MENUTUP BULAN MEI DENGAN MANIS?

Dibanding awal bulan Mei lalu sampai saat ini IHSG tumbuh 3% atau 146 Jadi istilah "Sell in May and go away" ternyata tidak berlaku untuk bulan Mei tahun ini, karena faktanya IHSG malah naik, makanya di pasar keuangan yg bebas seperti ini tidak ada sesuatu yg mutlak. Kita tidak perlu terlalu mempercayai sesuatu yg berlebihan.
Misalnya juga istilah "January Effect" itu juga hanya kecenderungan tetapi juga tidak mutlak atau pasti terjadi, hanyalah  "kebiasaan"  yg sering terjadi tetapi sekali lagi bukan "kepastian".
Saya pribadi lebih fokus ke kondisi Fundamental ekonomi kita dan fundamental laporan emiten masing2 ditambah TA sebagai pendukungnya.

Kemarin IHSG naik 0,4% (4985) bisakah hari ini atau minggu depan sentuh angka 5000 lagi? selalu ada kemungkinan tetapi juga tidak bisa mengatakan "pasti". Prediksi hari ini IHSG akan disekitar 4925 sd 5025 dengan kecendrungan naik tipis.
DOW dan EIDO semalam sama2 naik, ini juga hanya sebagai salah satu bahan kajian kita, tetapi masih ada beberapa yg perlu kita pertimbangkan untuk bahan analisis.
Beberapa saham yg saya cermati untuk trading hari ini dan minggu depan ANTM, TINS, MLPL, ACES, BJTM, BIPI,MAIN karena didasarkan fundamental emiten diharga penutupan kemarin sepertinya masih ada potensi untuk naik lagi. Nah tinggal dari sisi TA kalau mendukung silahkan kalau tertarik.

Bulan depan selain ada kegiatan Pilpres juga ada acara yg menyita perhatian dunia yaitu kejuaraan Sepak Bola (FIFA Word Cup), mesti ini bukan kegiatan bisnis keuangan tetapi "biasanya" pula akan punya pengaruh yg signifikan terutama nilai transaksi menjadi relatif sepi. Apakah bulan depan kebiasaan itu juga akan terjadi? kita perlu memperhatikan tetapi tidak perlu berlebihan karena sifatnya juga tidak mutlak.

Ini  terakhir perdagangan bulan Mei akankah ditutup dengan manis? semoga saja.

salam, investa

pin.2B7DD5EE (sampaikan salam investa kalau sudah terkoneksi)

Read More

LABA SETELAH AKSI KORPORASI

Pekan ini rasanya transaksi akan sepi, hanya ada 3 hari bursa saja dan selebihnya libur. Secara psikologis investor biasanya juga tidak terlalu agresif menyikapi hari2 "kecepit", nampak nilai transaksi kemarin juga dibawah rata2 harian. Kebiasaan lagi bila transaksi sepi maka IHSG cenderung turun, investor lebih suka jualan dulu sambil nunggu hari2 normal lagi. 

Tapi itu hanya biasanya bukan sesuatu yg mutlak.
Terus bagaimana sebaiknya?  dengan tetap hati2 silahkan  memilih saham2 terbaik yg sudah dianalisis sebelumnya dan pasang tawaran diharga bawah saja, kira2 tiga atau empat point dibawah harga tutupan kemarin.

Harga Gold (emas) memang turun cukup rendah mendekati 2% (1266) demikian pula Silver. Dow naik 0.4%2 dipimpin kenaikan sektor keuangan dan Indeks S&P mencetah record tertinggi lagi dan  EIDO turun  0,18%%.

Berita Emiten terbaru kemarin BIPI merencanakan akan Buy Back sebesar 10% sahamnya dengan harga MAKSIMAL Rp.300,- itu artinya BIPI akan membeli bertahap bukan langsung Rp.300,- per lembar. Perlu diketahui saat ini harga BUMI Rp.140, per lembar, sehingga kalau RUPS menyetujui maka BIPI baru bisa melakukan Buy Back.

Kinerja BIPI pada Kwartal I / 2014 juga sangat bagus dengan kenaikan Pendapatan 992% setelah sebelumnya mengakuisisi Perusahaan lain (AMI) yg akhirnya memberikan kontribusi Laba sampai 94%. Pada periode ini Laba BIPI US$ 15,4 juta dari periode maret 2013 yg masih rugi US$450 ribu.

Dalam setahun terakhir ini harga saham BIPI tertinggi Rp.173 dan terendah Rp.102 sedangkan saat ini Rp.140 per lembar. Beberapa waktu lalu saham BIPI ini termasuk yg saya ulas, silahkan selanjutnya anda bisa memutuskan sendiri. Pengalaman yg lalu ketika saya ulas MLPL juga masih rendah harganya yg akhirnya naik signifikan setelah butuh waktu konsolidasi sesaat. Apakah BIPI juga akan seperti itu??

Sekali lagi langkah Aksi Korporasi perusahaan memang bisa berdampak signifikan jika memang tepat sasaran sehingga perusahaan rugi bisa jadi untung, maka inilah perlunya pengetahuan kita tentang seluk beluk Aksi Korporasi (yg saat ini sedang saya buat ulasannya, silahkan pesan jika tertarik).

Mari hari2 ini kita trading dengan super hati2 dengan disiplin karena sebagai trader tanpa trading rasanya ada yg kurang he..hee saya sangat maklum karena pernah merasakan sebagai trader.

Semoga mendapatkan yg terbaik buat kita semua, amin.

salam, investa

pin.2B7DD5EE (sampaikan salam investa setelah terkoneksi supaya saya bisa masukkan dalm daftar komunitas).

Read More

TAMBAH PENGETAHUAN UNTUK INVESTASI

Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Pasar Modal (LP3M) INVESTA  akan memulai Pelatihan WPPE (Wakil Perantara Pedagang Efek), WAPERD Wakil Penjual Efek Reksa Dana)  dan Investor Pemula tgl.31 Mei 2014 selama 5 kali setiap hari SABTU jam 09.00 sd 15.00.

Materi meliputi: Undang-Undang dan Peraturan Pasar Modal, Kelembagaan termasuk fungsi dan tugasnya, Pengetahuan Efek (Saham, Obligasi, Reksa Dana, Right Issue, Waran dan Option), Operasional Perdagangan Efek (termasuk praktek online), Kode etik, Fundamental Analisis, Teknikal Analisis dasar, Aksi Korporasi, Bandarmologi/saham gorengan, Tip Trading, Rumor dan Informasi serta Latihan pembahasan soal Ujian (bagi yg mau ujian).

Tempat Pelatihan LP3M INVESTA, Gedung BNI SECURITIES Lt.III Thamrin Square B.5 Semarang.
Bagi yang berminat mengikuti pelatihan ini bisa segera mendaftar ke LP3M INVESTA tlp.0243566414 - 3566418 Hp.087832826865 atau email investa.p3m@gmail.com (maaf tempat kami sangat terbatas maksimal 30 peserta untuk satu klas). Daftar Paling lambat hari Kamis 29 Mei 2014.

Biaya Pelatihan Rp.1,5 Juta rupiah per orang dan untuk Mahasiswa (dengan KTM yg masih berlaku) Rp.1 juta per orang, sedangkan untuk nasabah BNI Securities Semarang Rp.1,250 juta.
Ujian Profesi Pasar Modal akan dilaksanakan tgl.16 Agustus 2014 (bagi yg ingin mengikuti Ujian).

Terima kasih, semoga bermanfaat

   

Salam,

Hari Prabowo (investa)

Ketua LP3M INVESTA

Advisor BNI SECURITIES Semarang.

Pin.2B7DD5EE

Read More

MENCERMATI AKSI KORPORASI

Investasi di saham tentu tidak hanya sekedar hanya beli sembarang saham tetapi mesti ngerti apa dan bagaimana saham yang akan dibeli itu. Membeli saham juga membeli prospek yang akan datang, sehingga selayaknya kita berusaha ngerti apa yang mungkin bisa terjadi dimasa yg akan datang tentang saham tersebut.

Untuk itu Perusahaan juga wajib memberitahukan setiap langkah Aksi Korporasi yg akan dilakukan kepada publik, supaya publik juga tahu apakah dengan Aksi Korporasi itu perusahaan akan tambah baik atau tidak.
Nah sekarang masalahnya apakah kita2 ini sebagai investor sudah ngerti gak ya tentang Aksi Korporasi itu sendiri?
Ada macam2 Aksi Korporasi yg dilakukan perusahaan seperti Merger, Akuisisi, Private Placement, Right Issue, Bonus, Divestasi atau penjualan anak perusahaan dan sebagainya. Setiap Aksi Korporasi itu bisa mengakibatkan ekspektasi investor baik positif maupun negatif.
Makanya sebisa mungkin jangan keliru menafsirkan langkah2 Aksi Korporasi tersebut supaya ekpektasinya mendekati kebenaran dikemudian.

Sebagai contoh baru2 ini ada langkah Aksi Korporasi yg dilakukan BUMI dengan menjual sahamnya di KPC untuk membayar hutang nya. dari hasil penjualan saham tersebut BUMI memperoleh LABA yg sangat besar.
Bagi pembaca yg kurang jeli hanya melihat LABA yg tinggi saja tentu akan tertarik, karena dianggapnya LABA merupakan tujuan akhir Perusahaan.
Mereka seharusnya memahami pula bahwa LABA yang diperoleh itu BUKAN dari LABA USAHA tapi dari penjualan aset berupa Saham, dan lagian hasil penjualan tersebut TERMASUK Laba nya digunakan untuk membayar sebagian HUTANG Perusahaan BUMI.
Jadi memang Hutangnya berkurang tapi Aset berupa saham dan Labanya tadi juga berkurang.
Ibarat orang punya hutang yg dibayar dari hasil penjualan tanahnya begitulah kira2 yang terjadi di BUMI itu. Makanya harga saham BUMI juga naik terus turun lagi, saya kira masih membutuhkan waktu BUMI untuk menunjukkan kinerja yg sebenarnya dari inti usahanya.

Akan sangat berbeda dengan Perusahaan yang memperoleh Laba dari Usaha intinya itu baru benar2 menunjukkan kinerja yang bagus.
Masih banyak contoh2 lain di Pasar Modal ini tentang Aksi Korporasi yg perlu kita pelajari bersama agar kita bisa memahami sekaligus menyimpulkan.
Buat yg ingin memahami tentang Aksi Korporasi ini bisa memesan ULASAN KHUSUS saya tentang Aksi Korporasi dengan biaya yg relatif murah dan saya tulis dengan bahasa yg sederhana. (pesan melalui email investa.p3m@gmail.com) atau pin 2B7DD5EE.

Minggu ini banyak hari2 bursa yg kejepit sehingga mungkin relatif gak gitu ramai transaksinya, tapi apapun kondisinya kalau cermat meilih moga2 tetap bisa memperoleh rejeki.
Saham MLPL, ADRO, BIPI dan BJTM masih menjadi pilihan saya untuk trading dan jangka menengah dengan tetap hati2 dan disiplin tinggi.

salam, investa

pin 2B7DD5EE (sampaikan salam investa setelah terkoneksi supaya masuk dalam list komunitas kami)

Read More

SEKTOR PERTAMBANGAN

Bursa kembali bergerak positip kemarin IHSG plus 1,2% 4969, beberapa saham komoditas dan pertambangan lebih banyak yg parkir di zone hijau seperti yg saya ulas kemarin pagi saham2 tersebut al; ANTM, TINS, ADRO dan INCO.
Prediksi saya saham sektor pertambangan, minyak dan gas masih ada potensi untuk kembali naik selagi harga minyak dunia masih di level US $ 103 / 104. Kalau kondisi pasar normal saham tersebut bagus juga untuk simpenan jangka menengah.

Kemarin juga saya sertakan pilihan BIPI dan BJTM, dimana pertimbangan saya BIPI hari ini akan RUPSLB biasanya dalam Rapat Luar Biasa seperti ini harga akan bergerak positip, karena mengantisipasi suatu keputusan Aksi Korporasi yg diharapkan lebih baik untuk perusahaan, coba perhatikan saja. BIPI target saya pribadi pernah saya ulas yaitu 160 untuk jangka menengah, tapi kalau mau jangka pendek ya 150 Oke lah bisa jemur bagi yg punya pokok sekitar 130.

Untuk Saham BJTM juga masih punya potensi yg lebih bagus harganya, saham ini bagus pula untuk invest jangka menengah, Fundamentalnya ciamik menurut saya jika dibandingkan di sektornya, masih tergolong murah sekali harganya jika diukur dari PER dab PBV.

Moga2 tidak ada gejolak situasi baik dari dalam maupun luar yg bisa mengganggu pasar kita, biar IHSG bergerak sesuai Fundamentalnya supaya tidak terjadi volatile yg menuntut  "napas harus panjang dan jantung harus kuat".

Semalam EIDO naik cukup tinggi diatas 2%, pertanda baik buat IHSG? lihat saja nanti.

Hari ini acara di Universitas Mustopo pencerahan bagi teman2 mahasiswa, dgn edukasi semua pihak semoga kedepan Pasar Modal kita lebih maju dan lebih baik.

salam, investa

pin 2B7DD5EE (sampaikan "salam investa" jika sdh terkoneksi)

Read More

PELATIHAN PROFESI PASAR MODAL DAN INVESTOR PEMULA

Kami Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Pasar Modal / LP3M INVESTA kembali membuka gelombang baru untuk Pelatihan  Profesi Pasar Modal yaitu Wakil Perantara Pedagang Efek (WPPE), Wakil Penjual Efek Reksa Dana (WAPERD) dan Wakil Manajer Investasi (WMI) untuk persiapan Ujian bl.Agustus 2014..
Selain itu juga pelatihan untuk INVESTOR PEMULA  yg ingin memahami tentang investasi pada instrumen Saham, Obligasi dan Reksa Dana serta beberapa analisis dan strategi trading.

Pelatihan akan dilaksanakan di Kantor kami Gedung BNI Securities Lt.III Thamrin Square B.5 Semarang seminggu 3 kali masing-masing 2(dua) jam (selama 12 kali) atau kelas week end.
Bila yang ingin in house training akan kami layani dengan menyediakan tempat dan jadwal tersendiri.

Biaya Pelatihan Rp, 1,5 juta per orang, namun untuk Nasabah BNI SECURITIES atau keluarganya akan mendapatkan subsidi sebesar Rp.250 ribu sehingga hanya membayar Rp.1.250.000,- per orang.

Bagi yang berminat silahkan hubungi kami untuk penjelasan lebih lanjut.

salam,  Hari Prabowo

pin 2b7dd5ee atau email investa.p3m@gmail.com

hp.087832826865

Read More

PILIH SAHAM YG PUNYA PERTAHANAN KUAT

Bolak balik ganti warna antara merah dan hijau kemarin IHSG akhirnya ditutup dengan warna hijau 0,29% (4910), beberapa saham yg semula sampai sesi satu ada juga yg mantul naik kembali. Tapi tentu yg hebat dan layak dicermati adalah saham yg tetap bertahan dan bahkan tetap naik walaupun IHSG dalam kondisi tertekan.
Ini menarik karena menunjukkan saham tersebut dalam kondisi solid dan ada kecenderungan lebih menguat ketika IHSG juga naik. Silahkan dipilih saham tersebut, kemarin ada BJTM, BIPI, MLPL, ASRI, WIKA, PTPP yg memenuhi gerakkan seperti yg saya maksud tadi.

Semalam DOW juga naik lumayan tinggi 0,97% karena diperkirakan FED tidak menaikkan suku bunga, sehingga direspon positif. EIDO juga naik 0,5% sehingga bisa juga menjadi vitamin IHSG hari ini. Sayang sekali Rupiah kembali diatas 11.500 per US $ sehingga bisa menahan saham2 tertentu terutama yg punya beban hutang dollar.

Harga minyak juga naik mendekati $ 104, sehingga kembali saham produsen minyak, gas dan batubara bisa kecenderungan mengikuti harga minyak.

Kondisi Politik? biasalah hari2 mendatang akan menghangat karena tentu ada manuver2 sang calon Presiden/Wakilnya beserta para pendukungnya untuk memperoleh banyak suara. Tidak mengapa yg penting semua komponen bisa menjaga situasi yg aman dan  tentram.

Hari ini perkiraan IHSG akan berkisar antara 4880 sd 4940 dengan tetap ada saham2 pilihan asal jeli memilih saja he..hee..

Selamat memilih dan semoga mendapatkan yg terbaik.

salam, investa

pin.2b7DD5EE (sampaikan salam investa jika sdh terkoneksi).

Read More

ANTI KLMAKS ??

Setelah melewati angka 5000 IHSG ternyata balik arah cukup dalam kemarin minus  2,3% (4895). Anti klimaks setelah pengumuman pasangan Capres/wapres??  atau koreksi tehnikal setelah tercapai resistancenya? Ulasan saya yang lalu pernah saya singgung biarkan IHSG berjalan menyesuaikan Fundamentalnya karena itu akan lebih baik, jangan dipaksakan kalau memang Fundamentalnya belum memungkinkan.
Bagi yang full portofolionya  tentu berharap IHSG terus naik agar potensi cuan terus menumpuk tetapi ingat semua ada batasan yg terukur, IHSG tidak akan naik atau turun secara garis lurus, selalu ada gerakkan penyesuaian itulah yg dipelajari dari ilmu Tehnikal Analisis kira2.

Dari sisi Fundamental Analisis juga setiap harga saham itu ada parameternya serta ada pembandingnya biasanya dinamakan ratio, sehingga gerak harga tersebut menyesuaikan kinerja perusahaan yg tersaji dalam Laporan keuangan.
Jadi kalau terlalu murah harga saham akan naik dan sebaliknya kalau terlalu mahal juga akan turun kembali, begitulah kira2.

Ada motto guyonan di pasar " Belilah saham ketika rumor berkembang dan juallah saham ketika rumor telah menjadi informasi nyata" Misalnya orang menebak2 kalau Jokowi berpasangan dengan JK akan disambut pasar dengan positip? nah, begitu hal itu telah resmi diumumkan kondisinya malah sebaliknya, IHSG mlorot jadinya he...heee.
Contoh lagi rumor berkembang bahwa Laporan keuangan emiten tertentu akan naik signifikan dan setelah harga bergerak naik dan pada saat diumumkan resmi Laporan keuangan emiten tersebut harga sahamnya malah turun. Pernah mengalami??

Jadi bagaimana hari ini?? melihat semalam Dow turun dan EIDO malah lebih mengerikan minus lebih 4% dan rupiah juga melemah mendekati 11500 lagi, lebih baik sabar dulu saja. Pakai kiat SADIS (Sabar dan Disiplin), Unsur Psikologis ini memang penting agar kita tidak terbawa emosional saja dalam trading.
Tunggu sampai ada sinyal balik untuk masuk pasar, sambil nunggu siapa tau dapat harga yg lebih murah kan?
Saya jadi ingat mungkinkah ini kondisi untuk memenuhi istilah SELL IN MAY AND GO AWAY?? semua hanya kemungkinan sih...

Terima kasih kepada teman2 yang telah bergabung di komunitas  WARUNG TEH Investa, setiap hari saya terima permintaan melalui BBM dari berbagai daerah, ternyata dari ujung ke ujung Indonesia. Semoga blog kita juga bermanfaat untuk saling pencerahan sesami investor/traders.

Untuk teman2 di Jakarta dan Surabaya yang mengusulkan pelatihan di dua kota tersebut saya akan berusaha untuk memenuhinya, akan coba saya susun jadwalnya dan saya coba ajak rekan kita KENEISHA yg banyak membantu blog kita sebagai salah satu instruktur.

Sementara ini saya masih di Bali karena ada in house training untuk para pegawai salah satu perusahaan, dan lanjut di Surabaya lanjut Jum'at seminar di Universitas Mustopo Jakarta.

Semoga sukses dan tetap hati2.

salam, investa

pin 2b7DD5EE (sampaikan salam investa kalau sudah terkoneksi)

Read More

IHSG, PERCAYA DIRI...!!

Apa yang diharap2kan pelaku pasar akhirnya kecapai juga, IHSG ditutup melewati 5000 (5031). mengabaikan bursa lain yg sedang memerah. Kepercayaan diri IHSG juga dipengaruhi kondisi politik khususnya menjelang Pilpres yang relatif tenang dan aman. Apalagi kalau calon2 Presiden/Wakil Presiden yang segera diumumkan, bila sesuai dengan "ekpektasi" pasar ada kemungkinan IHSG masih akan mendaki lagi. Ada kerawanan juga kalau ternyata pasangan yg diumumkan nanti diluar ekpektasi, pelaku pasar bisa ngambek dan itu bisa membuat IHSG mlorot lagi.

Respon bagus juga bisa dilihat dari EIDO yg akhir pekan kemarin ditutup naik  2,6%, Rupiah juga masih naik dan asing lagi2 masih net buy saham2 BC terutama saham Bank papan atas. Indikasi kalau IHSG masih kuat. Beberapa saham pertambangan ada yg mulai terkoreksi seperti INCO, ANTM dan TINS, wajarlah kan sudah naik cukup tinggi sebelumnya. Bahkan kesempatan untuk koleksi lagi selagi harga relatif murah.

Bagaimana dengan saham BUMI ? dalam dua hari naik lebih 15% setelah berhasil membukukan LABA di kuartal pertama th ini. http://investasi.kontan.co.id/news/kinerja-membiru-saham-bumi-melompat-nyaris-10. Laba tersebut dari hasil menjual sahamnya di KPC sehingga perlu diketahui LABA ini bukan dari Laba Usaha, tapi Laba lain2. Penggunaan nya untuk membayar hutang BUMI di CIC, sehingga Hutang berkurang tapi saham di KPC juga berkurang begitulah kira2. Jadi bagaimana kelanjutannya? tergantung kinerja BUMI setelah hutangnya berkurang tentu beban bunga berkurang juga, nah kalau itu bisa meningkatkan kinerja di kuartal kedua nanti baru BUMI menunjukkan perbaikan Fundamental karena sampai akhir tahun 2013 masih kebebanan banyaknya hutang sehingga masih merugi.

Beberapa saham menu pagi yg lalu masih bisa dimainkan diantaranya  MLPL akhirnya bisa menembus harga 700. Bagaimana dengan BIPI ? saham ini memang "ngeri2 sedap" sih...Bandar jagain terus dan sedang test psikologis investor ritel he..hee. Mari kita tunggu kelanjutan IHSG, menuju 5100 atau ambil napas dulu??

Jadwal ngamen Selasa di Bali, Rabo/Kamis di Surabaya dan Jum'at di Univ Mustopo Jakarta, mohon maaf jika tidak sempat ke warung teh, moga2 teman2 tetap bisa ngobrol saham di chatbox di blog kita investalpppm.blogspot.com. semoga sukses.

salam, investa
pin 2B7DD5EE (sampai salam investa setelah terkoneksi)

Read More

5000 MAU ??

Selangkah lagi IHSG menuju angka psikologis 5000, hari inikah? atau nunggu pengumuman pasangan Capres/wapres dulu? Namun ancaman atas penurunan DOW yang dua malam berturut2 minus juga perlu dicermat, bahkan semalam DOW turun lebih 1% demikian pula EIDO juga turun 1%. 

Hebat juga kalau hari ini IHSG mampu mampu "cuwekin" DOW dan lebih konsen untuk meraih angka 5000, tapi sekali lagi kita sebenarnya tidak perlu emosional untuk memaksakan kehendak, biarlah IHSG bergulir sesuai fundamentalnya  karena itu akan lebih fair dari pada emosi sesaat.

Kenaikan IHSG Rabo lalu terdorong kenaikan BBRI (5,2%) dan BMRI (2,4%), ASII (2%) saja sudah melambungkan IHSG 1,4%. Asing juga masih agresif belanja seakan ingin menunjukkan bahwa emang asinglah yang menguasai bursa kita, karena transaksi lebih didominasi mereka. Apa mau dikata investor lokal masih belum bisa mengimbangi transaksi asing sampai saat ini.

Soal psikologi? terus terang kita masih lemah, yaitu cepat panik ketika harga digoyang sedikit turun, cepat jual ketika harga baru mulai naik.

Akhirnya cuannya juga segitu-gitu saja...kita memang butuh pengalaman dan pembelajaran.

Saham ACES, MLPL, AISA, ADRO, ERAA, ASRI, ada kemungkinan masih bisa buat trading dengan disiplin terutama kalau Rupiah masih terus cenderung menguat.

Tapi kalau hari ini IHSG terpaksa mundur lagi karena pengaruh bursa global ya harap maklum dan itu sesuatu yang wajar2 saja.

salam, investa

pin 2B7DD5EE (sampaikan salam investa bila sudah terkoneksi)

Read More

STRATEGI TUKAR SAHAM, TAPI...JANGAN KELIRU JEBAKAN

Sektor pertambangan di beberapa bursa luar antara lain Australia dan juga di Wall Street menunjukkan kenaikan, kemarin kita lihat ADRO, ITMG, PTBA juga masih menguat signifikan.

Sepertinya strategi pertukaran saham layak dilakukan untuk memilih sektor / saham yg lagi action, asal jangan keliru saham  jebakan bandar karena bandar juga senang memanfaatkan segala kondisi.

Coba cermati saham BUMI dan  CNKO ditarik2 sebentar tapi sore diguyur turun kembali bahkan lebih rendah dari pembukaannya, itu hanya permainan bandar saya kira. Jadi semakin panjang semakin turun saja kan..(lihat trend jangka panjang masa lalu). Jangan jadi korban baru.

Kita mesti paham bahwa di bursa ini ada kekuatan tertentu yang mengawal saham2 tertentu nampaknya, semakin dicermati akan terasa. Hal2 begini sering menjebak investor pemula, jadi sedapat mungkin kita hindari saham2 model begini.

Saya juga sedang menyusun materi pembelajaran mengenai transaksi seperti ini karena banyak diharapkan oleh beberapa investor. Kita memang ada kemungkinan menanggung resiko dalam investasi ini tapi kalau resiko itu dikarenakan kemakan bandar rasanya lebih menyakitkan.

Saya juga termasuk mempelajari mengenai publikasi beberapa saham yg biasanya setiap kali akan digoreng justru diawali berita2 yg bagus dulu, apakah ini skenario saja?

Bila materi ini sudah jadi dan bisa saya lengkapi dengan contoh2 konkrit silahkan jika ada yang mau pesan materinya untuk pembelajaran.

Hari ini kemungkinan IHSG masih bergerak dalam ring sempit, hal yang cukup bagus adalah Rupiah berangsur menguat mendekati 11.500 per US Dollar makanya ACES, ERRA, AISA dan MLPL masih uptrend kemarin.

Cobalah cermati dan coba dengan jumlah yang tidak banyak untuk pengalaman dan belajar memanfaatkan situasi.

Senin dan Selasa depan saya ada tanggapan ngamen di Bali, silahkan teman2 yg ada di Bali kalau mau ngobrol  saham bisa call saya untuk memanfaatkan waktu yg ada.

salam, investa

pin.2b7DD5EE (sampaikan salm investa jika sdh terkoneksi)

Read More

LANJUT LAGI YUUK...

Setelah berulang-ulang IHSG berusaha menembus angka 4900 akhirnya kemarin kesampaian juga IHSG ditutup naik.0,3% di 4913. Tentu ini modal yang baik untuk menuju IHSG yang lebih tinggi setidaknya untuk mencapai angka 5000. Sektor pertambangan kembali menunjukkan geliat yang positif selain INCO yg masih tegar juga ITMG, PTBA yg termasuk saham papan atas (BC) juga naik signifikan diatas 4%.

Semalam DOW, S&P, NASDAQ juga lagi2 pecah record tertingginya dan EIDO pun ikut naik 1,5%, menjadi katalis yg juga bisa menjadi vitamin bagi IHSG untuk lebih kuat hari ini.
Masihkan sektor pertambangan menjadi pemimpin pasar? saya melihatnya masih optimis karena sampai sore kemarin nampaknya sektor tersebut masih mampu naik dengan mantab. Jadi silahkan kalau mau cermati saham2 tersebut.

Saham2 yg masuk dalam menu pagi kemarin sesuai dengan prediksi karena Rupiah kembali menguat dan masih punya kemungkinan untuk lanjut ke harga yang lebih baik.
Tahapan selanjutnya IHSG akan ke 4950 sebelum mencapai 5000 yang tentu memerlukan perjuangan terutama dari sisi TA biasanya akan ada koreksi2 kecil yg wajar terjadi.
Disisi lain nampaknya saham Bank2 besar terjadi sedikit koreksi seperti BBRI, BBNI, dan BMRI. Ini juga hal yg wajar setelah naik cukup tinggi sebelumnya, jadi BOW saja kalau anda mantab tentunya.

Saya kembali mohon maaf karena agak jarang bisa menemani teman di chatbox, karena terus terang berbagai kegiatan "ngamen" di beberapa pihak selain di perguruan tinggi juga di intansi2 perbankkan dan sekuritas, ya disyukuri.
Saya tetap komitmen untuk nengok warung teh jika kondisi memungkinkan, jadi silahkan tetap berkomunikasi di chatbox blog kita semoga bermanfaat.

salam, investa

pin 2b7DD5EE (sampaikan salam investa jika sudah terkoneksi) 

Read More

MENUNGGU PASANGAN CAPRES / WAPRES ??

IHSG kembali mendekati angka 4900 (4898) yg bolak balik susah ditembus, apakah pekan ini akan terlampui ? Apakah sektor pertambangan benar sudah mulai menunjukkan arah membaik? Harga nikel memang terus membubung sehingga meloncatkan harga saham INCO yg penghasil utama Nikel di Indonesia dalam sebulan terakhir naik 31%, kemarin harga ANTM juga naik 5%, demikian pula ADRO memperlihatkan kecenderungan untuk naik.

Tapi sebenarnya untuk harga batubara belum memperlihatkan tanda-tanda membaik seperti nikel.

Sektor properti dan konstruksi masih boleh dicermati seperti, apalagi kalau pekan ini Rupiah bisa lebih menguat dibawah 11.500 karena Jum'at kemarin rupiah menguat lumayan banyak. Ini penting untuk di simak karena saya optimis apapun nilai rupiah terhadap dollar US punya peran penting bagi perusahaan2 yg masih bergantung bahan baku maupun barang import. Apalagi yg masih punya hutang dollar US tentu akan tertolong jika rupiah menguat.

Beberapa saham itu antara lain ERRA, ASRI, AISA, ACES akan bergerak positip jika rupiah menguat.

Bagaimana dengan kondisi politik? benarkah pasangan calon Presiden yang  akan diumumkan bisa melambungkan IHSG ? siapa pilihan pasar?

Jokowi dan Prabowo masing2 akan mengumumkan calon Wapres nya yang tentu ditunggu2 publik. Lantas kenapa ABR kurang gaungnya? dibandingkan kedua figur tersebut? padahal GOLKAR pada urutan kedua perolehan suara. Kalau saja ada 3 pasang calon Presiden / Wakilnya tentu pilihan rakyat akan lebih barvariasi dan bisa jadi lebih bermutu.

Kita berharap ujungnya semoga bisa menjadikan Indonesia lebih baik.

DOW kembali terdongkrak menembus record lagi demikian pula EIDO juga naik hampir 1% akhir pekan kemarin, bisakah ini juga menjadi doping bagi IHSG hari ini? Posisi asing masih lebih banyak belanja dibanding jualannya,  nilai transaksi Bursa belum rata2 dalam seminggu terakhir masih dibawah normal, relatif masih sepi.

Bila hari ini IHSG bisa naik kembali dan diikuti nilai transaksi yang tinggi bisa jadi dalam minggu ini arah IHSG akan uptrend tapi jika nilai transaksi masih sepi itu artinya investor masih dalam keraguan, siapa tau lagi nunggu pasangan Capres dan wapres??

salam, investa

pin 2B7DD5EE (sampaikan salam investa jika sdh terkoneksi)

Read More

IHSG KEMARIN ANOMALI, SEKARANG..??

IHSG kemarin mampu anomali terhadap bursa regional yg rata2 mengalami penurunan, bahkan NIKKEI nyaris turun 3%, HANGSENG dan KOSPI minus lebih 1%. Setelah beberapa hari hanya mondar mandir plus minus 0,1% kemarin meskipun lambat IHSG mampu naik 0,57% (4862), dengan sektor properti memimpin kenaikan.

Dengan perkiraan harga Nikel akan mengalami kenaikan INCO mendapat berkahnya naik hampir 7% (3930) dan nampaknya masih ada potensi ke 4000. Saham pertambangan yg lain sempat terjadi pergerakan namun ditutupnya gak jauh berbeda dari harga kemarin, tapi yg demen tik tok sebenarnya bisa "nyopet" juga sih...2 sd 3 point lumayan.

Masih menggunakan jurus lama jika hari ini saham Big BANK  seperti BBRI, BMRI dan BBCA kompak naik dan diikuti properti dan beberapa saham BC maka berdampak positif terhadap IHSG demikian pula sebaliknya.

Dari ujung sana dimana mata investor selalu melihat semalam DOW, NASDAQ, S&P dan EIDO kompak naik, anda optimis hari ini IHSG akan kembali di jalur hijau?? silahkan menebak-nebak dan kita lihat saja nanti.

Saya sendiri jika sempat trading maka masih senang menerapkan pola gerak cepat, kalau target terpenuhi sikat dan masuk saku sebaliknya kalau masih ragu sebaiknya mantabkan dulu jangan masuk pasar dengan keraguan dari pada hanya diakhiri Cut Loss saja.

Bukan bermaksud mempengaruhi siapapun tapi saya masih konsen dengan saham yg kemarin saya tulis termasuk BIPI karena saya nambah muatan di 133 siapa tau bisa melaju ke target jk menengah di 160 (ngarep.com). Bisa perhatikan juga ACES dan AISA buat sampai akhir pekan.

Sambil mengamati perkembangan politik khususnya pasangan Presiden kita bisa melihat reaksi pasar, menurut saya pasangan Presiden itu baru 50% yang 50% adalah tergantung siapa susunan Kabinetnya nanti, banyakan orang partai atau profesional.

Pasar akan lebih nyaman kalau kabinet nanti lebih banyak diisi para profesional yg bisa membawa ekonomi kita lebih maju.

Jika IHSG mampu menembus 4875 maka target 4900 bisa lebih cepat tercapai, tapi sebaliknya kalau mundur lagi di 4850 bisa kencangkan ikat pinggang.

salam, investa.

pin 2b7DD5EE (sampaikan salam investa jika sudah terkonek).

Read More

IHSG DALAM KERAGUAN

Pasar nampaknya mulai frustasi, setelah sekian hari tidak ada katalis yang bisa menggerakkan pasar maka investor mengurangi tradingnya. Kita lihat saja transaksi jadi relatif sepi dibawah rata2 harian yg diinginkan pihak Bursa.

Fenomena bulan Mei ?? bisa ya bisa juga tidak....karena ada yg percaya dan ada yg cuek2 saja.

IHSG pun hampir tak beranjak dari plus / minus 0,1%, diruang yg sempit itu terasa membosankan memang. Sampai kapan? nunggu pasangan Capres? pekerjaan menunggu memang pekerjaan yg menjenuhkan, tapi apa mau dikata situasi memang lagi seperti ini.

Satu motto yg saya himbau buat teman2 yaitu SADIS (Sabar dan Disiplin), kita tidak bisa memaksakan diri, kita tidak dalam kesendirian di pasar ini. Semua juga punya keinginan dan saling melihat dan mempengaruhi sehingga terciptalah pasar yg kadang agresif kadang kalem2 saja.

Akhir2 ini bursa regionalpun sering tidak kompak, masing2 punya keinginan sendiri ada yg merah dan ada yg hijau, itu menyiratkan bahwa pandangan investor terhadap kondisi yg ada.

IHSG pun seakan dalam keraguan, mau lanjut ke 5000 seperti yg sebagian diprediksi beberapa analis yg optimis terutama setelah Pemilihan Presiden, tapi sebagian punya perhitungan sendiri ada juga analis yg menganggap beberapa harga saham sudah terlalu ketinggian sehingga perlu koreksi. Itu juga didasarkan IHSG sudah naik 13% selama 4 bulan ini.

Semalam DOW, NASDAQ, S&P dan EIDO kompak minus, demikian juga bursa Eropa jadi harap2 cemas IHSG hari ini agak mengkhawatirkan juga.

Hati2 tetap perlu tapi bukan berarti pesimis kan?? Trading saham memang butuh kecermatan dan psikologi yg prima, maka kita butuh pengalaman dan pembelajaran bersama.

Dalam kehati2an itu saya lagi cermati saham BISI, MLPL, MEDC dan PTRO. Sambil trading saham sikecil yg bisa buat sport jantung INDX dan BIPI (merokok bisa mengakibatkan sakit jantung, impotensi dll...tapi ada saja orang masih merokok kan?).

Salam, investa

pin.2b7dd5ee (sampaikan salam investa jika sdh terkoneksi).

Read More

FUNDAMENTAL BAGUS, POLITIK BELUM JELAS

Untuk memprediksi IHSG pekan ini diantaranya adalah mempertimbangkan beberapa informasi yg kita dapatkan, hasil rangkuman info tersebut kita analisis dan muncullah prediksi.

Diantaranya info yg positif akhir pekan lalu bahwa neraca perdagangan kita kembali surplus, terjadi deflasi, transaksi asing masih net buy dan rupiah sedikit menguat. Sehingga dari Fundamental Ekonomi kita rasanya belum ada yg dikhawatirkan bahkan cenderung membaik. 

Beberapa Laporan Keuangan emiten juga menunjukkan pertumbuhan laba yg bagus walaupun ada juga yg menurun bahkan masih mencatat kerugian.

Silahkan cermati untuk emiten yg kinerjanya bagus di Kuartal pertama (Maret 2014), antara lain KAEF, BIPI, KLBF, WIKA, ADHI, PWON, KIJA, INDF.

Sekalipun mungkin belum bisa langsung Joos naik harganya tapi pilihan itu lebih baik karena beli barang bagus.

Beberapa harga komoditas dunia masih belum menunjukkan perbaikan bahkan harga jagung yg sempat melambungkan saham BISI sekarang kembali turun dan dan berpengaruh rurunnya harga BISI juga.

Buat teman2 pemula mulailah analisis dengan yg sederaha, antara lain lihat kinerja perusahaan dan bandingkan dengan tingkat kewajaran harganya (bisa juga dengan mengukur Price Earning Ratio / PER) baru tentukan pilihan. 

Analisa yg terlalu "njlimet" kadang menjadikan traders ragu2 karena banyak pertimbangan bahkan kadang malah tidak sesuai harapan. Tapi jangan malas untuk belajar karena kedepan menentukan hasil investasi kita masing2.

Sementara ini kondisi Politik juga masih menyita pasar, transaksi relatif sepi dibandingkan rata2 harian transaksi bursa sebelumnya. Masing2 partai sedang mencari pasangan koalisi, buat pasar yg penting kedepan diharapkan Pemerintahan baru bisa membawa kondisi negara lebih baik sehingga iklim investasi jadi nyaman.

Pradiksi saya IHSG hari ini ada direntang 4820 sd 4875, masih belum banyak perubahan nampaknya, tapi seperti biasa selalu ada saham yg menonjol baik yg naik maupun turun. 

Saya sendiri mencermati saham tersebut diatas buat trading pendek2 sepekan ini, sedikit tapi rutin itu lebih baik dari pada berharap banyak tapi hanya diangan2.

Semoga sukses buat semuanya...

Salam, investa

pin.2b7dd5ee (konfirmasi dengan salam investa bila sudah terkonek)

Read More

SELL IN MAY AND GO AWAY, berlakukah terhadap IHSG??

Mohon maaf Rabo kemarin saya tidak sempat membuat Teh Anget yg biasa saya sajikan pagi hari, karena mesti mengejar pesawat pagi dari Surabaya untuk kembali ke Semarang.
Saya tetap berharap teman2 bisa berkomunikasi untuk sharing bersama melalui ChatBox yg telah kami sediakan di blog (investalpppm.blogspot.com).
Jika memungkinkan waktunya saya juga akan senang untuk bergabung di box tersebut, banyak hal yg tentunya bisa kita sharingkan bersama.

IHSG mampu bertahan dan sedikit memberi perlawanan sehingga bisa ditutup di "jalur hijau" 0,4% (4840), dimotori oleh saham Blue Chip BBRI, GGRM, UNVR, AALI, ITMG.
Tingkat inflasi bln April diprediksi terjadi deflasi, tentu ini sebagai good news penting sebagai bahan analisis secara fundamental ekonomi. Apalagi kalau terjadi surplus perdagangan dan cadangan divisa bisa meningkat lagi.

Namun yang perlu diperhatikan adalah ini memasuki bulan MEI dimana sudah lama ada istilah "SELL IN MAY AND GO AWAY" kira2 artinya jual saham pada bulan Mei dan pergi (untuk sementara). Maka dengan istilah yang sering diikuti oleh sebagian investor itu biasanya dalam bulan Mei akan terjadi koreksi atas harga2 saham yg akhirnya juga terhadap Indeks Bursa. Mungkinkah tahun ini istilah tersebut berlaku terhadap IHSG??
Kenapa dan bagaimana itu bisa terjadi silahkan berburu berita tentang itu melalui media yg ada, sekalipun itu bersifat tidak mutlak tetapi wajib kita cermati dengan waspada. Saya tidak tau apa yg memicunya tapi silahkan juga lihat Chart setiap Mei dan Juni tahun2 lalu.

Moga2 kondisi politik tetap terjaga karena semakin mendekati hari H Pilpres kondisi politik bisa saja menghangat dan semoga tidak mengganggu pasar. 

Kondisi pasar regional juga tidak searah sementara ini antara yg plus dan minus Hang Seng, Nikkei, Shanghai, STI, KSPI bisa berlainan kondisinya.
Saya kira IHSG pun untuk sementara ini akan mencari jalan sendiri sesuai Fundamental Ekonomi masing2, termasuk kinerja para emiten yg akan mengeluarkan Lap Keu Maret 2014.
Hari ini juga berlaku tarif listrik baru, bisa kurang nyaman bagi perusahaan industri tertentu yg proses produksinya banyak menggunakan pembangkit listrik.
Harga minyak dunia kembali longsor dibawah $100 maka hati2 juga atas emiten pertambangan dan juga CPO (yg sdh relatif tinggi). Bila ada sinyal koreksi bisa TP dulu sejenak. DOW semalam berakhir minus tipis tapi EIDO ditutup Plus 0,4%
Saham yg masih saya cermati BIPI, MLPL, KAEF, BBTN, KLBF buat trading harian rasanya masih bisa "copet" dikit2 asal disiplin dan rutin he..hee.. Saham BIPI ini selain akan RUPS juga RUPSLB, nah saya termasuk senang mengamati saham2 yg mau RUPSLB berarti Emiten akan melakukan AKSI KORPORASI yg biasanya akan melakukan hal2 baru yg bisa membuat usahanya lebih baik. Siapa tau BIPI bisa mendapat target harga 160 (tentu jika kondisi pasar normal).

Apapun kondisinya semoga kita selalu mendapat yg terbaik, amin.

Salam, investa

pin.2b7dd5ee (harap sebut "salam investa" jika sdh terkoneksi)

Read More