Powered by Blogger.

.

.

.