28 Mar 2014

Sistem perdagangan yg baru (Pre Closing) kembali dimanfaatkan "Bandar" untuk mengatur penutupan IHSG. Seharian IHSG diteritorial positip bahkan sempat Plus 0,5% tetapi akhirnya ditutup Negatip 0,1% itupun diketahui saat Pre Closing.
Sebenarnya untuk mengatur IHSG memang tidak terlalu sulit yang penting punya saham BC banyak dan dana besar. Jika ingin IHSG naik tinggal borong saham2 BC yg punya bobot tinggi terhadap IHSG dan sebaliknya jika ingin IHSG turun tekan saja pakai saham2 yg ada tersebut.
Kalau melihat Penutupan IHSG setiap traders aktif pasti tau kalau ada kekuatan besar (Bandar) yang mendesain IHSG turun, dan hanya bisa dilakukan oleh Bandar yang terkordinir dengan rapi. Tapi mau apa lagi..?? kita bisa merasakan tetapi tidak bisa main tuduh orangnya, mereka memanfaatkan aturan yang ada, jadi tidak ada yang dilanggar, itu hebatnya.

Hari ini perdagangan akhir pekan sekaligus akhir bl. Maret, bulan yg biasanya juga dipakai Pelaporan2 karena akhir kwartal pertama, apakah mungkin akan terjadi Window Dressing bulanan? Beberapa Manajer Investasi punya kepentingan dan punya peran untuk Laporan setiap kwartal (3 bulan)
Dari kondisi politik nampaknya masih adem ayem menjelang Pemilu Legislatip, mungkin akan lebih anget kalau Pilpres besuk. tetapi kemungkinan situasi akan lebih menghangat pekan depan, jadi sebagai traders/investor selayaknya memperhitungkan setiap kondisi.

Saham Group Bakrie kembali rontok terutama BUMI, saham2 ini memang dikenal si pemakan korban (kalau dulu saham sejuta umat), beberapa kali saya mengingatkan untuk ekstra hati2 jika bermain-main dengan saham BUMI dan afiliasinya. Kalau ibarat Madu dan Racun maka perbandingannya Madu 20% dan Racun 80%.
Lihat saja beberapa waktu lalu tanpa alasan yang kuat saham2 ini diangkat tinggi2 bahkan ada yg AR kanan, tetapi sekarang rontok bagai daun yg berguguran. Kalau saja investor terpengaruh emosionalnya dan belanja waktu naik saat itu dan belum sempat keluar wow bisa sakit gigi + mules lho sekarang...
Bukannya tidak boleh belanja saham group Bakrie tetapi butuh mental yg kuat dan disiplin tinggi serta berani Cut Loss. Dari sisi Fundamental saham tersebut belum ada yg bisa diunggulkan, raportnya masih merah jadi apa yg dharapkan??

Semalam DOW mixed dan EIDO naik 0,5% minyak dunia juga diatas 101 dan emas turun dibawah US$ 1300. Akhir pekan ada yang menganggap kurang nyaman apalagi long weekend dan musim kampanye he..hee.
Tapi seperti saya sampai diatas ini akhir bulan Laporan Kwartal satu banyak yang berkepentingan agar Laporannya "nampak" bagus, jadi kemungkinan untuk WD saham2 tertentu bisa saja terjadi.
Silahkan dipertimbangkan masing2 dan putuskan yg terbaik semoga sukses.

salam, investa
pin 2b7DD5EE

27 Mar 2014

Kembali IHSG melangkah lebih tinggi, kali ini naik 0,53% (4728) dengan 168 saham yg naik dan 100 saham yg turun. Kenaikan tersebut salah satunya didukung kenaikan harga saham GGRM sebesar 5,3%, tentu setiap kenaikan saham BC yg mempunyai kapitalisasi besar sangat mempengaruhi kenaikan IHSG karena bobot dalam perhitungannya sangat signifikan.

Saham INCO yang sempat naik 2850 akhirnya terkoreksi menjadi 2785 dan TINS yg sempat naik 1985 kembali turun ke 1915. Tapi wajarlah setelah rally panjang kalau harus mengambil nafas sejenak untuk menuju yang lebih tinggi.
Beberapa emiten juga telah mengumumkan rencana pembayaran devidennya (seperti BBRI, TINS, KAEF), ini juga kesempatan buat investor pemburu deviden.
Jika jeli dan bisa memanfaatkan "waktu" maka bisa mendapatkan cuan yang lumayan juga. Yang penting harus tau berapa Deviden Per Saham dan ingat kapan CUM Deviden dan tgl.pembayarannya, maka jika menurut perhitungannya DPS tinggi silahkan beli menjelang CUM dan jual kembali kalau perlu pada saat EX Deviden sehingga investor bisa mendapatkan tambahan penghasilan deviden walau hanya pegang sahamnya sehari.

Saat ini juga lagi musim RUPS, sekali waktu saya menganjurkan teman2 traders / investor untuk mengikuti RUPS / RUPSLB biar tau bagaimana rasanya menjadi pemegang saham he..hee. sekaligus mengetahui kebijakan dari para manajemen perusahaan.
Biasanya menjelang atau setelah RUPS harga saham emiten tsb ada "gerakkan" yang cukup berarti walau sifatnya sementara, untuk itu silahkan melihat2 jadwal RUPS yg mana anda punya sahamnya.
Bila pelayanan Brokernya bagus masing2 nasabahnya selalu di email jadwal RUPS ini.

DOW dan EIDO semalam berakhir minus lagi, ramalan saya IHSG akan dilevel 4700 sd 4760 hari ini, tapi yang penting konsen ke sahamnya sajalah...
Menjelang Listingnya Wika Beton bisa jadi saham Properti akan mendapat sentimen positif terutama empat sekawan WIKA , WSKT, ADHI, PTPP.

Selamat trading....

salam,  investa
pin2b7DD5EE.

26 Mar 2014

Kondisi Pasar kemarin cukup sulit perdagangan berlangsung ketat, walaupun asing masih net buy tetapi tekanan jual lebih besar mengikuti bursa regional yg rata2 minus sedangkan sentimen positif dari dalam negeri belum ada yang muncul.
Tetapi duet saham INCO dan TINS tetap kinclong, ini salah satu indikasi kalau saham ini masih mempunyai tenaga untuk kembali naik lagi bila IHSG berbalik dari minus ke plus. Target saya untuk INCO 3000 dan TINS adalah 2000 setelah kemarin menembus harga tertinggi setahun terakhir.
Dalam ilmu TA ada salah satu tipe membeli saham  yaitu beli ketika tren harga sedang naik menembus resistance.

Seperti saya ulas beberapa waktu lalu kalau INCO dan TINS ini mempunyai kesempatan untuk eksport produksinya karena telah memenuhi  Undang2 tentang eksport bahan mineral, sedangkan beberapa perusahaan yang lain sedang berusaha membangun smelter termasuk ANTM dan Freeport. Harga nikel dunia juga sedang membaik, sehingga inilah katalis kenapa INCO dan TINS terus rally.

Pilihan saham kemarin memang ada yang turun, tapi secara pribadi saya akan tetap mencermati untuk mencari harga dan timing terbaiknya untuk masuk.
Semalam DOW dan Bursa Eropa naik lumayan bahkan FTSE, DAX dan CAC naik diatas 1%, tinggal bagaimana regional hari ini? kans IHSG untuk ikutan naik memang lebih besar, tapi perlu dicermati dulu karena pasar kita susah diduga lho....
Silahkan berburu cuan, sedikit banyak itu datangnya dari Yang Maha Kuasa jadi kita syukuri.
salam, investa
pin 2b7DD5EE

25 Mar 2014

Sempat di zone merah diawal sesi akhirnya IHSG berhasil dizone hijau naik 0,43% (4720), bursa regional yang rata2 naik dimana Jepang, Hongkong dan Singapura naik diatas 1%.akhirnya mempengaruhi IHSG juga untuk ikut menuju yang lebih tinggi. Selain itu pengaruh penguatan rupiah terhadap US$ dibawah 11400 (11384) juga membuat beberapa saham kembali mendorong IHSG terutama BBRI, BMRI, TLKM, UNVR, SMGR.
Beberapa saham pilihan kemarin INCO, ANTM, TINS dan KLBF juga ikut naik, lumayan buat target jemur pekan ini, moga2 bisa cuan pada target yang ditentukan. Target saya saham2 tersebut masih bisa 2% sd 3% pekan ini.

Kalau lihat closing semalam DOW, SP dan NASDAQ berakhir minus tapi kembali EIDO berbeda karena naik 0,63%. Jika hari ini Rupiah masih bisa menguat lagi, investor asing juga masih belanja lebih banyak kemungkinan IHSG masih cenderung menguat. Rings  yang saya prediksi IHSG antara 4685 sd 4760.
Sedangkan saham pilihan selain yg tersebut diatas bisa perhatikan pula BBTN, ERAA, MLPL, INKP, AISA, ELSA, KAEF, ADHI, PTPP  khususnya untuk tik tok kalau bisa dapat 1% sd 2% cuan lumayan kan...

Saya dan tim investa sedang membuat analisa Fundamental mendasarkan pada Lap Keuangan emiten akhir th.2013 yang nantinya akan saya coba pilih 25 terbaik versi tim investa dengan beberapa pertimbangan dan valuasi kedepan. Bila sudah selesai akan kami tawarkan kepada yang berminat buat investasi th,2014 dengan kontribusi yang terjangkau sajalah he..hee..

Saya juga merencanakan Gathering pada bulan April besuk untuk para investor / traders buat pengunjung blog investalpppm.blogspot.com serta nasabah BNI Securities Semarang. Moga2 Keneisha bisa menemani saya untuk diskusi bersama teman2 semua yang hadir.
Jadwal dan tempat akan saya informasikan lebih lanjut.

Hari ini sepertinya belum ada sentimen yang signifikan jadi kemungkinan IHSG akan di sekitar angka tersebut diatas, tapi marilah kita tetap berusaha cari rejeki bersama, semoga sukses. 

salam, investa
pin 2b7DD5EE

24 Mar 2014

Akhir pekan lalu setelah IHSG sempat naik dan turun akhirnya parkir di garasi yang sama, cuma dipoles warna hijau dikit alias naik 0,03%. Namun demikian seperti biasa ada beberapa saham yang naik maupun turun signifikan, sehingga sebenarnya dalam segala kondisi masih bisa mencari peluang, tergantung bagaimana kita masing2 memilih sahamnya.

Perkiraan saya IHSG hari ini belum ada gerakan yg agresif mungkin diantara 4660 sd 4740, tapi belum tentu dengan masing2 sahamnya. Sehingga buat traders sejati silahkan mengatur jurus masing2 untuk berburu cuan.
Saya sendiri lagi mencermati pertambangan seperti INCO yang memang sudah siap dan memenuhi ketentuan Undang2 tentang eksport mineral, sedangkan info yang saya ketahui ANTM sedang membangun Smelter bersama Freeport, jadi ada peluang juga nih ANTM kalau harga masih disekitar saat ini. Tidak menutup kemungkinan ADRO dan TINS bisa dipilih juga, tetapi seperti biasa saat ini masih menggunakan pola trading pendek kalau perlu tik-tok harian juga Oke.

Saham Farmasi juga boleh buat trading atau hold untuk jangka menengah seperti KLBF, KAEF dan INAF, rasanya saham2 ini akan membaik kedepan dengan pengaruh kebijakan baru Pemerintah dibidang kesehatan.
Jum'at kemarin DOW dan EIDO kembali minus walau tidak banyak, ya apapun ini bisa menjadi pertimbangan, bisnis saham memang punya karakter seperti ini, saling melihat dan saling mempengaruhi.
Kondisi Politik menjelang pemilu juga layak diwaspadai, karena apapun yg namanya politik itu susah diduga, itu juga merupakan alasan kenapa sementara ini saya trading jangka pendek, kalau ada sesuatu cepat bisa mengamankan portofolio.
Semoga sukses..
salam, investa
pin 2b7DD5EE

21 Mar 2014

Kemarin IHSG gantian turun paling dalam dibandingkan bursa yg lain sekaligus menembus level 4700 (4698), investor asing net sell, Rupiah melemah dan saham perbankan juga turun lumayan banyak.
Jadi semua indikasi yang sering saya pakai untuk menebak IHSG memang menunjukkan bahwa IHSG akan turun.
Sebenarnya ketika IHSG akhir pekan lalu dari Minus ke Plus 3% itu saya kira semua traders aktif sudah merasa bahwa kenaikannya terlalu dipaksakan.
Banyak teman2 komunitas banyak yang komentar dan merasakan hal yang sama, tapi....dasar Traders kadang2 gatel juga kalau lihat monitor tidak melakukan aktifitas he..hee...
Yang paling membuat kecewa mungkin ada sebagian traders adalah saat itu tidak jualan tapi malah menambah muatan (beli lagi), maka kalau terjadi koreksi semacam ini ruginya bisa double lho...moga2 para pengunjung blog kita pada selamet dan dapat cuan semuanya..

Semalam DOW kembali hijau naik 0,67% tapi EIDO masih minus 2,2% dan beberapa bursa EROPA bervariatif ada yg naik dan ada yg turun. Harga Minyak dunia kembali longsor dilevel US$ 98, demikian pula beberapa pertambangan yang lain.
Jadi ikutan mana ya IHSG ? ikut DOW atau EIDO ? sebaiknya kita cari penyebabnya dulu atas penurunan IHSG apakah karena pernyataan Yellen yang akan menaikkan suku bunga lebih cepat, masalah tapering atau faktor internal yang koreksi atas kenaikan pekan lalu itu?
Kalau tahun lalu secara keseluruhan DOW sangat berlawanan dengan IHSG, karena DOW dipuncak sedangkan IHSG justru minus akhir tahun 2013.
Jadi kita mesti mencermati, memilah2 dan membuat analisa atas semua kondisi yang terjadi baru kita memutuskan mau nambah muatan atau mengurangi portofolio. Atau justru melakukan pemindahan portofolio saham disesuaikan kondisi yang terjadi.
Secara pribadi saya lebih menganjurkan yang terakhir, yaitu melakukan pemindahan jenis saham dengan menyesuaikan kondisi yang terjadi.
Misalnya bagaimana posisi rupiah, kalau rupiah menguat kita beli saham apa dan kalau rupiah melemah kita beli saham apa, karena pasti ada perbedaan karakter saham2 yang ada di Bursa.

Hari ini perhatikan dulu seperti biasa mengenai kondisi regional terutama Jepang, Hongkong dan China serta perilaku asing. Dalam penurunan kemarin ada beberapa saham yang saya amati penurunannya jika harga menarik jika memungkinkan kondisi pasarnya bisa mulai masuk, antara lain UNVR, BBTN, ASRI, ELSA, INCO, ANTM, BEST. Tapi semua tergantung kondisi jangan tergesa2, lebih baik terlambat tapi cuan dari pada kecepetan tapi loss.

Oke selamat berdagang semoga semuanya dapat rejeki. Pagi ini saya berangkat lagi ke Surabaya melanjutkan Ngamen minggu lalu sampai Minggu sore. Buat teman2 yang di Surabaya kalau ada waktu boleh makan Rawon Setan atau Rujak Cingur sama saya he..hee..

salam, investa
pin 2b7DD5EE (khusus buat pengunjung blog dan nasabah BNI SEC)

20 Mar 2014

Setelah mengalami penyesuaian kemarin IHSG naik 0,33% (4821), walaupun  beberapa saham BC masih terjadi koreksi lanjutan tapi sudah mulai terukur dan wajar.
Hanya saja semalam DOW kembali turun 0,7% dan EIDO turun lebih parah 2,6% setelah pidato Yellen yg merencanakan kenaikan suku bunga, Sebagai Gubernur The FED yang baru Yellen memang punya kewenangan untuk menentukan itu.
Sebagaimana saya ulas yang lalu sebagai investor besar atau kecil memang selalu berusaha mengetahui setiap perkembangan. Jadi paling tidak setelah menekuni investasi persahaman ini kita juga mengikuti perkembangan dunia, jadi lumayan bisa terus belajar dan tidak kuper.

Dalam minggu2 ini (terakhir 31 Maret) akan banyak Laporan Keuangan yang dipublikasikan maka agar tidak ketinggalan silahkan berburu Laporan Keuangan, lebih cepat lebih baik. Dari Lap Keuangan itu bisa diketahui Fundamental masing2 Perusahaan. Jadi jangan kaget kalau tiba2 ada harga saham yang naik tajam atau turun tajam karena bisa jadi itu respon dari Laporan Keuangan yang terbaru.

Harga Nikel dunia naik tajam, sehingga pantaslah kalau INCO kemarin naik signifikan demikian pula ANTM dan TINS juga berpotensi untuk lanjut naik beberapa point lagi. ADRO sebenarnya juga ada kesempatan untuk naik namun karena investor masih trauma dengan kinerja tahun 2013 yang kurang bagus maka masih belum bisa lincah naiknya.
ERAA dan ACES kembali tertekan, saya belum lihat Lap Keuangannya apakah karena kinerjanya juga jelek?? Kalaupun kinerjanya tidak bagus itu karena memang tahun lalu perusahaan importir terkena dampak pelemahan rupiah, jadi biasanya ada RUGI SELISIH KURS.
Jika itu yang terjadi maka bila rupiah menguat kembali maka rugi selisih kurs itu akan berkurang pada periode selanjutnya, yang penting lihat penjualannya dan LABA USAHA nya, apakah masih bisa tumbuh atau tidak.

Kalau bursa Regional nanti terpengaruh DOW, dan karena EIDO minusnya cukup besar (meski tidak selalu sejalan dengan IHSG) maka saya akan mencermati saja lebih dulu sambil nunggu waktu yg pas untuk masuk.

Apapun kondisinya semoga kita tetap semangat dan mendapatkan yang terbaik..

salam, investa
pin2b7DD5EE (khusus untuk pengunjung blog dan nasabah BNI SECURITIES)

19 Mar 2014

Mohon maaf kemarin absen menyajikan Teh Anget, bukannya ada perasaan IHSG mau turun... bukannya harga beberapa saham sudah terlalu tinggi, tapi maaf...kemarin agak kecapekan saja habis mondar mandir Smg - Jkt - Sby biasa ada tanggapan.
Jum'at lalu memang IHSG meloncat signifikan lebih 3% itu hanya karena Jokowi Effect, sehingga dengan kenaikan yg instan tresebut sangat rentan terhadap koreksi dan Profit Taking. Selain itu investor juga sudah pintar menghitung valuasi antara harga saham disini dibandingkan dengan rata2 di bursa lain, sehingga saling menyesuaikan.
Apalagi jika kenaikan ataupun penurunan indek hanya karena effect politik (bukan fundamental ekonomi) maka biasanya hanya berlaku singkat, selanjutnya akan kembali ke fundamentalnya.

Kemarin IHSG anomali terhadap Bursa lain, IHSG minus 1,4% mungkin ini koreksi atas kenaikan sebelumnya yang terlalu tinggi, terutama saham BC.
Bagaimana hari ini? mungkin sudah agak reda sehingga plus atau minus tidak terlalu besar secara umum. Namun untuk saham2 tertentu bisa saja yang bergerak signifikan atau bahkan volatile, buat yang senang tik tok boleh juga bermain2 asal disiplin dengan target masing2.
Sahamnya? MLPL, KIJA, ADRO, ANTM, LSIP, ASRI, ERAA, ACES, INAF. INKP
Maklum sementara ini saya anjurkan untuk main pendek dulu sampai pemilu nanti, semakin dekat pemilu akan semakin volatile karena kondisi politik yang semakin menghangat dan banyak kejadian yang akan terjadi misalnya penetapan  capres/wacapres, kabinet dll.
Strateginya beli jika ada saham bagus yang harganya turun terlalu tajam dan jual kembali ketika mantul semuanya dengan ring antara 1% sd 3%.

Tetap perhatikan gerakan transaksi asing yang masih terus net buy, jika suatu saat mereka net sell besar misalnya 1 T maka silahkan keluar dulu dan jangan melawan arus. Apapun diakui mereka memang masih jadi motor, demikian pula rupiah moga2 tidak sampai keatas 11.500 lagi karena ini akan membuat investor panik lagi.

Semoga sukses dalam perburuan hari ini....

salam, investa

pin 2b7DD5EE
(begitu tersambung mohon konfirmasi pengunjung blog apa nasabah bni securities) 

17 Mar 2014

Luar biasa...Jokowi Effect telah melambungkan IHSG naik 3,23% (4878) hanya dalam "tempo sesingkat singkatnya", padahal sebelumnya minus 1%.
Satu respon positif terhadap Jokowi sebagai Capres yang akan datang, ini yang saya pernah ulas bahwa pasar akan sangat peka dan kompleks dalam menyikapi segala peristiwa penting. Mulai dari ekonomi, industri sampai politik dan keamanan.
Saya kira kita semua sudah banyak membaca komentar2 para pengamat tentang Jokowi Effect ini, rata2 positif bahkan ada yang mengatakan IHSG akan 6000, Rupiah di Rp.10.000,- per US$. dsb nya.
Namun kita tidak boleh terlalu emosional, perjalanan masih cukup panjang dan segala peristiwa masih mungkin terjadi. Sehingga kehati2an perlu tetap menyertai trading kita supaya tidak terjebak dalam euforia semata.

Pemilu masih dalam tahapan pertama tentu calon2 lain juga akan berjuang memenangkan partainya dan calon Presiden pilihannya juga, rakyat juga macam2 pola pikirnya. Sehingga masih ada beberapa kemungkinan kedepan, dan masih ada faktor ekternal yang punya pengaruh terhadap kondisi bursa kita.
Semua ahli bisa menghitung valuasi dan parameter2 lainnya, mereka akan membandingkan harga2 saham di Indonesia dengan yang ada diluar. Mereka tentu tidak mau beli terlalu mahal, prinsip dagang cari barang yang lebih murah dan jualan yang sudah naik.

Makanya harga2 saham itu pasti terukur, jika terlalu tinggi apalagi kenaikannya terlalu cepat maka akan mengundang Profit Taking juga sehingga tidak bisa saham naik atau turun secara garis lurus.
Marilah kita sikapi bursa hari ini apakan masih lanjut atau sudah mulai terbatas dan kembali normal.
Kalau bursa diluar masih terkoreksi karena faktor China dan Ukraina yang masih tanda tanya, rasanya kita tidak bisa abaikan begitu saja faktor eksternal apalagi respon itu sudah terjadi kemarin.
Semua orang juga sudah tau bahwa Jokowi nyapres, info sudah menyebar tidak ada rahasia lagi. Biasanya kalau info sudah menyebar maka action akan berhenti.

Sekalipun kemarin IHSG naik signifikan, toh masih ada saham2 yang malah turun harganya, makanya mari kita pilih yang terbaik kalau bisa.
Kalau BC sudah naik tinggi ada kebiasaan investor akan melirik saham lapis dua dan tiga.
Coba2 lirik ERAA, MLPL, ASRI, MPMX, ANTM, KIJA, ADRO, INCO sepertinya masih bisa untuk trading jangka pendek.
Jika saham2 BC hari ini naik 3% lagi apa yang saya punya akan Profit Taking dulu realisasikan keuntungan he..hee dan tukar yang masih lebih murah harganya.

Mari kita cermati perkembangan semuanya, semoga semua kebagian rejeki.

Terima kasih kepada teman2 di Surabaya yang kemarin menjamu saya, inilah manfaat temannya banyak ada saja yang berbuat baik, sekali lagi terima kasih ya....

salam, investa
pin 2b7DD5EE

14 Mar 2014

Lumayan juga kemarin IHSG bisa close 4726, melebihi ekspektasi saya yang 4710. Saya memang optimis ketika kemarin melihat Bursa Shanghai sudah mulai naik kembali (bahkan ditutup plus 1,07%). Artinya pepatah "kamu yang memulai, kamu yang mengakhiri" berlaku juga di bursa he..hee.
Sebelumnya IHSG negatif karena terpengaruh data ekonomi di China dan memang selayaknya ketika bursa China sudah positif bursa kita juga ngikut positif kan...
Kemarin salah satu unggulan saya yang tersaji pagi kemarin UNVR langsung nanjak, jadi UNVR dan KAEF kemarin bisa ditutup diatas naik 3% lumayan kalau buat tik tok, sayang ACES dan INKP masih dalam tekanan.
Bagaimana hari ini?? angin  diluar nampaknya kurang baik DOW dan Bursa Eropa rata2 TURUN lebih 1%, EIDO juga ikutan turun. Kondisi ekternal memang belum stabil, makanya strategi main jangka pendek nampaknya masih lebih tepat dijalankan.
Sebenarnya berita positif datang dari BI ketika BI Rate tidak mengalami perubahan yaitu 7,5% yang sebelumnya sempat terdengar berita akan naik. Rupiah juga kembali menguat di 11.387. Jadi hari ini mana yang dominan antara faktor eksternal yang masih negatif dan kondisi internal yang sebenarnya cenderung positif.

Perhatikan pagi ini Bursa Regional terutama Shanghai, Nikkei dan Hangseng, sampai jam 10 cermati transaksi asing net sell atau net buy, nilai rupiah. Kalau cenderung "masuk angin" juga maka jangan melawan pasar, cari aman saja dulu, aman kan cuan anda.
Tapi kalau ternayata Bursa kita mampu bertahan, kemungkinan IHSG akan melanjutkan ke 4775, semua serba mungkin.

Hal yang menarik perhatian kemarin saham2 group Bakrie hampir naik semua secara bersamaan. Beberapa diantaranya saham yang semula klas Rp.50,- tiba2 sampai AR kanan naik 36%. Saya masih cari2 info apa penyebabnya... maklum pengalaman yang sudah2 sering jadi jebakkan betmen.
Buat teman2 yang memang kuat mental untuk main saham2 Bakrie mungkin lebih baik main cepat saja. Secara Fundamental belum ada yang menampakkan kinerja yang membaik.
Hari ini saya "ngamen" di Surabaya, setiap akhir pekan sampai tgl.5 April kebetulan dapat tanggapan di Bank Jatim untuk pelatihan para pegawai2nya yang akan mengikuti Ujian WPPE.
Buat teman2 yang ada di Surabaya jika ada waktu untuk minum teh / kopi bersama saya silahkan kopi darat jum'at sore atau sabtu sore, hubungi saya via BBM. Moga2 ada waktu luang.
Semoga sukses.

salam, investa
pin. 2b7DD5EE.

13 Mar 2014


Setelah sempat masuk ke level 4700 IHSG kembali terkoreksi, koreksi sejenak atau masih mundur lagi?? Hanya ada dua kemungkinan memang, kembali naik atau turun lagi.
Penurunan IHSG kali ini lebih karena dipengaruhi faktor eksternal yaitu kondisi perekonomian di China, dimana China merupakan salah satu kekuatan ekonomi dunia. Sehingga apa yang terjadi terhadap China memang bisa mempengaruhi perekonomian dunia.
Indonesia sendiri mempunyai kepentingan terhadap ekspornya terutama pertambangan seperti batubara, nikel dll yang lebih banyak di ekspor ke China. Sehingga jika China ekonominya melemah maka importnya akan berkurang otomatis barang2 dari Indonesia juga berkurang yang dibeli.

Kekuatan ekonomi dunia itu antara lain Amerika Serikat, Jepang, China, Jerman, Inggris. Sehingga bila salah satu bermasalah maka akan mempunyai pengaruh terhadap ekonomi dunia termasuk Indonesia.
Masih ingat Yunani waktu krisis hutang? akhirnya menjalar kenegara2 eropa terdekat dan sempat juga mempengaruhi bursa dunia juga.
Makanya kita pantau perkembangan data2 di China, dan juga Ukraina yang sedang krisis politik dan keamanan karena sangat berpotensi mempengaruhi bursa kita juga.

Menjadi "pemain" saham memang mau tidak mau jadi pengamat ekonomi dan pengamat politik juga he..hee..tidak hanya mengamati Indonesia saja tapi sudah mengamati dunia internasional lho, hebaat kan..

Semalam Dow berakhir mixed tapi EIDO ditutup plus 0,68% , perkiraan saya IHSG akan di ring 4660 -  4710.
Hari ini ada pengumuman BI Rate, kalau BI Rate naik maka berpotensi menekan saham2 Bank dan properti karena suku bunga tentu akan ikut naik, sebaliknya kalau BI Rate turun itu akan bagus terhadap Bursa secara umum.
Harga minyak dunia kembali turun dibawah US$ 100, tapi Gold kembali naik, sehingga hati2 terhadap CPO dan batubara yang biasanya mengikuti gerakkan harga minyak.
Menu hari ini saya lagi cermati UNVR, ACES, INKP, KAEF dengan harga close kemarin cukup menarik untuk main jangka pendek dengan target 2% sd 3%.

Mohon maaf kemarin tidak sempat menyajikan Teh Anget, karena harus menemui tamu pagi2, dan kadang siang saya hanya bisa sekali2 nengok Warung kita (investalpppm.blogspot.com).
Tapi saya sangat senang kayaknya banyak yang sedang menikmati Cuan nih...dan banyak pengunjung yang saling memberikan pencerahan. Lanjutken...he..heee biar tambah ramai dan bermanfaat.
Bagi teman2 yang menjalin kontak via BBm ke saya mohon jika sudah terima bisa respon supaya saya tau bila anda pengunjung blog.
salam, investa
pin 2b7DD5EE
blog. investalpppm.blogspot.com

11 Mar 2014

Koreksi tipis terhadap IHSG kemarin merupakan hal yang wajar, bahkan penurunan 0,18% relatif lebih baik dibandingkan regional yang lain seperti Hongkong, Jepang dan China yang memang terjadi defisit perdagangan.
China merupakan lahan tujuan ekspor dari komoditas Indonesia, sehingga bila data ekonomi China melemah memang bisa berpengaruh terhadap eksport kita. Makanya kemarin beberapa saham batubara turun lumayan, itu adalah reaksi negatif dari kondisi di China.

Yang mengherankan TLKM yang barusan merilis lap keuangannya yang bagus karena berhasil menghimpun laba besar kemarin harganya turun 4,79%, asing net sell pada saham ini. BBRI, BMRI dan BBCA juga dalam tekanan, ini yang antara lain membuat IHSG rontok.
Kadang terpikirkan juga bahwa beberapa pihak memang telah membuat prediksi atas Lap Keuangan emiten tertentu, sehingga sebelumnya mereka sudah koleksi dulu sahamnya diharga rendah dan begitu Lap Keuangan dirilis bagus maka ketika investor lain ramai2 belanja mereka gantian saatnya keluar.
Ini memang tidak salah, mereka mempunyai kelebihan dalam memprediksi sebelumnya dan sebaliknya kebanyakan investor ritel baru belanja ketikan mengetahui Lap Keuangan perusahaan dirilis.

MLPL yang juga labanya naik diatas 800%, lihat saja hanya naik satu dua hari dan setelah itu ditekan, siapa bikin skenario? inilah unsur bandarmologi berperan. Sehingga kadang mengundang kritik dari beberapa pihak tentang  Fundamental Analisis. Memang Lap Keuangan itu kan masa lalu, akan lebih penting membuat prediksi tentang masa yang akan datang.

Semalam DOW turun tipis tapi EIDO naik 0,38%. hari ini IHSG akan kembali diuji pada tingkat support 4650 kalau tidak tertembus maka ada kemungkinan bisa lanjutkan ke level 4700.
Sahamnya? he..hee saya hanya tertarik kalau bisa dapat diharga bawah seperti ACES, TINS, BBTN, SMGR, MPMX, INKP, BBTN dan ERAA kalau bisa 1610 malahan pingin ambil lagi karena kemungkinan menuju 1700, alasannya? rupiah menguat ini bagus buat ERAA.
LSIP hebat sekali, selamat buat teman2 yang kemarin sudah bisa dapat cuan.
Teman2 di blog sudah semakin canggih saya perhatikan, baguslah saling sharing dan berbagi info dan pengalaman. Semua disclaimer jadi keputusan ada dimasing2 saja.

salam, investa
pin 2b7DD5EE
blog: investalpppm.blogspot.com

10 Mar 2014

Langkah IHSG melewati 4700 masih tertunda, terjadi profit taking dibeberapa saham, termasuk BC yang punya bobot tinggi terhadap IHSG. Tapi ini koreksi yang sehat karena beberapa faktor utama juga masih bagus. Asing juga masih lebih banyak belanja, rupiah menguat lumayan.
Selama asing masih net buy terus maka IHSG biasanya akan tertahan, kecuali kalau terjadi kondisi sebaliknya, kita mesti ambil sikap tegas. Keluar pasar kalau perlu....karena tidak bisa dipungkiri asing masih memimpin pasar.

Ada dua hal yang bisa dilakukan ketika terjadi koreksi, Pertama lakukan avarage down atas saham yang dimiliki supaya harga rata2 menjadi turun. Tetapi sebaiknya avarage down ini HANYA dilakukan sekali saja (misalnya kalau harga turun 5%), tetapi kalau harga ternyata turun lagi jangan kejar, biarkan dan kita menunggu waktu saja untuk kembali.
Kedua ya Cut Loss dan menunggu diharga bawah atau tukar saham yang lain
Sebab sebagai trader memang setidaknya kita punya strategi, walaupun dengan cara yang paling sederhana, dan itu perlu dicoba terus walaupun kadang ongkosnya cukup mahal dengan mengalami kegagalan.
Kita berharap kegagalan merupakan keberhasilan yang tertunda.

Sayang sekali kalau kita beberapa kali gagal dalam trading dan kerugian semakin banyak tetapi kita tidak mau merubah strategi tradingnya, ini hanya memperparah keadaan.
Kegagalan itu terjadi karena kondisi pasar secara umum memang lagi tidak bagus, atau karena strategi dan pilihan kita yang salah. Ini yang perlu dievaluasi. Tidak ada kata terlambat semua bisa diperbaiki.

Ini sedikit pencerahan sajian Teh Pagi, siapa tau ada manfaatnya.

Salam, investa

7 Mar 2014

Berita positif datang dari Gubernur BI, Cadangan Devisa kita bl.Pebruari yg lalu bisa tembus US$ 102 M. Capital inflow nett sampai Pebruari saja sudah Rp.36 Triliun melebihi tahun lalu yang Rp28 Triliun  http://finansial.bisnis.com/read/20140306/9/208598/cadangan-devisa-indonesia-tembus-us102-miliar

Pantesan Rupiah terus menguat dalam beberapa hari ini, satu informasi lagi yang kita tunggu pekan depan bagaimana dengan BI Rate ? beranikan BI menurunkanya dari 7,5% ?
Data Fundamental Ekonomi ini sangat penting artinya untuk kita2 para pencari rejeki dari trading saham, begitu fundamental ekonomi membaik maka akan mempengaruhi secara langsung kondisi pasar dan ujungnya harga saham akan menyesuaikan.

Bisakah hari ini IHSG mencoba menembus 4700 ? Biasanya secara psikologis ada dorongan kesitu, maklum tinggal beberapa point lagi. Saham ASRI, BBTN  dan ANTM yang cukup tertinggal sebelumnya mulai bangkit kembali kemarin. Rasanya masih ada potensi untuk lanjut naik beberapa point lagi sebelum ada koreksi sehat.

Namun jangan lupa tetap hati2, bila sinyal mulai jelek jangan ragu TP dulu.

Hari ini masih ada acara di Jkt sampai siang, moga2 semuanya kebagian rejeki, kalau besarnya itu hak Tuhan bagi masing2 he..heee. Semoga sukses.

salam, investa 

6 Mar 2014

IHSG mengalami lompatan yang berarti kemarin + 1,26% (4659) dan Asing net buy cukup besar. Semua indikasi yang sering saya pakai untuk menebak arah IHSG memang terpenuhi semua (transaksi asing, nilai rupiah dan saham perbankan).
Tapi masihkah hari ini IHSG akan mampu naik kembali? saya pribadi akan mulai hati2 karena godaan Take Profit biasanya akan muncul ketika harga2 saham meloncat tinggi. Itu hal biasa, trader akan merealisir keuntungan ketika merasa target sudah terpenuhi.
Namun biasanya jika saham2 BC dan Papan atas telah mulai dilevel atas maka sasaran berikutnya adalah saham2 lapis dua dan tiga untuk menjadi ajang trading. Jadi siap2 saja untuk pilih barang, tapi ingat jangan tinggalkan Fundamentalnya, jangan asal murah harganya tapi pilih yang murah secara akuntansi dan nilai wajarnya.

Beberapa pilihan saham yang sedang saya cermati yaitu MLPL, KIJA, DILD, ISSP, DGIK. Namun saham2 seperti ini tidak semua investor senang, untuk itu jangan paksakan bila tidak terbiasa dengan saham2 kecil dan punya karakter yang berbeda. Buat yang sudah punya MLPL dan KIJA diharga atas (cuantol) moga2 tidak lama menunggunya.

Semalam DOW dan EROPA kembali terkoreksi tapi EIDO masih perkasa naik 1,58% apakah ini indikasi bahwa IHSG masih akan lanjut? serba mungkin tapi mulai waspada.

Nampaknya kemarin teman2 pengunjung warung teh banyak yang meraih cuan, tentu saya ikut bahagia. Silahkan warung teh (blog investa) dipakai sebagai media komunikasi yang bermanfaat.
Akan lebih baik kalau semua pengunjung blog mau menggunakan NICK (tidak menggunakan Anon lagi), supaya mudah mengingatnya sih, masak kenalan gak sebut nama sekalipun hanya samaran.

Hari ini acara ke Jakarta sampai Jum'at, semoga semua urusan lancar dan selamat Trading ya...

salam, investa
pin.2b7DD5EE
(buat yg invate mohon beri kabar bahwa anda pengunjung blog:
investalpppm.blogspot.com

5 Mar 2014

Sebagaimana saya sampaikan kemarin bahwa ada dua faktor yang menyebabkan IHSG Senin turun, dari faktor eksternal yaitu krisis di Ukraina karena rencana invasi Rusia. Faktor eksternal ini merupakan resiko politik dan biasanya sifatnya jangka pendek, bila kondisi keamanan dan politik bisa teratasi maka pasar juga akan bereaksi positif.
Informasi terakhir yang saya baca bahwa Rusia menarik pasukannya ke perbatasan Ukraina dan itu dinilai sebagai langkah yang mereda sehingga Pasar saham global termasuk Dow bereaksi positif. DOW naik 1,41% dan EIDO plus 1,97%.

Kemarin IHSG juga sudah terlihat tenang dan bahkan diakhiri di zone hijau 4601 atau naik 0,37%, beberapa saham Bank besar juga mulai naik kembali.
Kalau  CADANGAN DEVISA kita bisa kembali naik (kita tunggu pengumuman resminya), maka IHSG akan berpotensi naik lebih tinggi.
Saham properti / konstruksi yang dimotori PTPP, ADHI, WIKA dan WSKT juga kembali menunjukkan keperkasaannya, sektor ini ini memang mempunyai prospek yang bagus th.2014. Apalagi kalau BI Rate bisa kembali turun dibawah 7,5%.
Silahkan cermati saham properti yg masih belum terlalu tinggi SSIA, KIJA dan ASRI. KIJA memang terus dalam tekanan tetapi saya perhatikan tetap mampu bertahan di 215. Biasanya kalau mantul bisa lebih agresif naiknya.
Pilihan lain ACES, BBTN, ERAA, dan ADRO yang sudah mulai main diatas 1000 nampaknya bukan tanpa alasan, silahkan jika mantab.

Prediksi sampai akhir pekan ini IHSG antara 4585 sd 4680, perhatikan terus pergerakan nilai rupiah, transaksi asing, dan saham perbankan untuk memprediksi arah IHSG.
Cermati terus info Lap Keuangan yang akan lebih banyak dipublikasikan dalam bulan ini karena batas akhir yang disyaratkan.

Selamat berburu cuan, semoga mendapat yang terbaik.

salam, investa
pin.2b7DD5EE

4 Mar 2014

Harapan IHSG untuk naik lebih tinggi tertunda, kemarin turun 0,78% (4584) dengan posisi asing net sell. Ada dua hal yang menjadi penyebabnya yaitu dari sisi internal terjadi defisit neraca perdagangan sebesar US$ 430 juta pada bl. Januari dan dari sisi eksternal adanya krisis politik di Ukraina.
Rata2 bursa global juga mengalami penurunan akibat kondisi di Ukraina yang semakin memanas terutama rencana invasi Rusia. Semalam Dow juga minus 0,94%, sedangkan bursa EROPA juga membara.

Beginilah pasar keuangan, selalu sensitif terhadap kondisi apapun yang terjadi termasuk kondisi keamanan dan politik. Meski Ukraina pun jauh disana tapi tetap saja dampaknya sampai bursa kita juga.
Lihat saja harga minyak, emas, gandum dan jagung dunia langsung melejit naik rata2 diatas 2% ini kebalikan dari pasar saham yang rontok.
Untuk itulah sebagai investor / trader sekali lagi kita harus selalu tanggap terhadap informasi yang berkembang sekaligus membuat analisis apa yang kemungkinan terjadi.

Hari ini kemungkinan IHSG masih dalam tekanan, hati2 kalau jebol dibawah 4550. Dalam kondisi merah memang pilihan saham relatif sulit, tetapi mungkin ada beberapa saham yang masih bisa bertahan dan punya harapan yaitu yang berkaitan dengan komoditas yang justru harganya naik tadi seperti PGAS, BISI, LSIP.
Strategi lain kita mencoba siap2 menampung saham2 yang kembali terkoreksi terlalu dalam, jika kondisi eksternal di Ukraina bisa teratasi maka kemungkinan pembalikan harga bisa cepat terjadi.
Saham WIKA, ADHI jika turun terlalu dalam boleh juga dikoleksi karena saham ini punya karakter cepat mantul juga, karena saham ini memang punya Fundamental dan ekspektasi kedepan yang bagus.

Sedangkan saham ERAA kembali menarik juga untuk dibuat trading, saya sih berpikiran sederhana kalau Rupiah menguat maka ERAA akan ikut juga demikian pula sebaliknya. Bila rupiah bisa 11.500 target ERAA 1530, jadi saya buy pd taget 1460 dan jemur 1520.
Jika IHSG mampu bertahan dari tekanan ekternal, maka masih punya potensi kembali diatas 4600, perhatikan salah satu indikasi yaitu saham perbankkan jika saham Bank besar kembali naik tidak menutup kemungkinan IHSG bisa hijau lagi juga.
Semoga sukses.
salam, investa
pin 2b7DD5EE
blog   : investalpppm.blogspot.com

2 Mar 2014

IHSG kembali menembus level 4600, apakah IHSG akan melanjutkan rally nya atau sekedar WD karena akhir bulan saja? karena kebetulan kemarin akhir bulan, dimana itu merupakan saat Pelaporan termasuk untuk Manajer Investasi tentang prestasi Reksa Dananya.
Kenaikan tersebut ditopang oleh beberapa saham BC seperti ASII, UNVR, AALI, TLKM, INTP dan ada yang kenaikannya "ditarik" menjelang closing atau pada saat pra closing. Ini yang kadang menjadi pertanyaan apakah hanya untuk memoles IHSG atau memang optimis dengan saham tersebut.

Beberapa saham properti / konstruksi terkoreksi, ini sudah hal yang wajar investor mencari harga yang ideal dan profit taking menjadi seni dalam perdagangan saham.
Saham MLPL yang labanya naik signifikan kemarin juga ditekan kembali, tapi ini juga tidak perlu disikapi dengan kekhawatiran yang berlebihan. Karena segala trik bisa dilakukan dipasar, bisa saja BD sedang "nurunkan" penumpang atau sebaliknya BD sedang mencari barang kembali dengan harga yang lebih murah.
Pendapat saya sepanjang Fundamental Emiten mendukung penurunan harga hanya koreksi biasa dan hanya menunggu waktu, moga2 tidak terlalu lama kembali menyesuaikan Fundamentalnya.

Perkiraan BI Inflasi Pebruari akan dibawah 0,5% tentu ini berita bagus  http://www.antaranews.com/berita/421533/bank-indonesia-prediksi-inflasi-februari-di-bawah-05-persen . Apalagi kalau rupiah bisa menguat lagi dibawah 11.500 per $ US dan syukur2 BI Rate bisa turun. Wow...bisa menjadi angin segar buat Bursa kita.
Mencermati dan mempertimbangkan kondisi terakhir moga2 pekan ini kondisi masih bisa baguslah. Tinggal pilihan saham masing2 saja menentukan kita dapat rejeki atau tertunda he..heee.

Saya senang di blog "Warung Teh" kita investalpppm.blogspot.com banyak pengunjung baru dan saling sharing, terima kasih kepada Keneisha yang telah banyak memberikan ilmu TA nya kepada para pengunjung. Juga kepada sahabat lain yang mempunyai kelebihan ilmu mohon bisa ditularkan keteman2 yang lain.
Mohon maaf saat ini menjelang ujian profesi pasar modal tgl.5 April 2014 saya banyak konsen ke peserta pelatihan baik di Semarang dan Surabaya,  sehingga sering tidak bisa nongkrong di warung tetapi saya berusaha setiap pagi tetap bisa menyajikan TEH ANGET nya.

salam, investa

pin 2b7DD5EE
email  : investa.p3m@gmail.com
blog    : investalpppm.blogspot.com

Anda paling tertarik pada artikel apa ?

Flag Counter
Powered by Blogger.

.

.

.