10:46
22 Jan 2018
15 Jan 2018
Konsep Trimurti
Penulis dan Ilustrasi oleh Keneisha
Minggu minggu ini pada awal januari 2018 saya membaca bukunya Renald Kasali yang berjudul "Tomorrow is Today" di dalam buku tersebut dipaparkan tentang konsep Trimurti dalam agama Hindu,
1. Dewa Brahma, sebagai dewa pencipta
2. Dewa Wisnu, sebagai dewa pemelihara
3. Dewa Shiwa, sebagai dewa perusak
Dan para dewa bergantian ke bumi, saat ini ibaratnya bursa saham berada di bawah naungan Dewa Wisnu sebagai dewa pemelihara, dan pada saatnya nanti Dewa Shiwa akan datang ke bumi, perumpamaan 3 Dewa tersebut beliau jelaskan dalam Inovasi destruptif beberapa perusahaan, dan saya sebagai penulis bisa bisanya saja menyocokkan dengan dunia saham, he..he.. :)
Sebelum melangkah lebih jauh , judul buku Renald Kasali " Tomorrow is Today" sebenarnya adalah judul lagu yang ditulis oleh Billy Joel, lirik tersebut ditulis sebagai pesan terakhirnya sebagai musisi sebelum ia melakukan upaya bunuh diri di tahun 1971.
Biografi Whitney Houston sebagai proses perjalanan Trimurti
Whitney Elizabeth Houston, yang populer dengan nama Whitney Houston, lahir di East Orange, New Jersey, Amerika Serikat, 9 Agustus 1963. Dia adalah anak terakhir dari tiga bersaudara pasangan John Russel Houston Jr dan Cissy Houston. Bakat menyanyi yang dimilikinya diwarisi dari sang ibu yang berprofesi sebagai penyanyi
Whitney kecil mengikuti profesi ibunya sebagai seorang penyanyi latar. Hal ini dilakukannya untuk mencari uang agar bisa membiayai sekolahnya sendiri. Saat ia bekerja sebagai penyanyi latar pada Chaka Khan, ia mendapat tawaran sebagai penyanyi solo. Menurut Chaka, suara emas Whitney terlalu sayang jika hanya ditampilkan sebagai pengiring vokal utama. Namun hal ini tidak mendapat persetujuan dari ibu Whitney, Cissy, yang menghendaki putrinya menamatkan sekolah terlebih dulu.
Penyanyi berdarah Italia-Amerika-Afrika ini melejit lewat single "Saving All My Love For You" (1985) yang terdapat di album pertama self-titled, "Whitney Houston" (1985). Tiga tahun berada di label rekaman Arista sejak tahun 1982, Whitney akhirnya menemukan popularitasnya ketika album tersebut meledak di pasaran.
Album "Whitney Houston" terjual lebih dari 25 juta copy di seluruh penjuru dunia dan sukses diberi penghargaan "Diamond Awards" (setara 13 kali Platinum Awards). Album yang juga berisi single "Greatest Love of All" (1986) dan "How Will I Know" (1986) ini berhasil membawa Whitney memenangkan satu dari empat nominasi di ajang Grammy Awards 1986, kategori Best Pop Vocal Female Performance.
Kemampuan vokal luar biasa yang dimiliki Whitney membuat namanya terus eksis di jagad musik. Hingga saat ini Whitney sudah merilis tujuh album studio, empat album kompilasi dan tiga album soundtrack. Setelah "Whitney Houston", album studio yang telah dirilisnya adalah "Whitney" (1987), "I'm Your Baby Tonight" (1990), "My Love Is Your Love" (1998), "Just Whitney" (2002), "One Wish: The Holiday Album" (2002) dan "I Look To You" (2009). Dengan semua album tersebut, berarti Whitney telah merilis lebih dari 53 single.
Tahun 1992, Whitney debut di layar kaca. Dia membintangi film "The Bodyguard" bersama Kevin Costner. Selain langsung menjadi aktris utama, Whitney juga didapuk menyanyikan lagu soundtracknya, "I Will Always Love You".
Penyanyi berkulit hitam ini sempat berpacaran dengan pemain baseball, Randall Cunningham, serta aktor Eddie Murphy, sebelum akhirnya menikahi penyanyi RnB, Bobby Brown, pada 18 Juli 1992. Mereka dikaruniai putri bernama Bobbi Kristina yang lahir 10 bulan setelahnya. Sayangnya, pernikahan ini sedikit disesalkan beberapa pihak. Selain karena usia Brown yang lebih muda enam tahun darinya, setelah menikah Whitney malah menjadi pecandu narkoba jenis morfin, perokok dan pemabuk. Mereka berdua akhirnya mengakhiri penikahan tersebut dan bercerai pada 24 April 2007.
Pasca cerai, kehidupan Whitney semakin berantakan. Imejnya memburuk setelah dia memakai kokain, ganja dan obat-obatan terlarang. Agustus 2001, dia sempat menandatangani kontrak rekaman termahal dalam sejarah musik dengan Arista. Whitney memperbarui kontraknya menjadi USD 100 juta untuk enam album. Namun selama kontrak berjalan, dia baru menelurkan satu album, "I Look to You" (2009).
Sayangnya, penjualan album itu jeblok dan terpaksa dihentikan. Suara emasnya rusak, menjadi kering, serak, dan tak dapat lagi menjangkau lima oktaf seperti yang selama ini dia miliki. Kondisi tubuhnya juga tidak terlalu bagus. Salah satu konser Whitney di London, April 2011, bahkan sampai dihentikan di tengah jalan karena kondisinya yang sangat menurun.
Whitney akhirnya bangkrut karena masalah kecanduan kokain. Perjuangan kerasnya untuk lepas dari narkoba itu menguras banyak uang. Whitney sempat dibantu label rekaman Arista untuk menutup semua biaya hidupnya.
Whitney meninggal dunia pada 11 Februari 2012. Tubuhnya ditemukan tak bernyawa di bathtub kamar mandi hotel tempatnya menginap, Beverly Hilton Hotel, Beverly Hills, California. Polisi menemukan beberapa botol obat penenang di dalam kamar hotelnya. Usai diotopsi, jenazah Whitney diterbangkan ke New Jersey untuk dimakamkan di sana.
Silahkan menikmati sejenak hits tekahir dari Whitney Houston sebelum, suara tingginya hilang, dan akhirnya ia frustasi sehingga jatuh kedalam jurang narkoba.
Silahkan menikmati sejenak hits terakhir dari Whitney Houston sebelum, suara tingginya hilang, dan akhirnya ia frustasi sehingga jatuh kedalam jurang narkoba, dan memutuskan untuk mengakhiri hidupnya.
Watch "Whitney Houston - I Look to You" on YouTube
https://youtu.be/5Pze_mdbOK8
Keneisha, [14.01.18 15:52]
Watch "Whitney Houston - I Look to You" on YouTube
https://youtu.be/5Pze_mdbOK8
Setelah membaca konsep trimurti diatas , Sekarang apa hubungannya dg Saham ?
Penulis ingin mengajukan pertanyaan kepada anda, Anda memilih saham2 dalam kategori yang mana?
1. Masa penciptaan yang dinaungi oleh Dewa Brahma
2. Masa pemeliharaan yang dinaungi oleh Dewa Wisnu
3. Atau masa destruction, kehancuran ? yang dinaungi oleh Dewa Shiwa
Pada saat ini ada beberapa saham yang berada dalam periode kehancuran (destruksi) seperti saham MLPL MPPA dan juga saham saham dalam sektor property, berapa contoh saham yang sekarang ini berada dalam masa pemeliharaan adalah , INKP INDY dan MEDC, dan saham saham yang sedang dalam masa penciptaan adalah saham saham dalam grup bakrie contohnya BUMI dan ENRG.
Anda memilih saham di periode yang mana ? Saya sebagai investor lebih memilih saham saham yang berada dalam masa penciptaan dan pemeliharaan, karena bila kita memilih saham yang berada dalam masa destruktif, kita tidak akan pernah tahu sampai kapan masa penciptaan akan muncul, karena ada beberapa saham yang hanya sekali mengalami periode trimurti, seperti dalam biografinya Whitney, seperti saham KARK CPGT dan TMPO.
Contoh perusahaan yang berulang mengalami proses trimurti adalah Apple, apple setelah tergerus oleh dominasi IBM, Steve Job melakukan terobosan baru dengan Iphonenya.
Contoh perusahaan yang sekarang ini berada dalam akhir periode destruktif adalah Blackberry, Nokia, dan Yahoo, Blackberry, Nokia, dan Yahoo bisa bangkit kembali masuk ke alam penciptaan seperti Apple bila mereka melakukan terobosan baru yang revolusioner.
Untuk figur Wapres kita Jusuf Kala juga mengalami proses trimurti, dengan karirnya sebagai wakil presiden yang berulang, sayapun sebagai penulis mengalami beberapa kali proses trimurti dalam karir dan pekerjaan, maybe ada yang pernah mengalami proses destruktif dalam percintaan?
Suatu hal yang harus digarisbawahi, bila kita menunggu sampai proses destruksi selesai, kita tidak akan pernah tahu sampai kapan proses destruktf itu berakhir, bisa memakan waktu lama dan berlarut larut, bila proses destruksi sudah mencapai titik yang membahayakan, sebaiknya kita mendestruksi diri kita sendiri, lalu berusaha untuk memulai proses penciptaan, "Destruction Yourself to start a New Life".
Apa yang dimaksud dengan terobosan menuju perbaikan?, jawabannya dengan mendestruksi diri kita sendiri, oke saya berikan contohnya,
Dalam percintaaan
Destrksi : putuskan pacar, karena hubungan sudah tidak mungkin berlanjut, dan berusahalah masuk ke dalam proses penciptaan,
Penciptaan : Berusaha untuk mencari pacar baru yang lebih cakep dan lebih kaya.
Dalam trading saham
Destruksi : Cutloss
Penciptaan : Switching saham
Dalam peniagaan
Destruksi : Tutup perusahaan, atau jual perusahaan
penciptaan: Melakukan terobosan bisnis yang baru yang lebih prospektif.
Kebanyakan orang memilih proses yang lebih mudah, yaitu memperpanjang proses pemeliharaan, walaupun akhirnya kondisinya "mati segan hidup tak mau". Kita harus arus punya keberanian untuk mendestruksi diri kita sendiri, serta mencari terobosan terobosan baru, bila kita tidak ingin hancur dan akhirnya mati.
Masih ingatkah anda lengan figur Liem Swee King, atlet bulu tangkis dengan "King Smash"nya? Beliau memutuskan untuk gantung raket (self destruction) karena beliau berfikir sangat tidak mungkin melanjutkan kariernya sebagai atlet dengan penurunan prestasi serta bertambahnya usia, beliau sekarang cukup sukses di bisnisnya sekarang di bidang perhotelan.
Ada beberapa saham di bursa yang melakukan self destruction diantaranya AISA dan MDRN, MDRN memutuskan untuk tidak melanjutkan gerainya 7 eleven, serta AISA memutuskan untuk menjual bisnis utamanya, yaitu bisnis beras.
Proses penciptaan sangat mungkin terjadi pada AISA bila manajemen perusahaan berhasil melakukan terobosan terobosan baru, seperti diantaranya mengakusisi perusahaan di bidang consumer good, dengan dana hasil penjualan usahanya di bisnis beras.
Tanda dimulainya proses penciptaan, harus dimulai dengan terobosan baru, salah satunya INDY yang melakukan terobosan baru dengan mengakusisi Kideco, atau TRAM yang berencana mengembangkan bisnis pelayarannya ke bisnis yang baru yaitu pertambangan batu bara.
Proses destruksi dalam saham bisa berupa reverse stock, (UNSP dan ENRG jatuh setelah reverse stock), atau dengan skema right issue dengan penambahan jumlah saham (destruktif karena jumlah saham bertambah banyak, sehingga muncul faktor dilusi), dan saat ini Manajemen Bakrie sudah memulai proses destruksi anak anak usahanya., lets see how the future.
Semoga bermanfaat :)
Penulis dan Ilustrasi oleh Keneisha
Minggu minggu ini pada awal januari 2018 saya membaca bukunya Renald Kasali yang berjudul "Tomorrow is Today" di dalam buku tersebut dipaparkan tentang konsep Trimurti dalam agama Hindu,
1. Dewa Brahma, sebagai dewa pencipta
2. Dewa Wisnu, sebagai dewa pemelihara
3. Dewa Shiwa, sebagai dewa perusak
Dan para dewa bergantian ke bumi, saat ini ibaratnya bursa saham berada di bawah naungan Dewa Wisnu sebagai dewa pemelihara, dan pada saatnya nanti Dewa Shiwa akan datang ke bumi, perumpamaan 3 Dewa tersebut beliau jelaskan dalam Inovasi destruptif beberapa perusahaan, dan saya sebagai penulis bisa bisanya saja menyocokkan dengan dunia saham, he..he.. :)
Sebelum melangkah lebih jauh , judul buku Renald Kasali " Tomorrow is Today" sebenarnya adalah judul lagu yang ditulis oleh Billy Joel, lirik tersebut ditulis sebagai pesan terakhirnya sebagai musisi sebelum ia melakukan upaya bunuh diri di tahun 1971.
Biografi Whitney Houston sebagai proses perjalanan Trimurti
Whitney kecil mengikuti profesi ibunya sebagai seorang penyanyi latar. Hal ini dilakukannya untuk mencari uang agar bisa membiayai sekolahnya sendiri. Saat ia bekerja sebagai penyanyi latar pada Chaka Khan, ia mendapat tawaran sebagai penyanyi solo. Menurut Chaka, suara emas Whitney terlalu sayang jika hanya ditampilkan sebagai pengiring vokal utama. Namun hal ini tidak mendapat persetujuan dari ibu Whitney, Cissy, yang menghendaki putrinya menamatkan sekolah terlebih dulu.
Penyanyi berdarah Italia-Amerika-Afrika ini melejit lewat single "Saving All My Love For You" (1985) yang terdapat di album pertama self-titled, "Whitney Houston" (1985). Tiga tahun berada di label rekaman Arista sejak tahun 1982, Whitney akhirnya menemukan popularitasnya ketika album tersebut meledak di pasaran.
Album "Whitney Houston" terjual lebih dari 25 juta copy di seluruh penjuru dunia dan sukses diberi penghargaan "Diamond Awards" (setara 13 kali Platinum Awards). Album yang juga berisi single "Greatest Love of All" (1986) dan "How Will I Know" (1986) ini berhasil membawa Whitney memenangkan satu dari empat nominasi di ajang Grammy Awards 1986, kategori Best Pop Vocal Female Performance.
Kemampuan vokal luar biasa yang dimiliki Whitney membuat namanya terus eksis di jagad musik. Hingga saat ini Whitney sudah merilis tujuh album studio, empat album kompilasi dan tiga album soundtrack. Setelah "Whitney Houston", album studio yang telah dirilisnya adalah "Whitney" (1987), "I'm Your Baby Tonight" (1990), "My Love Is Your Love" (1998), "Just Whitney" (2002), "One Wish: The Holiday Album" (2002) dan "I Look To You" (2009). Dengan semua album tersebut, berarti Whitney telah merilis lebih dari 53 single.
Tahun 1992, Whitney debut di layar kaca. Dia membintangi film "The Bodyguard" bersama Kevin Costner. Selain langsung menjadi aktris utama, Whitney juga didapuk menyanyikan lagu soundtracknya, "I Will Always Love You".
Penyanyi berkulit hitam ini sempat berpacaran dengan pemain baseball, Randall Cunningham, serta aktor Eddie Murphy, sebelum akhirnya menikahi penyanyi RnB, Bobby Brown, pada 18 Juli 1992. Mereka dikaruniai putri bernama Bobbi Kristina yang lahir 10 bulan setelahnya. Sayangnya, pernikahan ini sedikit disesalkan beberapa pihak. Selain karena usia Brown yang lebih muda enam tahun darinya, setelah menikah Whitney malah menjadi pecandu narkoba jenis morfin, perokok dan pemabuk. Mereka berdua akhirnya mengakhiri penikahan tersebut dan bercerai pada 24 April 2007.
Pasca cerai, kehidupan Whitney semakin berantakan. Imejnya memburuk setelah dia memakai kokain, ganja dan obat-obatan terlarang. Agustus 2001, dia sempat menandatangani kontrak rekaman termahal dalam sejarah musik dengan Arista. Whitney memperbarui kontraknya menjadi USD 100 juta untuk enam album. Namun selama kontrak berjalan, dia baru menelurkan satu album, "I Look to You" (2009).
Sayangnya, penjualan album itu jeblok dan terpaksa dihentikan. Suara emasnya rusak, menjadi kering, serak, dan tak dapat lagi menjangkau lima oktaf seperti yang selama ini dia miliki. Kondisi tubuhnya juga tidak terlalu bagus. Salah satu konser Whitney di London, April 2011, bahkan sampai dihentikan di tengah jalan karena kondisinya yang sangat menurun.
Whitney akhirnya bangkrut karena masalah kecanduan kokain. Perjuangan kerasnya untuk lepas dari narkoba itu menguras banyak uang. Whitney sempat dibantu label rekaman Arista untuk menutup semua biaya hidupnya.
Whitney meninggal dunia pada 11 Februari 2012. Tubuhnya ditemukan tak bernyawa di bathtub kamar mandi hotel tempatnya menginap, Beverly Hilton Hotel, Beverly Hills, California. Polisi menemukan beberapa botol obat penenang di dalam kamar hotelnya. Usai diotopsi, jenazah Whitney diterbangkan ke New Jersey untuk dimakamkan di sana.
Silahkan menikmati sejenak hits tekahir dari Whitney Houston sebelum, suara tingginya hilang, dan akhirnya ia frustasi sehingga jatuh kedalam jurang narkoba.
Silahkan menikmati sejenak hits terakhir dari Whitney Houston sebelum, suara tingginya hilang, dan akhirnya ia frustasi sehingga jatuh kedalam jurang narkoba, dan memutuskan untuk mengakhiri hidupnya.
Watch "Whitney Houston - I Look to You" on YouTube
https://youtu.be/5Pze_mdbOK8
Keneisha, [14.01.18 15:52]
Watch "Whitney Houston - I Look to You" on YouTube
https://youtu.be/5Pze_mdbOK8
Setelah membaca konsep trimurti diatas , Sekarang apa hubungannya dg Saham ?
Penulis ingin mengajukan pertanyaan kepada anda, Anda memilih saham2 dalam kategori yang mana?
1. Masa penciptaan yang dinaungi oleh Dewa Brahma
2. Masa pemeliharaan yang dinaungi oleh Dewa Wisnu
3. Atau masa destruction, kehancuran ? yang dinaungi oleh Dewa Shiwa
Pada saat ini ada beberapa saham yang berada dalam periode kehancuran (destruksi) seperti saham MLPL MPPA dan juga saham saham dalam sektor property, berapa contoh saham yang sekarang ini berada dalam masa pemeliharaan adalah , INKP INDY dan MEDC, dan saham saham yang sedang dalam masa penciptaan adalah saham saham dalam grup bakrie contohnya BUMI dan ENRG.
Anda memilih saham di periode yang mana ? Saya sebagai investor lebih memilih saham saham yang berada dalam masa penciptaan dan pemeliharaan, karena bila kita memilih saham yang berada dalam masa destruktif, kita tidak akan pernah tahu sampai kapan masa penciptaan akan muncul, karena ada beberapa saham yang hanya sekali mengalami periode trimurti, seperti dalam biografinya Whitney, seperti saham KARK CPGT dan TMPO.
Contoh perusahaan yang berulang mengalami proses trimurti adalah Apple, apple setelah tergerus oleh dominasi IBM, Steve Job melakukan terobosan baru dengan Iphonenya.
Contoh perusahaan yang sekarang ini berada dalam akhir periode destruktif adalah Blackberry, Nokia, dan Yahoo, Blackberry, Nokia, dan Yahoo bisa bangkit kembali masuk ke alam penciptaan seperti Apple bila mereka melakukan terobosan baru yang revolusioner.
Untuk figur Wapres kita Jusuf Kala juga mengalami proses trimurti, dengan karirnya sebagai wakil presiden yang berulang, sayapun sebagai penulis mengalami beberapa kali proses trimurti dalam karir dan pekerjaan, maybe ada yang pernah mengalami proses destruktif dalam percintaan?
Suatu hal yang harus digarisbawahi, bila kita menunggu sampai proses destruksi selesai, kita tidak akan pernah tahu sampai kapan proses destruktf itu berakhir, bisa memakan waktu lama dan berlarut larut, bila proses destruksi sudah mencapai titik yang membahayakan, sebaiknya kita mendestruksi diri kita sendiri, lalu berusaha untuk memulai proses penciptaan, "Destruction Yourself to start a New Life".
Apa yang dimaksud dengan terobosan menuju perbaikan?, jawabannya dengan mendestruksi diri kita sendiri, oke saya berikan contohnya,
Dalam percintaaan
Destrksi : putuskan pacar, karena hubungan sudah tidak mungkin berlanjut, dan berusahalah masuk ke dalam proses penciptaan,
Penciptaan : Berusaha untuk mencari pacar baru yang lebih cakep dan lebih kaya.
Dalam trading saham
Destruksi : Cutloss
Penciptaan : Switching saham
Dalam peniagaan
Destruksi : Tutup perusahaan, atau jual perusahaan
penciptaan: Melakukan terobosan bisnis yang baru yang lebih prospektif.
Kebanyakan orang memilih proses yang lebih mudah, yaitu memperpanjang proses pemeliharaan, walaupun akhirnya kondisinya "mati segan hidup tak mau". Kita harus arus punya keberanian untuk mendestruksi diri kita sendiri, serta mencari terobosan terobosan baru, bila kita tidak ingin hancur dan akhirnya mati.
Masih ingatkah anda lengan figur Liem Swee King, atlet bulu tangkis dengan "King Smash"nya? Beliau memutuskan untuk gantung raket (self destruction) karena beliau berfikir sangat tidak mungkin melanjutkan kariernya sebagai atlet dengan penurunan prestasi serta bertambahnya usia, beliau sekarang cukup sukses di bisnisnya sekarang di bidang perhotelan.
Ada beberapa saham di bursa yang melakukan self destruction diantaranya AISA dan MDRN, MDRN memutuskan untuk tidak melanjutkan gerainya 7 eleven, serta AISA memutuskan untuk menjual bisnis utamanya, yaitu bisnis beras.
Proses penciptaan sangat mungkin terjadi pada AISA bila manajemen perusahaan berhasil melakukan terobosan terobosan baru, seperti diantaranya mengakusisi perusahaan di bidang consumer good, dengan dana hasil penjualan usahanya di bisnis beras.
Tanda dimulainya proses penciptaan, harus dimulai dengan terobosan baru, salah satunya INDY yang melakukan terobosan baru dengan mengakusisi Kideco, atau TRAM yang berencana mengembangkan bisnis pelayarannya ke bisnis yang baru yaitu pertambangan batu bara.
Proses destruksi dalam saham bisa berupa reverse stock, (UNSP dan ENRG jatuh setelah reverse stock), atau dengan skema right issue dengan penambahan jumlah saham (destruktif karena jumlah saham bertambah banyak, sehingga muncul faktor dilusi), dan saat ini Manajemen Bakrie sudah memulai proses destruksi anak anak usahanya., lets see how the future.
Semoga bermanfaat :)
Subscribe to:
Posts (Atom)
